aguspurnomosite.blogspot.com

aguspurnomosite.blogspot.com
Berpikir Luas Membuka Cakrawala Kehidupan! Berusaha Memberikan Yang Terbaik Untuk Masa Depan! Katakan "Go Go Go SEMANGAT" !!!

Selasa, 16 Oktober 2012

10 Perilaku Unik dan Janggal Induk Hewan Pada Anaknya

1. Singa  
 
Seekor singa betina umumnya dikenal sebagai induk yang sangat perhatian. Hampir semua rekaman tentang kehidupan liar menunjukan bagaimana seekor singa betina menjaga singa-singa muda dalam kelompoknya.  

Hal yang tak pernah dipahami adalah saat singa jantan baru mengambil alih kekuasaan. Anak-anak singa yang umurnya kurang dari dua tahun menjadi korban dari singa-singa jantan pendatang baru ini.

Alasan mereka melakukan pembunuhan itu adalah untuk mengurangi saingan dalam kelompoknya di kemudian hari. Selain itu, untuk mendorong singa-singa betina agar kawin dengan singa-singa jantan ini. Sedihnya, sang induk mengijinkan terjadinya pembunuhan pada anak-anaknya.

2. Burung Gereja  

Seekor burung gereja betina (passer domesticus) akan sering mencari sarang betina lain yang juga dikawini oleh pejantannya. Ia akan membunuh anak betina dari saingannya itu untuk menghilangkan persaingan di masa mendatang.

Selain itu, untuk memastikan sang pejantan untuk menghabiskan waktu lebih banyak membantu membesarkan anak-anaknya sendiri.

3. Katak Darwin  

Katak Darwin merupakan hewan yang perilakunya menarik. Katak jantan hampir melakukan semua hal dalam membesarkan anak-anak katak, sementara katak betina tidak peduli sama sekali.

Katak betina menempatkan telur-telur mereka yang kemudian dibawa oleh katak jantan sampai telur-telur ini siap menetas. Sekali sang ibu menyelesaikan tugasnya, ia kemudian pergi dan tak peduli bagaimana nasib telur-telur itu kemudian.

4. Panda Raksasa  

Panda raksasa umumnya penuh perhatian dan sangat keibuan. Namun, mereka adalah keluarga beruang dengan otak yang sangat kecil.

Panda biasanya melahirkan satu sampai tiga anak. Jika melahirkan lebih dari satu anak, hanya satu yang bisa selamat. Hal ini terjadi karena anak panda ukurannya sangat kecil, hanya sekitar 0,1 kg saat lahir, tak bisa dibandingkan dengan ibunya yang beratnya antara 70-100 kg.

Kematian anak-anak panda terjadi tanpa disadari oleh induknya yang berguling-guling saat tidur dan menindih anaknya yang sedang mencari kehangatan.

5. Burung Cukcoo  

Burung ini terkenal dengan kemalasannya dalam membesarkan anak-anaknya. Induk burung ini menempatkan telur-telurnya di sarang burung lain. Ia memberikan tanggung jawab membesarkan anaknya pada burung lain.

Telur burung cukcoo biasanya menetas lebih cepat daripada telur burung lain. Kemudian tumbuh dengan pesat, memaksa anak-anak burung lain pergi dari sarangnya sehingga mati terjatuh dari pohon. Akhirnya, anak burung cukcoo itu berhasil mendapatkan perhatian penuh dari induk angkatnya dan bertahan hidup.

6. Semut Drakula (Adetomyrma)  

Adetomyrma adalah salah satu jenis semut yang mempraktikkan semikanibalisme. Ratu dari sebuah koloni melahirkan larva-larva semut.

Kemudian ratu dan semut pekerja membuat lubang pada larva untuk menghisap haemolypmh (semacam darah serangga). Meski larva itu tak mati, induk semut itu tega membiarkan anak-anaknya diperlakukan sebagai makanan untuk koloni.

7. Hiu Galapagos  

Jika semut drakula melakukan semikanibalisme maka hiu Galapagos melakukan kanibalisme penuh. Saat hendak melahirkan anaknya, induk hiu biasanya berenang ke perairan dangkal untuk menghindari pemangsa. Induk hiu melahirkan 4-16 anak hiu yang masing-masing panjangnya mencapai 60-80 cm.

Sementara induknya pergi, anak hiu ini tetap tinggal di perairan dangkal selama masa pertumbuhannya. Setelah cukup besar, anak-anak hiu ini kembali ke perairan dalam.

Selama perjalanannya, ancaman bahaya justru datang dari salah satu hiu dewasa yang mungkin adalah induknya. Jika sang induk menjumpai anak-anaknya, ia pun akan memangsa anak-anaknya tersebut.

8. Beruang Hitam

Beruang hitam umumnya dikenal sebagasi induk yang baik, namun hal tersebut tak selamanya berlaku. Beruang hitam bisa memiliki 2 atau 3 anak, namun hanya satu yang ia rawat dengan sungguh-sungguh, sementara anak yang lain ia abaikan.

Tak seperti binatang lainnya yang mungkin meninggalkan anaknya yang sakit atau lemah, beruang hitam meninggalkan anak bungsunya agar mereka bisa menjalani hidup sendiri.

9. Elang Hitam Afrika  

Contoh perilaku hewan unik lainnya adalah elang hitam Afrika. Induk elang biasanya bertelur hanya dua butir, namun induk elang hanya akan memberi makan satu anaknya.

Setelah tumbuh besar dan kuat, burung muda itu akan mematuk saudaranya yang lebih lemah sampai mati. Sementara induknya bersikap tenang melihat salah satu anaknya dihabisi.

10. Hamster  

Praktik kanibalisme ternyata tidak hanya diberlakukan oleh hiu Galapagos, justru hamster melakukannya pada beberapa anaknya yang baru saja dilahirkan.

Sifat induk hamster memang berbeda-beda, ada yang bisa menyusui dan menjaga anak-anaknya sampai besar, ada juga yang sampai tega memakan anaknya sendiri.

Induk hamster sekali hamil bisa melahirkan sebanyak 12 anak. Induk hamster umumnya hanya menginginkan anaknya yang sehat dan sempurna. Jika ada anak yang tidak sempurna maka akan dimakan hidup-hidup.

Penyebab lain induk hamster memakan anaknya sendiri karena dia lapar, panas, stres, ataupun sakit, sensitif terhadap bau tangan orang yang dimasukan ke kandang, dan merasa tidak sanggup memelihara anak-anaknya yang begitu banyak.
Sumber : didunia.net

Pelajaran dari Telur dan Kepompong

 

Coba kita amati sebutir TELUR.
Jika sebuah telur dipecahkan oleh kekuatan dari luar, maka kehidupan di dalam telur akan berakhir...

Tapi jika sebuah telur dipecahkan oleh kekuatannya SENDIRI dari dalam, maka kehidupan
baru telah lahir!. Anak ayam lahir dengan lucunya. He he he

Coba perhatikan juga KEPOMPONG.
Jika sebuah Kepompong dipecahkan oleh kekuatan dari luar, maka ulat akan keluar tanpa sayap & batal menjadi kupu-kupu indah yang siap terbang. Hanya bisa merayap lemah tanpa sayap.

Tapi jika sebuah Kepompong dipecahkan oleh kekuatan nya SENDIRI dari dalam, maka kehidupan baru telah lahir. Ulat berubah menjadi kupu-kupu indah yang sayapnya kuat & berwarana-warni yang mampuberterbangan kesana kemari.

