aguspurnomosite.blogspot.com

aguspurnomosite.blogspot.com
Berpikir Luas Membuka Cakrawala Kehidupan! Berusaha Memberikan Yang Terbaik Untuk Masa Depan! Katakan "Go Go Go SEMANGAT" !!!

Rabu, 11 Desember 2013

Bagaimana Membuat Belajar Menjadi Lebih Efektif


Mempelajari sesuatu itu memerlukan proses yang panjang dan berliku. Kita tidak dapat menguasai suatu ilmu dengan hanya dalam waktu yang singkat namun memerlukan proses yang dinamakan membaca, mendengar, mengamati, memahami, mempraktekkan sehingga mencapai tingkat menciptakan atau mengembangkan. sistem pendidikan kita sekarang bukan lagi sistem belajar mengajar(guru mengajar dan murid belajar), tetapi lebih dari sekedar itu. Murid bukan hanya memperoleh dari gur, mereka harus menggali sendiri, sedangkan guru hanya sebagai fasilitator. Inilah strategi belajar mengajar masa kini.

Dari suatu penelitian didapat bahwa seseorang belajar : 
  • 10% dari apa yang dia baca
  • 20% dari apa yang dia dengar
  • 30% dari apa yang dia lihat
  • 50% dari apa yang dia lihat dan dengar
  • 70% dari apa yang dia katakan
  • 90% dari apa yang dia lakukan
(Vernon A. Magnesen, dikutip dalam Quantum Teaching)


Jadi dari penelitian tersebut didapat bahwa belajar bukan hanya membaca atau mendengar saja tapi lebih dari itu belajar merupakan satu kesatuan yang terintegrasi sehingga tercipta suatu proses belajar yang maksimal. Seseorang dapat memprogram dirinya dalam konteks belajar tersebut untuk dapat mengerti suatu ilmu baru dengan metode-metode khusus yang dimilikinya. Inilah yang membedakan kualitas belajar seorang yang satu dengan proses belajar orang lain.

Ada beberapa metode yang dapat kita terapkan sebagai langkah awal menuju proses belajar yang lebih baik, apakah itu belajar komputer, matematika, ilmu sosial, ataupun ilmu lainnya.

1. Memotivasi Diri

Motivasi diri dalam belajar dapat dilihat dari ciri-ciri tingkah laku siswa yang menyangkut minat belajar, ketajaman perhatian, dan ketekunan, maupun konsentrasi belajar. Siswa yang memiliki motivasi tinggi dalam belajar akan menampakkan minat dan perhatian besar dengan memusatkan sebanyak mungkin tenaga fisik dan psikisnya. Sedangkan bagi mereka memiliki motivasi rendah, akan tampak keenggan, cepat bosan dan berusaha menghindar dari kegiatan belajar. Siswa juga bisa mengenal dan mempraktekkan teori motivasidari para hli pendidikan.

2. Tentukan tujuan spesifik dan tetapkan tenggat waktu

Mula-mula tanyakan kepada diri sendiri: Apa sebenarnya yang ingin saya pelajari? Mengapa saya ingin mempelajarinya? Apa yang ingin saya ketahui?

Dengan pertanyan-pertanyan tersebut, kita akan lebih mudah mempelajari sesuatu bila punya tujuan tertentu. Setelah itu bagi-bagilah tujuan itu menjadi langkah-langkah kecil yang mudah dilakukan. Lalu tentukan tenggat waktu yang realistis untuk setiap langkah, sehingga dapat memprediksi keberhasilan Anda sejak awal.

3. Dapatkan pemandu yang antusias

Apa pun yang ingin Anda pelajari, sesungguhnya banyak orang lain yang telah mempelajarinya. Setelah menetapkan tujuan, temukan orang penuh gairah yang bisa dimintai nasihat. Jika Anda bisa bertukar keterampilan dengannya, itu jauh lebih baik.

4. Mulailah dengan gambaran menyeluruh

Dari sebuah kutipan “Ingatlah puzzle: akan lebih mudah jika Anda melihat gambar keseluruhannya lebih dahulu” (Gordon Dryden, dalam Back to Real “Basics”: program 4 dalam seri televisi Where to Now?). Artinya jika Anda ingin mengetahui sesuatu, carilah ringkasannya. Setelah mendapatkan gambaran besarnya, carilah detailnya. Anda akan tahu posisi detail tersebut dari gambaran besarnya.