Demikianlah diri kita. Hal2 BESAR selalu dimulai dari DALAM, dari diri kita sendiri, bukan dari luar.

Tuhan memberi tantangan kehidupan kepada kita seperti cangkang telur & kulit kepompong. Jika dipecahkan oleh orang lain, justru akan memperlemah kita. Kita harus bisa memecahkannya sendiri!

Memang terasa sulit, perlu ketangguhan, kesabaran & kekuatan hati. Tapi demikianlah yang diminta Tuhan dari kita ... demikianlah kita di desain Tuhan. Kita makhluk yang lebih sempurna diciptakan. Kita lebih dari sekedar ayam dan kupu-kupu. Seharusnya kita mampu mengambil Ibra dari proses anak ayam dari telur, kupu-kupu dari kepompong.

Terus mencoba, jangan pernah menyerah dan putus asa sahabat!
Man jadda wa jadda, Man shabara zhafira ....

Ketika Kehormatan Mulai Luntur

  
Tanpa kita sadari, setan menggangu kita melalui Facebook. Jika kita tidak berhati-hati dan koreksi diri kita dapat terjerumus dalam berbagai dosa & maksiat. Demi Masa, sesungguhnya manusia dalam keadaan merugi, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.
  • Ketika perpecahan keluarga menjadi tontonan yang ditunggu dalam sebuah episode infotainment setiap hari. 
  • Ketika aib seseorang ditunggu-tunggu ribuan mata bahkan jutaan dalam berita-berita media massa. 
  • Ketika seorang celebritis dengan bangga menjadikan kehamilannya di luar pernikahan yang sah sebagai ajang sensasi setan yang ditunggu-tunggu ...’siapa calon bapak si jabang bayi?’  
Ada kabar yang lebih menghebohkan, lagi-lagi seorang celebritis yang belum resmi berpisah dengan suaminya, tanpa rasa malu berlibur, berjalan bersama pria lain, dan dengan mudahnya mengolok-olok suaminya.

Wuiih......mungkin kita bisa berkata ya wajarlah artis, kehidupannya ya seperti itu, penuh sensasi. Kalau perlu dari mulai bangun tidur sampai tidur lagi, aktivitasnya diberitakan dan dinikmati oleh publik.

Wuiiih......ternyata sekarang bukan hanya artis yang bisa seperti itu, sadar atau tidak, ribuan orang sekarang sedang menikmati aktivitasnya, apapun, diketahui orang , dikomentarin orang bahkan mohon maaf ....’dilecehkan’ orang, dan herannya perasaan yang didapat adalah kesenangan.

Fenomena itu bernama facebook , setiap saat para facebooker meng update statusnya agar bisa dinikmati dan dikomentarin lainnya. Lupa atau sengaja hal-hal yang semestinya menjadi konsumsi internal keluarga, menjadi kebanggaan di statusnya. Lihat saja beberapa status facebook :
  • Seorang wanita menuliskan “Hujan-hujan malam-malam sendirian, enaknya ngapain ya.....?” ------ kemudian puluhan komen bermunculan dari lelaki dan perempuan, bahkan seorang lelaki temannya menuliskan “Mau ditemanin? Dijamin puas deh...” 
  • Seorang wanita lainnya menuliskan “Bangun tidur, badan sakit semua, biasa....habis malam jumat ya begini...” kemudian komen2 nakal bermunculan... 
  • Ada yang menulis “ bete nih di rumah terus, mana misua jauh lagi.... ”, ----kemudian komen2 pelecehan bermunculan. 
  • Ada pula yang komen di wall temannya “ eeeh ini si anu ya ...., yang dulu dekat dengan si itu khan? Aduuh dicariin tuh sama si itu....” ----lupa klu si anu sudah punya suami dan anak-anak yang manis. 

Yang laki-laki tidak kalah hebat menulis statusnya “habis minum jamu nih...., ada yang mau menerima tantangan ? ’----langsung berpuluh2 komen datang.

Ada yang hanya menuliskan, “lagi bokek, kagak punya duit...”

Ada juga yang nulis “ mau tidur nih, panas banget...bakal tidur pake dalaman lagi nih ” .

Dan ribuan status-status yang numpang jahilliyah dan pengin ada komen-komen dari lainnya.

Dan itu sadar atau tidak sadar dinikmati oleh indera kita, mata kita, telinga kita, bahkan pikiran kita.

Ada yang lebih kejam dari sekedar status facebook, dan herannya seakan hilang rasa empati dan sensitifitas dari tiap diri terhadap hal-hal yang semestinya di tutup dan tidak perlu di tampilkan.

Seorang wanita dengan nada guyon mengomentarin foto yang baru sj di upload di albumnya, foto-foto saat SMA dulu setelah berolah raga memakai kaos dan celana pendek.....padahal sebagian besar yg di dalam foto tersebut sudah berjilbab

Ada seorang karyawati mengupload foto temannya yang sekarang sudah berubah dari kehidupan jahiliyah menjadi kehidupan islami, foto saat dulu jahiliyah bersama teman2 prianya bergandengan dengan ceria....

Ada pula seorang pria meng upload foto seorang wanita mantan kekasihnya dulu yang sedang dalam kondisi sangat seronok padahal kini sang wanita telah berkeluarga dan hidup dengan tenang.

Rasanya hilang apa yang diajarkan seseorang yang sangat dicintai Allah...., yaitu Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, Rasulullah kepada umatnya. Seseorang yang sangat menjaga kemuliaan dirinya dan keluarganya . Ingatkah ketika Rasulullah bertanya pada Aisyah radhiyallahu 'anha:

“ Wahai Aisyah apa yang dapat saya makan pagi ini?” maka Istri tercinta, sang Humairah, sang pipi merah Aisyah menjawab, “ Rasul, kekasih hatiku, sesungguhnya tidak ada yang dapat kita makan pagi ini”. Rasul dengan senyum teduhnya berkata, “Baiklah Aisyah, aku berpuasa hari ini”. Tidak perlu orang tahu bahwa tidak ada makanan di rumah rasulullah....

Ingatlah Abdurahman bin Auf radhiyallahu 'anhu mengikuti Rasulullah berhijrah dari mekah ke madinah, ketika saudaranya menawarkannya sebagian hartanya, dan sebagian rumahnya, maka abdurahman bin auf mengatakan, tunjukan saja saya pasar. Kekurangannya tidak membuat beliau kehilangan kemuliaan hidupnya. Bahwasanya kehormatan menjadi salah satu indikator keimanan seseorang, sebagaimana Rasulullah, bersabda, “Malu itu sebahagian dari iman”. (Bukhari dan Muslim).

Dan fenomena di atas menjadi Tanda Besar buat kita umat Islam, hegemoni ‘kesenangan semu’ dan dibungkus dengan ‘persahabatan fatamorgana’ ditampilkan dengan mudahnya celoteh dan status dalam facebook yang melindas semua tata krama tentang malu, tentang menjaga Kehormatan Diri dan keluarga .

Dan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menegaskan dengan sindiran keras kepada kita

“Apabila kamu tidak malu maka perbuatlah apa yang kamu mau.” (Bukhari).

Arogansi kesenangan semakin menjadi-jadi dengan tanpa merasa bersalah mengungkit kembali aib-aib masa lalu melalui foto-foto yang tidak bermartabat yang semestinya dibuang saja atau disimpan rapat.

Bagi mereka para wanita yang menemukan jati dirinya, dibukakan cahayanya oleh Allah sehingga saat di masa lalu jauh dari Allah kemudian ter inqilabiyah – tershibghoh, tercelup dan terwarnai cahaya ilahiyah, hatinya teriris melihat masa lalunya dibuka dengan penuh senyuman, oleh orang yang mengaku sebagai teman, sebagai sahabat.

Maka jagalah kehormatan diri, jangan tampakkan lagi aib-aib masa lalu, mudah-mudahan Allah menjaga aib-aib kita.

Maka jagalah kehormatan diri kita, simpan rapat keluh kesah kita, simpan rapat aib-aib diri, jangan bebaskan ‘kesenangan’, ‘gurauan’ membuat Iffah kita luntur tak berbekas.

Catatan :

***" Iffah (bisa berarti martabat/kehormatan) adalah bahasa yang lebih akrab untuk menyatakan upaya penjagaan diri ini. Iffah sendiri memiliki makna usaha memelihara dan menjauhkan diri dari hal-hal yang tidak halal, makruh dan tercela." 
Reff : ceritainspirasi-arif.blogspot.com

KESAKSIAN DUA TETES AIR MATA


Alkisah Ahmad bin Miskin hidup dengan istri dan anaknya yang masih kecil. Kesusahan menderanya terus-menerus. Tak ada pekerjaan yang dilakukannya. Suatu malam, setelah seharian tak secuil makanan masuk kedalam perutnya, hatinya gelisah dan tak dapat tidur. Hatinya perih seperti perutnya yang keroncongan. Seperti prajurit yang kalah perang, ia lesu, lemah-lunglai, dan tak ada harapan. Anaknya menangis seharian, karena tak ada air susu dari istrinya yang lapar. Sungguh kefakiran ini membuatnya sangat menderita. Timbul pemikiran darinya untuk menjual rumah yang ditempatinya.

Esok harinya, usai shalat shubuh berjamaah dan berdoa, ia menemui sahabatnya Abdullah as-sayyad. “Wahai Abdullah! Bisakah kau pinjamkan aku beberapa dirham untuk keperluan hari ini. Aku bermaskud menjual rumahku. Nanti setelah laku akan kuganti,” kata Ahmad.

“Wahai Ahmad. . . ambillah bungkusan ini untuk keluargamu dan pulanglah! Nanti aku akan menyusul kerumahmu membawakan semua kebutuhanmu itu,” jawab Abdullah cepat. Maka Ahmad pun pulang kerumah sambil terus merenung untuk menjual rumahnya. Sungguh sakit kalau harus menjual rumah satu-satunya, sekadar untuk makan. “Setelah itu, saya akan tinggal dimana,” renung Ahmad.

Ahmad segera memantapkan langkahnya. Kini ia membawa bungkusan makanan untuk keluarganya. Tentu istrinya akan gembira dan anaknya akan tertawa lucu setelah memperoleh air susu. “ Terasa nikmat roti yang dibungkus ini tentunya. Sahabat Abdullah memang sangat dermawan, sahabat sejatiku,” desah Ahmad.

Belum sampai setengah perjalanan, tiba-tiba seorang wanita dengan bayi dalam gendongan menatap iba. “Tuan, berilah kami makanan. Sudah beberapa hari ini kami belum makan. Anak ini anak yatim yang kelaparan, tolonglah. Semoga Allah swt. Merahmati tuan,” ratap ibu itu.

Iba rasa hati Ahmad. Ditatapnya bayi yang digendong wanita itu. Tampak wajah yang layu, pucat kelaparan. Wajah yang mengharap belas kasihan. Sungguh melas, tak sanggup Ahmad memandangnya lama-lama. Dibandingkan keluargaku, mungkin ibu dan anak ini lebih membutuhkan. “Biarlah aku akan mencari makanan lain untuk keluargaku,” Ahmad membatin. “Ini ambillah bu. . . aku tak punya yang lain, semoga dapat meringankan bebanmu. Kalau saja aku punya yang lain mungkin aku akan membantumu lebih banyak,” kata Ahmad sambil menyerahkan bungkusan yang sama sekali belum disentuhnya.

Dua tetes air mata jatuh dari mata sang ibu, “Terima kasih. . .terima kasih tuan. Sungguh tuan telah menolong kami dan semoga Allah membalas budi baik tuan dengan balasan yang besar,” si ibu berterima kasih dan menunduk hormat. Maka Ahmad pun meneruskan perjalanan.

Ia beristirahat bersandar di batang pohon sambil merenungi nasibnya. Namun, ia kembali ingat bahwa sahabatnya Abdullah telah berjanji akan datang membawakan keperluannya. Dan Abdullah tak pernah ingkar janji sekalipun. Maka bergegas ia pulang dengan perasaan harap-harap cemas. Di tengah jalan dia berpapasan dengan sahabat baiknya Abdullah.

“Wahai Ahmad kemana saja engkau,” tegur Abdullah tersengal-sengal. “Aku mencarimu kesan-kemari. Aku datang kerumahmu membawakan keperluanmu yang aku janjikan. Namun, ditengah perjalanan aku bertemu dengan saudagar dengan beberapa onta bermuatan penuh. Dia ingin bertemu ayahmu. Dia bilang ayahmu pernah memberi pinjaman 30 tahun yang lalu. Setelah jatuh bangun berdagang, sekarang ia telah menjadi saudagar besar di Bashrah. Kini ia akan mengembalikan uang pinjamannya, keuntungan serta hadiah-hadiah,” jelas Abdullah. “Sekarang segera pulanglah Ahmad! Harta yang banyak menunggumu. Tak perlu kau jual rumah lagi,” kata Abdullah.

Kaget bukan kepalang Ahmad mendengar perkataan sahabatnya Abdullah. Sungguh ia tak percaya dengan perkataannya itu.

“Benarkah Abdulah, benarkah?” tanya Ahmad ragu-ragu. Maka, ia berlari seperti terbang, pulang kerumahnya. Sejak itulah Ahmad menjadi orang kaya raya di kotanya.

Ahmad gemar berbuat kebajikan, apalagi kepada sahabatnya Abdullah. Pada suatu malam ia bermimpi. Sepertinya saat itu amalannya dihisab oleh para malaikat. Maka pertama-tama, dosa dan kesalahannya ditimbang. Wajahnya pucat. Berapa berat dosa yang dimilikinya. “Apakah amal kebaikan yang dilakukan dapat melebihi dosa-dosa itu?” Ahmad membatin.

Perlahan-lahan amal kebaikannya ditimbang. Pahala berderma dengan lima ribu dirham hanya ringan-ringan saja. Kata malaikat karena harus dipotong oleh kesombongan dan riya. Demikian seterusnya. Ternyata seluruh amalannya tetap tak bisa mengimbangi beratnya dosa yang ia lakukan. Ahmad menangis.

Para malaikat bertanya, “Masih adakah amal yang belum ditimbang?” “Masih ada,” kata malaikat yang lain. “Masih ada, yakni dua amalan baik lagi.”