5. Bertanyalah!!!

Jangan ragu-ragu bertanya. Jangan pernah takut bertanya kepada orang terbaik yang dapat Anda temui – meskipun Anda belum pernah bertemu sebelumnya, bahkan yang lebih muda sekalipun jika memang ia memiliki ilmunya. Jadikan bertanya itu sebagai suatu kebiasaan .

6. Belajar melalui praktik

Proses belajar akan berlangsung tidak efektif jika memisahkan antara teori dan praktik. Karena belajar yang paling baik adalah dengan mempraktikkannya!

7. Gunakan alat bantu sebagai cantolan memori

Untuk mempermudah mengingat suatu informasi yang baru kita terima dan disimpan dalam memori otak kita, biasakan dengan mengaitkan informasi tersebut dengan sesuatu yang sudah kita ketahui.

8. Ajarilah orang lain

Dari suatu slogan “take and give”, yang artinya dalam proses belajar itu selain kita menerima kita juga harus mampu memberikannya kepada orang lain. Ilmu yang ada pada diri kita tidak cepat hilang jika kita mencoba menyampaikannya / mentransfernya kepada orang lain. Dan ini juga sebagai sarana pengulangan, sejauh mana kepahaman ilmu yang telah kita terima itu.

9. Ikutilah kursus sistem belajar cepat

Dengan mengikuti kursus-kursus belajar cepat yang spesifik akan sangat membantu kita dalam hal proses mempelajari sesuatu. Jadi kita biasa dengan cara belajar cepat.

10. Jadikan proses belajar itu sebagai suatu keasyikan tersendiri

Jangan menjadikan belajar itu suatu beban bagi kita. Tetapi jadikan sebuah kegiatan yang menyenang untuk kita. anggap saja itu sebagai kebutuhan yang harus kita penuhi.
Reff 

Feromon Penyebab Jatuh Cinta


Ngomongin jatuh cinta, ada kalimat yang sudah tak asing lagi bagi kita semua, yaitu cinta pada pandangan pertama. Sebutan dari kata-kata tersebut sudah banyak dikenal dan dipahami, namun ada sebagian orang yang mungkin belum terlalu mengenal kata-kata cinta pada aroma pertama. Maksudnya adalah cinta datang pada bau pertama kali. hehehe. Ketika kita bertemu dengan seseorang, selain dari pandangan, ternyata ada juga yang jatuh cinta karena mencium bau lawan jenisnya tersebut. Nah, penasaran dengan itu, mari kita bongkar setuntas-tuntasnya. Ehm, sebelum membahas jauh, ternyata bau yang dapat membuat jatuh cinta mengandung zat kimia yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin dan diberi nama sebagai feromon. Oleh karena itu, penulis ingin mengajak pembaca semua untuk membahas tentang Feromon Penyebab Jatuh Cinta.

Baiklah, salah satu penyebab jatuh cinta adalah karena pada indera penciuman pertama. Indera penciuman semua sudah tau kan yaitu hidung. Hehehe, jika tanpa hidung tentu saja tidak bisa jatuh cinta pertama kali melalui indera penciuman. :)

Indera penciuman sangat erat hubungannya dengan limbik otak atau disebut dengan otak tua yang berfungsi untuk mengontrol emosi dan ingatan seseorang. Jadi jika ada aroma merangsang indera penciuman dapat mempengaruhi ingatan dan emosi seseorang. Dengan indera penciuman kita akan tau, ini bau apa, ini bau siapa dan ini bau enak atau tidak.

Pada setiap manusia mempunyai bau yang khas dan unik, bau ini ada karena berasal dari kelenjar endokrin yaitu kelenjar didalam tubuh manusia. Dan bau yang khas tersebut adalah salah satu cara untuk memikat lawan jenisnya. Oleh karena itu, mengapa banyak seseorang yang lebih banyak memakai wangian dan perfum yang mahal tiada lain untuk menarik perhatian lawan jenisnya, sebenarnya bau yang khas yang telah dimiliki dapat menemukan jodohnya, hanya jodohnya yang menyukai bau tersebut. 