Ternyata salah satunya adalah roti yang diberikannya kepada anak yatim dan ibunya. Makin pucatlah wajah Ahmad. “Mana mungkin amalan itu dapat menyeimbangkan dosa-dosanya yang berat,” keluhnya. Malaikat pun sibuk menimbang roti itu. Namun, ketika ditimbang, ternyata timbangan langsung terangkat. Betapa beratnya bobot amalan itu. Kini timbangan ahmad tetap seimbang. Wajahnya sedikti tenang. Ia gembira, sungguh diluar dugaannya.

“namun amalan apalagi yang tersisa? Karena ini masih seimbang,” katanya dalam hati.

Maka malaikat pun mendatangkan dua tetes air mata syukur dan terharu ibu anak yatim atas pertolongan Ahmad. Ahmad tak menyangka kalau tetesan air mata ibu anak yatim dinilai dengan pahala untuknya. Ia bersyukur. Para malaikat pun menimbang tetes air mata. Namun, tiba-tiba dua tetes air mata itu berubah menjadi air bah bergelombang dan meluas bak lautan. Lalu dari dalamnya muncul ikan besar. Kemudian malaikat menangkap dan menimbang ikan itu yang disetarakan dengan amalan baik Ahmad.

Ketika ikan menyentuh timbangan, meka seperti bobot yang sangat berat, timbangan pun segera condong kearah kebaikan. “Dia selamat, dia selamat,” terdengar teriakan malaikat. Gembiralah hati Ahmad.

“Sekiranya aku mementingkan diri dan keluarga sendiri, maka tak adalah berat roti dan ikan itu,” Ahmad termenung gembira. Anak yatim dan ibunya itu yang telah menyelamatkan dirinya. Pada saat itu Ahmad terbangun dari mimpi. 
Saudara-saudariku, sungguh amal yang ikhlas di tengah kesempitan, bernilai tinggi di mata Allah SWT. 
Semoga kisah tersebut dapat membawa hikmah bagi kita semua, aamiin… 
Berbagai Sumber

Guru itu seperti Cara Menanam Pohon Cemara

 
Pohon cemara yang sedari kecil ditanam di tanah yang subur. Dan selalu dirawat dan disiram setiap hari. Dan kelak pohon cemara semakin lama semakin tumbuh menjadi besar. Pohon cemara pun hidup ditengah terik matahari dan disaat hujan turun, pohon cemara akan mendapat guyuran air hujan. Tidak hanya itu, pohon cemara mampu menghadapi tiupan angin kencang. Untuk melewati itu semua pohon cemara tidak berdiri kokoh melainkan pohon cemara akan meliuk-liuk mengikuti arah angin. Apabila pohon cemara berdiri kokoh, pohon cemara akan tumbang dan roboh. Pohon cemara bergerak meliuk-liuk seperti itu tidak hanya membuatnya mampu bertahan akan tetapi, dapat membuat pohon cemara lebih terlihat indah dan cantik untuk di pandang. 

Seperti halnya para orang tua yang memilihkan sekolah untuk anak-anaknya, dan orang tua yakin sekolah yang dipilih adalah sekolah yang terbaik untuk anaknya. Selanjutnya peran sekolah yang banyak ambil adil dalam proses perkembangan seorang anak. 

Seperti halnya seorang guru selalu menyirami anak didiknya dengan kasih sayang yang tiada tara. Supaya anak didiknya merasa selalu mendapatkan motivasi untuk maju menjadi lebih baik. 

Dan pada saatnya nanti seorang anak didik akan menjadi pribadi yang siap untuk mmbaur dimasyarakat. Banyak hal yang akan dihadapi seorang anak didik apabila sudah berada ditengah-tengah masyarakat, hal positif maupun negativ yang akan mereka alami. Pendidikan yang diberikan seorang guru akan bermanfaat apabila anak didik sudah berada di masyarakat. Yang paling utama adalah seorang anak didik apabila memiliki moral dan akhlak yang bagus, maka peserta didik akan mampu memilah dan memilih hal yang bagus dan hal yang tidak bagus untuk mereka pilih. 

Seoarang guru yang selalu memberikan pendidikan moral dan akhlak kepada anak didiknya, maka dengan sendirinya anak didik akan mampu untuk melewati segala macam hal negativ maupun positif. Meskipun mereka goyah akan hal itu. Dan apabila anak didik tidak mempunyai pendidikan moral dan akhlak dari seorang guru, seorang anak didik akan jatuh pada hal yang buruk dan menjadikan masa depan anak tidak indah. 

Seorang guru juga harus menanamkan karakter pada anak sedari anak itu mulai untuk belajar dalam segala hal. Karena karakter yang dimiliki seorang anak akhir-akhir ini sudah semakin luntur dan hilang. Oleh karena itu pendidikan karakter apabila sudah ditanam pada anak, anak akan mampu dan kuat dalam menghadapi segala rintangan yang ada dalam hidupnya. Dan kelak pandangan orang lain terhadap anak itu baik dan memiliki citra yang baik dalam masyarakat. 

Pohon cemara juga memiliki banyak manfaat untuk lingkungan sekitarnya. Salah satu contohnya apabila pohon cemara sudah besar, pohon cemara bisa ditebang untuk dijadikan bahan bangunan, perabotan rumah maupun karya seni berupa patung dan lain-lain. Ibaratnya apabila seorang guru menanamkan dan mengajarkan ilmu yang bemanfaat untuk anak didiknya, maka ilmu itu akan berguna untuk anak didik sebagai bekal untuk melanjutkan kejenjang pendidikan selanjutnya yang lebih tinggi, semakin tinggi jenjang pendidikan yang diikutinya semakin banyak pula ilmu yang dimilikinya. Dan ilmu tersebut bisa digunakan untuk menyejahterakan dirinya. 

Pohon cemara juga dimanfaatkan burung untuk membuat sarang sebagai tempat bertahan hidup dan berlindung. Seperi halnya anak didik yang mempunyai ilmu maupun karakter yang baik, tentu akan di butuhkan banyak orang demi kepentingan masyarakat dan lingkungan sekitarnya.

MOTTO : Menanamkan karakter yang baik terhadap anak akan membuat anak dapat melewati angin maupun badai dalam hidupnya seperti halnya pohon cemara yang selalu meliuk-liuk  

Sumber : kafeguru.blogspot.com

Guru Inspiratif di Tengah Krisis Pendidikan


Guru adalah orang yang mengantarkan seseorang untuk mencapai kemulian. Guru begitu memiliki peranan penting dalam proses belajar siswa yang memberikan pencerahahan bagi siswanya dan mampu melahirkan siswa yang tangguh, siap menghadapi aneka tantangan sekaligus memberi perubahan yang hebat bagi kehidupannya. Pencerahan itu pasti lahir dari guru yang inspiratif. .Istilah guru inspiratif dapat diartikan sebagai guru yang memiliki orientasi jauh lebih luas.  

Guru inspiratif memilih melakukan tindakan yang sangat strategis, yaitu bagaimana ia mampu memberikan perspektif yang mencerahkan serta menawarkan perspektif yang memberdayakan dan menghasilkan energi yang kreatif. Seorang Guru inspiratif tidak hanya melahirkan daya tarik dan spirit perubahan terhadap diri siswanya dari aspek diri pribadinya semata, tetapi juga harus mampu mendesain iklim dan suasana yang juga inspiratif.  

Penciptaan pola yang inspiratif akan semakin memperkukuh karakter dan sifat inspiratif yang ada pada diri guru. Perpaduan keduanya yaitu karakter diri guru dan suasana pembelajaran akan menjadikan dimensi inspiratif, semakin menemukan momentum untuk mengkristalkan dan membangun energi perubahan positif dalam diri setiap siswa.

Dalam usaha untuk menciptakan iklim pembelajaran yang inspiratif, aspek paling utama yang harus diperhatikan oleh guru adalah bagaimana guru mampu untuk menarik dan mendorong minat siswa untuk tenang dan menyukai terhadap pelajaran. Penciptaan suasana pembelajaran yang inspiratif sangat penting artinya untuk semakin mengukuhkan dan mendukung kekuatan inspiratif yang bersumber dari diri pribadi guru. Dua aspek ini, pribadi guru dan suasana pembelajaran pada gilirannya akan mampu mengakumulasikan potensi dalam diri para siswanya untuk semakin meningkatkan kapasitas dan kapabilitasnya.  

Proses pembelajaran tidak sekedar mengandalkan metodologi yang ada dalam kurikulum pendidikan, tetapi juga membangun suasana yang produktif sehingga proses pendidikan memungkinkan semakin aktif dan kreatifnya siswa dalam proses pembelajaran. Guru akan lebih tepat sebagai fasilitator, motivator dan inspirator. Menempatkan guru dalam suasana pendidikan yang produktif akan menumbuhkan gerak kreatif siswa dalam memahami pelajaran. Suasana produktif bisa dilihat dari meningkatnya semangat siswa dalam belajar, semakin melejitnya prestasi siswa dan makin kompetitifnya meraih ilmu yang semakin tinggi dan bermanfaat.

Menjadi Guru Kreatif 

Menjadi seorang guru yang kreatif saat ini tampaknya sudah menjadi suatu keharusan. Sebab, guru yang kreatif akan mampu menciptakan proses pembelajaran yang memudahkan peserta didik menerima materi yang disampaikan dengan proses yang menyenangkan. Selain itu, kreatifitas adalah salah satu modal untuk menjadi guru profesional. Pertanyaannya adalah bagaimana cara kita untuk menjadi guru kreatif? Disini akan diuraikan beberapa kiat yang bisa membantu kita menjadi guru yang kreatif diantaranya :
  1. Jadilah penjelajah pikiran. Salah satu ciri guru kreatif adalah selalu terbuka dengan gagasan atau kemungkinan baru. Dia aktif mencari dan mengembangkan gagasan atau cara yang berbeda untuk peningkatan kualitas pembelajaran siswa. 
  2. Kembangkan pertanyaan. Guru kreatif akan selalu bertanya dan mencari terus menerus tentang yang dia lihat dan lakukan dalam pembelajaran. Dengan demikian, dia akan terus berkembang dan tidak menganggap segala sesuatu sudah semestinya dilakukan melainkan akan menghasilkan cara yang lebih baik untuk peningkatan kualitas belajar siswa. 
  3. Kembangkan gagasan sebanyak-banyaknya. Guru kreatif akan selalu mencari banyak solusi dan alternatif. Dia akan mengembangkan kreativitas dan imajinasi yang dia punya untuk meningkatnya kualitas pembelajaran. 
  4. Ciptakan model pembelajaran yang menarik dan menyenangkan. Seorang guru yang kreatif akan selalu berpatokan pada ‘Learning is fun’. Dia akan selalu menciptakan model dan metode pembelajaran yang menyenangkan sehingga anak didiknya merasa tertarik tentang apa yang dia sampaikan dan tidak merasa jenuh dalam kegiatan belajar. (Sumber bacaan Menjadi guru Inspiratif penulis Ngainun Naim)

Istilah guru inspiratif dipopulerkan oleh seorang pakar manajemen Rhenald Khasali. Dalam artikelnya di harian kompas edisi 29 Agustus 2007, Khasali membagi guru dalam dua kategori,yaitu guru kurikulum dan guru inspiratif. Menurut Ketua Magister manajemen UI ini, guru kurikulum adalah sosok guru yang amat patuh kepada kurikulum dan merasa berdosa bila tidak bisa menstransfer semua isi buku yang ditugaskan sesuai dengan acuan kurikulum. Sedangkan guru inspiratif memiliki orientasi jauh yang tidak hanya terpaku pada kurikulum, tetapi juga memilki orientasi yang lebih luas dalam mengembangkan potensi dalam kemampuan para siswanya.

Krisis Pendidikan

Di Harian Kompas Jumat, 21 Agustus 2009, digambarkan Krisis Pendidikan semakin parah justru setelah Indonesia berdemokrasi dan bebas memilih apa yang terbaik untuk rakyat dan lepas dari belenggu kediktatoran. Tak seperti krisis ekonomi, krisis pendidikan ini berimplikasi pelan tapi pasti dan kuat pada struktur sosial di masa depan. Biang utama dari krisis pendidikan adalah sistem pendidikan yang mengadopsi sistem pasar dan konsep efisiensi privat atau perusahaan swasta yang dibawa pada ranah pendidikan yang bersifat publik. Sistem ini sebenarnya telah melecehkan konstitusi yang menempatkan negara yang berkewajiban mencerdaskan kehidupan bangsa. 

Penghayatan terhadap totalitas konstitusi sebagaimana dirumuskan oleh para pendiri bangsa, konstruksi sosial masyarakat yang sudah terkapitalisasi dan ketidakcukupan pemaknaan yang lebih tegas, banyak melahirkan peraturan dan perundangan yang membawa ideologi yang sama sekali tidak dikehendaki oleh pendiri bangsa ini. Bahkan, ketika konstitusi mengamanatkan dengan jelas alokasi anggaran untuk pendidikan, masih banyak dimaklumi pemunduran penerapannya. Bahkan ketika kesempatan itu ada, maka implementasi alokasi anggaran masih serabutan dan tidak jelas arahnya.

Ideologi dasar sistem pendidikan Indonesia saat ini tak lain adalah ideologi neoliberal murni, meski masih dibatasi oleh kondisi sosial. Artinya, kerangka dasar sistem pendidikan Indonesia adalah ideologi neoliberal dengan penyesuaian-penyesuaian kecil yang terlihat peduli pada hak-hak dan beban sosial masyarakat. Jadi, perhatian pada hak rakyat atas pendidikan hanya ditempatkan sebagai kendala yang dipenuhi agar sistem utama dapat berjalan. Dalam sistem seperti ini, pendidikan ditempatkan sebagai komoditas, peranan pemerintah dimimalisasi dengan berfokus pada kontrol kurikulum dan standar, melakukan desentralisasi kepada pemerintah daerah atau dengan kata lain negara melempar kewajibannya pada entitas politik lokal. 

Dalam diskusi terbatas di Sekolah Jubilee pada awal April 2012 lalu , tersingkap lokus krisis pendidikan di Indonesia. "Krisis pendidikan" yang dimaksudkan adalah kegagalan pendidikan berfungsi secara normal sebagai basis terciptanya daya saing Indonesia sebagai bangsa. Disimak secara keseluruhan, krisis pendidikan itu bersangkut paut dengan sarana dan prasarana, pembiayaan serta kualitas guru. Tetapi, diskusi terbatas di Sekolah Jubilee itu justru memberi tekanan secara sangat kuat pada persoalan rendahnya kualitas guru. Bahkan, rendahnya kualitas guru itu ditengarai sebagai lokus sesungguhnya dari krisis pendidikan. 