pheromones

Bau tersebut dinamakan fenomon, zat dapat mempengaruhi organ tubuh terutama otak, yaitu melalui bau badan. Walaupun bau badan itu sangat menyengat tetapi sangatlah unik, bau badan adalah bagian terpenting untuk mengetahui identitas diri selain melalui sidik jari, dan sekali lagi, hanya jodohnya yang menyukai bau badannya tersebut, kalau bukan orang yang mencintai, tentu akan kabur dan lari sejauh mungkin. :)

Tidak hanya itu feromon juga berfungsi sebagai daya tarik, yang menghasilkan perasaan suka, naksir dan jatuh cinta serta gairah seksual. Dan ini telah dibuktikan, pada reaksi otak beberapa pasangan yang saling mencium bau badan pasangannya masing-masing yang berupa senyawa sintetik atau feromon dapat mempengaruhi hormon estrogen (Wanita) dan hormon testoteron (pria). Kesimpulannya, rasa suka dan cinta juga dapat dipengaruhi oleh zat ini melalu indera penciuman.

Senyawa Kimia Penyebab Kesetiaan



Remaja yang menjalin hubungan persahabatan yang sangat dekat yang biasa disebut dengan pacaran, berbeda sekali dengan hubungan orang yang sudah berumah tangga. Didalam hubungan remaja adalah hubungan yang belum mempunyai tingkat kestabilan yang cukup untuk dapat berbahagia walau dalam keadaan apapun. Banyak sekali ucapan janji setia namun tak terealita disaat menjalin hubungan saat remaja, dan ini adalah akibat dari ketidak-stabilan emosi, oleh karena itu jangan coba-coba menjalin hubungan jika tidak segera menuju langkah yang lebih serius. :)

Mengapa penulis mengatakan seperti itu, hubungan pada masa-masa remaja adalah hubungan yang membahayakan, jika ada pasangan yang tidak setia atau meninggalkan dirinya, pasti akan dapat menyebabkan frustasi dan berdampak pada psikologi anak tersebut, walaupun pada hubungan rumah tangga juga ada, namun tingkat bahayanya masih didominasi oleh kalangan remaja.

Hubungan didunia remaja, ketika ada masalah sepele akan menjadi masalah besar, dan akan berakibat pertengkaran, dan ketika pertengkaran itu tidak bisa dikendalikan karena masalah ketidak-stabilan tersebut, tentu saja akan terjadi putus atau memilih jalan untuk berpisah, berbeda disebuah rumah tangga, mengapa walaupun ada pertengkaran hebat, selisih paham, dan walaupun ada masalah, masih bisa setia? Karena ada suatu kestabilan emosi dan pikiran yang dewasa. Sebenarnya tidak dimulai ketika sudah menikah, melainkan mulai dari anak-anak, jika masa kecil kita bisa mencintai orang yang lemah dan susah, bisa bersabar ketika dicaci dan dihina teman, orang seperti ini cenderung akan setia nantinya. :)

Nah, ternyata salah satu penyebab kesetiaan adalah adanya senyawa kimia didalam diri seseorang, mau tau? Senyawa Kimia Penyebab Kesetiaan? ...

Setia adalah hal yang terberat bagi sebuah hubungan, seseorang yang terlahir dan tumbuh disertai dengan rasa benci dan amarah, tentu akan sulit menggapai kesetiaan. Masa kecil yang kurang adanya pendidikan cinta kasih, tentu saja juga tidak akan membuahkan hubungan yang stabil bila dewasa nanti.

Nah? senyawa kimia yang ada pada tubuh ini dapat terbentuk dengan kuat karena suatu kebiasaan yang baik, seperti selalu mencintai dan selalu menyayangi, semakin seseorang mendahulukan kasih sayangnya daripada bencinya, senyawa ini akan begitu kuat dan terbentuk dalam dosis yang tepat. Senyawa kimia penyebab kesetiaan ini dinamakan dengan Dopamin dan Oksitosin. Yuuk kita bahas dengan sumber terpercaya. :)

 


Menurut wikipedia, Dopamin dalam bahasa Inggris yang berarti dopamine, prolactin-inhibiting factor, prolactin-inhibiting hormone, prolactostatin, PIF, PIH adalah salah satu sel kimia dalam otak berbagai jenis hewan vertebrata dan invertebrata, sejenis neurotransmiter (zat yang menyampaikan pesan dari satu syaraf ke syaraf yang lain) dan merupakan perantara bagi biosintesis hormon adrenalin dan noradrenalin. Dopamin juga merupakan suatu hormon yang dihasilkan oleh hipotalamus. Fungsi utamanya sebagai hormon ialah menghambat pelepasan prolaktin dari kelenjar hipofisis.