Memang, tak memadainya sarana dan prasarana serta pembiayaan merupakan faktor yang turut mendistorsi kebermaknaan pendidikan bagi bangsa ini. Namun, dibandingkan dengan problem jongkoknya kualitas guru, tak memadainya sarana dan prasarana serta pembiayaan merupakan persoalan yang relatif dapat diatasi. Sementara, rendahnya kualitas guru justru menuntut adanya solusi masalah yang bersifat mendasar dan menyeluruh. Ini karena jongkoknya kualitas guru sepenuhnya bertali-temali dengan pengerahan sumber daya manusia pendidik. Artinya, dibutuhkan orientasi dan pergeseran mentalitas orang per orang yang menyebut dirinya guru agar sepenuhnya menjadi tulang punggung terciptanya corak pendidikan yang bermutu.  

Sumber : www.padangmedia.com

Karakter dalam Pembelajaran Fisika

 
Fisika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari zat dan interaksi komponen-komponennya. Sudah dikenal di masyarakat umum bahwa Fisika merupakan salah satu bidang ilmu yang tergolong “keras” atau tidak mudah dipahami. Fisika dianggap sebagai mata pelajaran dengan kumpulan rumus-rumus yang menjerumuskan siswa dengan hafalan yang memusingkan kepala. Anggapan tersebut, didukung oleh fakta bahwa banyak dari siswa memiliki nilai Fisika termasuk yang terendah di antara seluruh mata pelajaran di sekolah sampai perguruan tinggi.

Hal ini sungguh memprihatinkan, karena sains merupakan ilmu dasar yang harus dikuasai terlebih dahulu dalam rangka penguasaan teknologi pada jaman modern ini. Kita lihat saja, setiap perkembangan sebuah teknologi hamper dapat dipastikan didahului oleh penemuan sebuah gejala fisis baik di tataran makro, mikro sampai nano. 

Kembali kami ingatkan tentang tujuan pembelajaran Fisika dalam kurikulum pendidikan di negara kita. Di sana disebutkan agar peserta didik memiliki kemampuan-kemampuan sebagai berikut:
  1. Membentuk sikap positif terhadap fisika dengan menyadari keteraturan dan keindahan alam serta mengagungkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa.
  2. Memupuk sikap ilmiah yaitu jujur, obyektif, terbuka, ulet, kritis dan dapat bekerjasama dengan orang lain
  3. Mengembangkan pengalaman untuk dapat merumuskan masalah, mengajukan dan menguji hipotesis melalui percobaan, merancang dan merakit instrumen percobaan, mengumpulkan, mengolah, dan menafsirkan data, serta mengkomunikasikan hasil percobaan secara lisan dan tertulis.
  4. Mengembangkan kemampuan bernalar dalam berpikir analisis induktif dan deduktif dengan menggunakan konsep dan prinsip fisika untuk menjelaskan berbagai peristiwa alam dan menyelesaian masalah baik secara kualitatif maupun kuantitatif.
  5. Menguasai konsep dan prinsip fisika serta mempunyai keterampilan mengembangkan pengetahuan, dan sikap percaya diri sebagai bekal untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi serta mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. 
Seorang penulis buku yang bernama Siti Rohmah pernah mengatakan bahwa memahami konsep-konsep dan selanjutnya memahami prinsip yang menyatakan hubungan antara konsep adalah langkah awal dan sangat penting dalam belajar fisika. Oleh sebab itu, di dalam pembelajaran fisika, unsur kepemahaman atau pengertian jauh lebih dominan daripada unsur hafalan.

Semoga tulisan singkat ini dapat mengingatkan terutama untuk diri saya pribadi mengenai makna dari sebuah pembelajaran Fisika. Selalu berharap agar menjadikan siswa-siswa kita memiliki karakter layaknya seorang fisikawan muda yang mengagungkan kebesaran Tuhannya, bersikap ilmiah, berpikir analisis serta mempunyai keterampilan mengembangkan pengetahuan dan pengalamannya.

Reff : ayip7miftah.wordpress.com

Apa jadinya Dunia tanpa Mekanika Kuantum?

  

Berarti kita berbalik ke masa 60 tahun lalu sebelum ada transistor dan laser. 

Hampir semua teknologi kita saat ini bergantung pada kemampuan untuk “mengendalikan” elektron pada suatu skala dan kecepatan kerja yang 60 tahun lalu akan dianggap sebagai ilmu sihir.

Tidak ada pencapaian dalam fisika yang lebih penting bagi manusia daripada mekanika kuantum. Jika Anda berkarir sebagai fisikawan 110 tahun yang lalu Anda bisa dikira sebagai orang sesat! Tidak ada lagi hal hal besar yang bisa dikerjakan, semua rumus penting telah ditemukan. Mekanika Newton dan Kelistrik-magnetan Maxwell sudah berdiri kokoh. Yang bisa Anda lakukan adalah mengais sisa … penemuan-penemuan remeh yang hanya memperluas ruang lingkup kedua mazhab fisika tadi. Sorry! Tidak ada ruang bagi kelahiran dewa fisika baru. Begitulah pandangan para profesor fisika pada awal abad ke 19.

Orang sial yang masih bekerja di lab fisika pada saat itu adalah Max Planck. Meneliti radiasi dari sebuah benda yang mengemisi dan menyerap cahaya secara sempurna di Universitas Munich, Planck berusaha mendapatkan suatu formula untuk menjelaskan spektrum intensitas yang dipancarkan benda semacam itu. Hanya suatu formula yang merupakan pengembangan dari mazhab fisika yang sudah ada….tidak berharap menjadi seorang dewa…hanya seorang abdi yang setia pada dewa dewa fisika klasik. Setelah itu? Mungkin menjadi guru SMA atau pemain musik sekalian karena sudah tidak ada tantangan lagi di dunia fisika! Siapa tahu sonata Beethoven masih belum lengkap?

Nasib berkata lain.

Alam memang seringkali menyimpan rahasianya hingga saat.-saat terakhir! Planck menghabiskan waktu berbulan bulan untuk mencari formula yang cocok dengan hasil eksperimen radiasi tadi. Beberapa fisikawan lain yang kurang kerjaan juga mencoba namun tidak berhasil…beberapa bermain tebak tebakan namun tidak bisa menjelaskan keseluruhan spektrum intensitas…ada apa ini?

Energi diskrit?


Hanya ada satu cara …dan cara ini gila setidaknya untuk standar orang waras pada saat itu….Planck mengemukakan agar formulanya cocok atom atom yang mengisi benda radiasi itu haruslah meradiasi cahaya tidak seperti gelombang kontinu tetapi dalam “kuanta” diskrit. Energi diskrit? Planck sangat terganggu dengan gagasannya sendiri! Seperti orang yang berayun, hanya bisa memiliki energi kinetik tertentu…loncat dari satu posisi ke posisi ayun lain….you have to be kidding me!

Kemudian datang orang gila lain bernama Einstein. Nyeleneh seperti saat ia selalu menghindari kuliah yang dirasa membosankan, orang yang datang dari kantor paten di swiss dengan ijasah fisika pas pasan itu mengusulkan lebih jauh bahwa cahaya (bukan hanya benda radiasi) sendiri juga membawa energi dalam bentuk kuanta, energi diskrit seperti partikel, seperti sekumpulan peluru yang dinamai foton! Mendengar ini, mungkin Young, si penemu sifat gelombang cahaya atau barangkali fisikawan klasik Huygens akan bangkit dari kubur dan tidak balik lagi sebelum mencekik Einstein!