Senyawa yang bernama dopamin ini juga akan membahayakan apabila tidak dalam dosis yang tepat, Dopamin yang berlebihan dapat menyebabkan skizofrenia dan bila kekurangan dapat menyebabkan penyakit parkinson. Dan salah satu cara agar dopamin ini tetap dalam dosis yang tepat seseorang harus membiasakan diri untuk menyayangi dan mengasihi, dan tidak berlebihan tidak pula kekurangan.

Orang yang sangaaaaaaaaaat mencintai secinta-cintanya itu akan membahayakan, kalau yang dicintainya akan hilang akan membuat stress dan lainnya, tetapi jika cintanya kurang, tentu saja hidupnya akan tidak tenang karena begitu kurangnya kasih sayang yang diberikan. Oleh karena itu, cinta juga dikeluarkan dengan dosis yang tepat, sehingga akan membuat senyawa dalam tubuh akan tepat juga dosisnya.

Ketika seseorang memandang kekasih hatinya, dopamin akan merangsang bagian ventral tegmental dan caudate nucleus di otak. Dalam dosis yang tepat, dopamin menciptakan kekuatan, kegembiraan, perhatian yang terpusat, serta dorongan yang kuat untuk memberikan kebaikan. Itulah sebabnya jatuh cinta dapat membuat makan tak enak, tidur tak nyenyak.

Peneliti-peneliti lain menunjukkan bahwa gangguan kimiawi tubuh memang terbukti ketika seseorang jatuh cinta. Misalnya didapatkan bahwa kadar serotonin orang yang terobsesi pada kekasihnya, 40 persen lebih rendah dari kadar serotonin orang normal. Kakek-nenek dapat hidup rukun sampai mereka berusia lanjut juga karena senyawa kimia. Namanya oksitosin. Menurut penelitian, kesetiaan pada pasangan, berhubungan dengan kadar oksitosin yang tinggi. Kadar oksitosin ini dapat ditingkatkan dengan cara masing-masing dari pasangan dengan berusaha tetap menyayangi, walau kadang pasangannya menjengkelkan. Itu barangkali inti nasihat orang tua, ”cinta tumbuh karena kebiasaan."

Nah, sudah tau kan senyawa apa saja yang menyebabkan kesetiaan. Semoga dapat memberikan manfaat dan ilmu pengetahuan tentang cinta. Demikianlah tentang Senyawa Kimia Penyebab Kesetiaan, terimakasih atas perhatiannya dan mohon maaf apabila ada kesalahan. 