Yang terjadi kemudian adalah sebuah revolusi fisika yang telah mengubah hidup milyaran orang di muka bumi ini. Luis De Broglie, bangsawan perancis yang tidak mau hidup enak (foya-foya) tapi lebih baik mengutak utik fisika kemudian menunjukkan bahwa gagasan foton Einstein dapat diperluas untuk elektron dan partikel elementer lainnya. Eksperimen kemudian dirancang dan hasilnya mencengangkan: Ternyata semua partikel memiliki panjang gelombang…bukan panjang gelombang klasik…tetapi panjang gelombang yang dapat menunjukkan keberadaannya….yang jika diolah dalam suatu persamaan yang mungkin paling gila sepanjang masa temuan Erwin Schrödinger menjadi kunci untuk menguak rahasia dunia atom yang kasat mata…..dunia mekanika kuantum.

Persamaan Schrödinger (dan versi pengembangannya/Pers. Dirac) itu gila karena tidak pernah gagal! Tidak pernah gagal menjelaskan jutaan eksperimen fisika pada skala kasat mata hingga saat ini. Masukkan gelombang de Broglie dan informasi energi (jargon fisikanya: Hamiltonian) suatu partikel semacam elektron atau cahaya (foton) kedalam persamaan gila ini, kemudian biarkan komputer kita menghitung solusinya….maka terkuaklah gembok menuju pintu rahasia dunia kasat mata: bahwa atom atom terdiri dari level level energi yang mengikuti suatu pola pengisian tertentu, probalbilitas transisi antar level energi itu dapat dihitung, ikatan molekuler dapat dijelaskan, dan banyak fenomena mistis lainnya semacam efek terobosan yang memungkinkan suatu elektron menembus tembok potensial meskipun energinya secara klasik tidak memungkinkan.

Seandainya kita tidak memiliki Persamaan Schrodinger, kita tidak akan pernah dapat membuat transistor. Transistor memerlukan pengetahuan mengenai pengisian elektron dalam atom semacam Silikon atau Germanium. Transistor juga hanya dapat bekerja jika kita mengetahui bagaimana cara pengisian level level energi oleh elektron, berapa energi yang diperlukan untuk menyuruh elektron berlari menghantarkan arus, bahan apa (doping) yang diperlukan untuk menghasilkan transistor yang efisien, dll. Semua itu tidak mungkin tanpa mekanika kuantum….dapatkah kita membangun pesawat tanpa memahami aerodinamika? Tentu dapat…..tapi hanya terbang sesaat dan hancur berkeping keping…tidak pernah menjadi pesawat yang bermanfaat…

Mengapa transistor begitu penting? Teknologi kita saat ini bersandar pada kemampuan rekayasa elektronika pada skala nano…kemampuan untuk membelokkan elektron dan menentukan kapan ia dapat mengalir, juga kemampuan untuk memperkuat sebuah sinyal listrik, semua ini tidak akan mungkin tanpa transistor setidaknya dalam ukuran nano. Kemampuan hantar arus suatu transistor juga sangat bergantung pada perhitungan kuantum, khususnya efek terobosan dan probabilitas transisi. Benar, kita tentu masih bisa membuat komputer dan telefon tanpa transistor, misalnya dengan tabung trioda….yang ini ukurannya segede botol. Bayangkan Intel Pentium 4 dengan 55 juta transistor….55 juta botol trioda digabung menjadi satu? Lebih baik cari mainan lain!

Kalau Anda masih belum terkesan, saya beri contoh lain. Laser adalah teknologi yang menghancurkan masa depan jarum gramophone! Ketika saya menulis artikel ini tulisan saya disimpan di harddisk atau sistem penyimpan agar dapat dibaca oleh Anda. Sistem penyimpanan dan pembacaan informasi ini bergantung pada teknologi laser yang menscanning informasi magnetik (byte) yang tersimpan secara elektronik. Diperlukan radiasi cahaya (Light) yang diperkuat (amplification) melualui proses emisi-terstimulasi (stimulated emision) agar informasi yang tersimpan dalam skala nano, yang tidak mampu dibaca oleh jarum akhirnya bisa terbaca. Inilah asal kata laser: Light Amplification by Stimulated Emission of Radiation.

Teknologi laser dimungkinkan setelah manusia menemukan mekanisme penguatan cahaya dengan memanfaatkan suatu level energi dari material tertentu yang dikenal sebagai level energi yang tidak sepenuhnya stabil. Level energi ini atau dalam jargon fisika dikenal sebagai level meta stabil memiliki usia yang sedikit lebih panjang daripada level energi eksitasi lainnya. Dari persamaan Schrodinger, kita tahu bahwa setiap material memiliki level2 energi yang paling stabil bernama ground state dan level energi yang lebih tinggi namun tidak se stabil ground state bernama level eksitasi. Level meta stabil sedikit unik karena ia memiliki massa transit yang lebih lama sebelum kembali ke energi dasarnya (ground) atau jargon fisikanya: waktu relaksasi. Elektron2 yang distimulasi oleh cahaya memperoleh energi sehingga dapat tereksitasi ke keadaan meta stabil ini (melalui perhitungan kuantum). Karena waktu relaksasinya lebih lama ketimbang level eksitasi elektron2 berkumpul pada level ini membentuk suatu populasi sehingga suatu saat tercapai inversi populasi….transmigrasi elektron besar2an ke level ini yang jika disentil oleh suatu sinyal (on) akan terelaksasi kembali ke level ground dengan memancarkan cahaya yang sangat kuat (koheren), inilah cahaya laser yang Anda gunakan untuk mendengarkan musik dan menyimpan data.

Sekarang dapatkah Anda bayangkan dunia tanpa mekanika kuantum? Dunia tanpa transisor, berarti dunia tanpa komputer portabel, apalagi laptop, lebih lebih lagi iphone, ipod, dan segala sanak saudaranya! Tidak ada telepon genggam, tidak ada mp3 player, rumah2 akan meledak oleh tabung trioda, lalu masihkah kita berani bertanya dimana peran fisika kuantum? Saya katakan: Fisika kuantum adalah teori terhebat yang pernah dibuat oleh manusia….dan sampai kini fisikawan belum benar2 memahami seluruh konsekuensinya.

Banyak fisikawan sudah hampir bosan dengan elektron, elektron sangat hebat….tetapi juga lambat…setidaknya untuk ukuran generasi muda yang ingin mendownload film dalam ukuran detik dan berkomunikasi secara jelas dan cepat dengan transmisi gigabyte! Beberapa dekade ini fisikawan berjuang untuk menemukan “transistor cahaya” ….karena jika ini menjadi kenyataan kita mampu memanipulasi sinyal tercepat di alam. Tidak ada informasi yang lebih cepat dari cahaya…tidak ada transfer data yang lebih cepat selain menggunakan foton…..meskipun fisikawan sudah dapat membelokkan cahaya (waveguide, photonics)…..ia masih begitu liar dan nakal, sulit untuk diisolasi, sulit untuk ditrap sekehendak hati….meskipun ini hanya masalah waktu….., seperti halnya mengisolasi atom agar bisa dimanipulasi menjadi komputer kuantum, yang terakhir baru mungkin untuk 10 quantum bits atau 10 atom yang fungsi gelombang de Broglienya masih berada dalam keadaan terisolasi (koherens). Sebuah qubit memiliki 3 kombinasi ketimbang bit konvensional yang menyimpan ijnformasi 0 dan 1. Tambahan 1 kombinasi ini akan mempercepat cara kerja sangat signifikan (pangkat 3). Jika kita suatu saat mampu membuat isolasi qubit mencapai processor pentium 1 saja kita bisa menghitung semua informasi yang jika dilakukian oleh komputer tercepat saat inipun memakan waktu berbulan bulan hanya dalam hitungan detik!