Cinta Terlarang Elektron


Elektron duduk termenung, sesekali ia kayuhkan kedua kakinya agar ayunan bergerak perlahan. Ayunan yang sering disebut orbital merupakan tempat yang paling Elektron sukai. Jadi siapapun orang yang ingin menemukannya langsung saja menuju orbital. Walau demikian, tidaklah mudah untuk bertemu Elektron di sana. Tapi setidaknya orbitallah tempat kemungkinan Elektron melepaskan penatnya ketika ia berada di rumah atom. 
“Mengapa aku selalu ingat Proton?” keluh Elektron seraya menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskannya perlahan.
“Apa yang salah dengan perasaan ini, tidak bolehkah aku tertarik padanya?” pertanyaan yang kesekian kalinya namun tak juga Elektron mengetahui jawabannya.
Elektron menatap jauh ke depan dan terhenti pada sebuah kamar yang biasa disebut nukleous. Tatapannya sarat dengan beban namun begitu tajam seakan ingin menembus dinding kamar dimana Proton berada.
“Seandainya aku adalah Neutron, pastilah hatiku sangat senang karena aku akan selalu dekat dengan Proton” gumannya lagi.
*****
Elektron tinggal di sebuah rumah mungil bersama dua saudara angkatnya. Para tetangga memanggil rumah mungil itu dengan sebutan atom. Elektron adalah anak tertua. Kelahirannya dibantu oleh om J.J Thomson pada tahun 1897. Semenjak dalam kandungan dia sering dipanggil dengan nama sinar katoda karena Elektron merupakan anak yang diperoleh melalui tabung sinar katoda dan perkembangannya selalu dipantau oleh om William Crookes. Setelah lahir, ia diberi nama Elektron seperti yang diinginkan om G.J Stoney. Beratnya ditimbang oleh om Robert Milikan ternyata hanya 9,11 x 10-28 gram.
Adiknya yang pertama bernama Proton. Kelahirannya dibantu oleh om  E. Rutherford pada tahun1906. Dia lebih gendut dibandingkan Elektron karena massanya 1837 kali dari massa Elektron yaitu 1,673 x 10-24 gram.
Pada tahun 1932, Elektron mempunyai adik kedua yang diberi nama Neutron. Om James Chadwick yang membantu kelahirannya. Dia hampir sama gendutnya dengan Proton karena massanya adalah 1,675 x 10-24 gram.
Walaupun mereka bersaudara dan tinggal bersama dalam rumah atom tetapi karakter ketiganya berbeda. Elektron paling tidak suka berada di dalam rumah. Baginya dunia terasa sempit jika hanya memandang tembok-tembok yang memisahkannya dengan dunia luar. Berkeliling di halaman rumah lebih mengasyikkan, Elektron dapat berjalan-jalan di taman, memandang bunga-bunga yang berkembang dan menghirup keharumannya. Saat pagi tiba, mentari akan menyusupkan kehangatannya sehingga Elektron semakin bersemangat untuk terus beraktifitas. Biasanya, Elektron akan bersepeda melalui lintasan yang disebutnya sebagai orbit. jika dia merasa lelah maka Elektron beristirahat dalam orbital. Keaktifan Elektron dianggap perilaku yangnegatif oleh keluarganya.
Lain lagi dengan kedua adiknya, mereka lebih suka di dalam kamar. Kamar itu mereka sebut dengan nucleus karena itulah mereka berdua dinamakan nucleon. Walaupun begitu, Elektron tahu jika Proton terkadang tertarik dengan aktifitasnya. Sehingga mereka sering mencoba bertemu untuk saling berbagi hati. Sedangkan Neutron dia sangat cuek. Apapun yang terjadi di dalam rumah atom, dia  netral-netral saja.
Bagi keluarga atom, sifat pendiam Proton merupakan sifat yang dianggap positif. Namun bagi Elektron, Proton mempunyai karisma yang membuatnya  terlihat sempurna dibandingkan Neutron. Adanya perbedaan karakter antara Elektron dan Proton membuat mereka saling tertarik. ketertarikan inilah yang membuat beban bagi keduanya karena semestinya itu tidak ada.
*******
“Aku mohon Proton, cobalah kamu mengerti perasaanku” kata Elektron.
“Maaf Elektron, tanpa kau katakanpun aku tahu perasaanmu karena akupun merasa demikian, tapi itu tak mungkin” jawab Proton setengah tersedu menahan tangisnya.
“Jikalau kita bersatu, maka takkan ada rumah atom lagi” lanjut Proton lirih.
Elektron terdiam, dia paham sekali tak mungkin Proton meninggalkan nukleous. tapi ia juga tak mungkin menghapus ketertarikannya pada Proton dengan mudah, Mengacuhkannya saja membuat rasa menjadi gundah. Apalagi harus jauh darinya, pastilah rindu itu ada. Rindu pada perhatiannya, rindu pada cerita manjanya, rindu dengan tatapan penuh rasa rahasia yang dalam.
“Ya sudahlah, biarkanlah perasaan ini tetap ada, toch aku masih bisa memandangmu meski tak mampu bersamamu” ujar Elektron kemudian.
“Kamu tahu Proton, hanya kaulah yang sering datang dalam mimpiku dan memang hanya menjadi mimpiku….” lanjut Elektron menegaskan apa yang dirasakannya selama ini.
Keduanya kini terdiam, diam oleh ketidakberdayaan akan sebuah perasaan yang entah kapan hadir diantara keduanya. Namun mereka paham, kebahagiaan tidak selalu harus menjadi satu tetapi saling mengingatkan ketika salah, memotivasi ketika lelah, memberikan nasehat bijak ketika gundah, semoga semuanya menjadi ajang untuk ibadah. Dari perbedaan inilah yang akan menjadikan mereka dalam satu-kesatuan di rumah atom sehingga mereka dapat menempati posisi, tugas dan fungsinya masing-masing demi berputarnya dunia yang indah.
Source