Lagi pula era penambahan transistor pentium sebentar lagi akan berakhir…karena transistornya sudah begitu kecil hingga mencapai limit kuantum elektronik, dimana daya (panas) yang dihasilkan akan menggangu kerja arus elektron secara signifikan. Jika sudah seperti ini…..kita harus beralih pada transistor cahaya…pada qubits (mekanika kuantum)….apa jadinya dunia tanpa mekanika kuantum….dan betapa besarnya potensi teori ini 10 atau 20 tahun kedepan….saat kita mendownload gigabite dalam detik dan menjalankan pengobatan DNA via komputer kuantum yang mampu mengolah semua informasi biologis manusia dalam sekejap….apa yang dikira sebagai suatu teori gila…telah merevolusi kehidupan kita…setiap hari…dan dimasa depan!

Sangat mungkin jumlah transistor yang Anda miliki lebih banyak daripada jumlah tabungan Anda …(bisa mencapai bermilyar transistor jika Anda menggunakan gadget2 elektronik mutahir ). Anda memiliki perangkan mekanika kuantum lebih banyak daripada rupiah??? 

Sumber : teknologi.kompasiana.com

Ebook Gratis Panduan Membuat Blog di Blogspot

 

Download ebook gratis Panduan Membuat Blog di Blogspot yang ditulis oleh Freddy Iriawan. Setelah membaca ebook panduan ini anda akan dapat membuat blog di blogspot.
Download

Belajar Microsoft Excel Untuk pemula dan Menengah

 
Judul : Get Started With MS Excel
Bahasa : Indonesia
Penerbit : PC Media
Tipe File : pdf
Jumlah Halaman : 84 hal
Ebook untuk yang ingin mempelajari Microsoft Excel. Bermain dengan data menggunakan micrsoft Excel. Ebook ini adalah terbitan dari PC Media Magazine.
[download]

Belajar Microsoft Office Access


Judul : Yuk Belajar MS Access
Bahasa : Indonesia
Penulis : Muhammad Wali
Tipe File : pdf
Jumlah Halaman : 57
Besar File : 1,49 MB
Keterangan : Untuk Kamu yang ingin belajar MS Access. Ebook ini mengajarkan bagaimana membuat aplikasi sederhana menggunakan Microsoft Office Access. Sangat untuk anda yang ingin membuat program komputer untuk perhitungan gaji karyawan, penjualan, hutang - piutang dan aplikasi lainnya.

Pengaruh Lingkungan

 
Robert T. Kiyosaki pernah berkata dalam bukunya: Dengan siapa Anda menghabiskan waktu adalah masa depanmu. Hal senada juga dikatakan oleh Pak Bong Chandra dalam bukunya Unlimited Whealth: cara tercepat untuk menjadi singa adalah bergaul dengan singa.

Environment (lingkungan) sangat penting artinya bagi kita. Hal inilah yang bakal membentuk pribadi kita di kemudian hari. Kalau tinggal di lingkungan yang negatif, kita akan menjadi jelek. Sebaliknya. Jika kita tinggal di lingkungan yang baik maka kita juga akan menjadi baik.

Profesional, saya hari ini akan bercerita tentang seorang ibu yang membawa anaknya pindah rumah. Pertama kali dia tinggal di dekat kuburan. Setelah beberapa lama sang anak mengamati bahwa tiap hari ia melihat orang mengubur mayat dan lain-lain. Maka anak tersebut pun bermain-main dengan cara seperti itu. Di rumah pun ia bermain-main dengan hal-hal yang berhubungan dengan kubur. Ibunya sedih melihat perkembangan anaknya yang seperti itu. 

Kemudian ia pindah rumah lagi ke dekat pasar. Setelah beberapa saat ia tinggal di situ, sang anak mulai belajar nyopet. Ketika ibunya bertanya, “Lho, kamu kok bisa mencopet dengan cepat?” Si anak menjawab, “Iya, soalnya saya lihat tetangga-tetangga semuanya pintar mencopet. Maka saya ingin belajar nyopet supaya dapat uang cepat.” Sang ibu sedih sekali. Ia berpikir lama dan akhirnya diputuskan untuk pindah ke tempat lain. 

Akhirnya dibawalah anak tersebut pindah ke dekat sekolahan. Suatu hal yang menarik adalah, anak ini mulai berbicara tentang sekolah, kehidupan sekolah dan tentang ilmu-ilmu yang ada di sekolahan itu. Anak ini bisa cepat belajar membaca, menulis dan lain-lain. Anak ini menjadi anak terkenal. Namanya Mong Tse atau salah seorang filsuf terkenal dari negeri China. Kata-katanya adalah, “Ibu dari anak ini telah pindah tiga kali untuk mendapatkan tempat yang cocok untuk anaknya.” 

Ini adalah sebuah cerita yang menarik sekali sekaligus menggambarkan bagaimana environment atau lingkungan sekeliling kita begitu penting dalam kehidupan kita. Karena kalau environment kita itu jelek, maka dengan sendirinya kita juga akan jelek. Kalau kita dekat dengan tinta, maka kita akan kena hitamnya. Sedangkan kalau kita dekat dengan sesuatu yang baik, maka kita juga akan ketularan hal yang baik.

Dalam kehidupan bisnis, environment atau kehidupan sekeliling kita itu sangat penting. Kita tidak boleh melupakan siapa yang berteman dengan kita saat ini. Karena hal ini akan membentuk environment, cara berpikir, belajar kita. Kalau sekeliling kita adalah orang-orang yang baik, maka kita akan menjadi baik juga. Kalau teman-teman kita adalah orang yang antusias, maka kita akan menjadi antusias juga. Karena sebetulnya kita semua saling menularkan kebiasaan dan saling memberikan input ke dalam diri masing- masing.

Cerita ini sangat penting untuk setiap orang. Bahwa kalau ingin menjadi sukses, maka kita harus mencari environment terhadap pekerjaan kita yang baik dan tepat. Teman-teman yang kita cari haruslah yang baik. Kita boleh memilih teman karena kita mempunyai hak untuk itu.

Cobalah mencari teman yang baik sehingga environment dalam bisnis, lingkungan, pemikiran, dan semua dalam kehidupan kita adalah lingkungan yang baik yang membawa Anda lebih cepat sukses.

Semoga artikel Pengaruh Lingkungan diatas bermanfaat. Mulailah untuk tinggal di lingkungan yang tepat, sehingga menjadi orang yang tepat pula. Kalau lingkungan Anda negatif, berpikirlah untuk mencari tempat yang lebih baik. Jadi dengan siapa kita bergaul akan menentukan siapa kita dikemudian hari. Tetaplah berada dilingkungan yang positif, sukses untuk Anda.  

Referensi: Tanadi Santoso