aguspurnomosite.blogspot.com

aguspurnomosite.blogspot.com
Berpikir Luas Membuka Cakrawala Kehidupan! Berusaha Memberikan Yang Terbaik Untuk Masa Depan! Katakan "Go Go Go SEMANGAT" !!!

Sabtu, 11 Mei 2013

Prof Zaghloul: Semua Fenomena Alam Tertera dalam al-Qur’an

Fenomena alam dan semua bentuk yang terjadi di planet bumi ini sudah tertera dalam al-Qur’an, maka bagi para ilmuwan yang ingin mengekplorasi seluk beluk tentang bumi harus mengacu dengan al-Qur’an, karena semua ada dalam al-Qur’an walaupun ada beberapa hal atau fenomena di luar batas pemikiran manusia. Hal itu ditegaskan Ilmuwan International Kairo Prof Dr Zaghloul R M El Naggar saat Studium General dengan tema “Earth In the Glorious” yang digelar Fakultas Dirasat Islamiyah di Auditorium Prof Dr Harun Nasution.

“Al-Quran yang sudah 14 abad terpelihara dengan baik dan sebagai petunjuk manusia dalam menjalankan ibadah kepada Allah SWT sepantasnya peneliti harus mengacu dalam setiap kegiatan maupun penelitiannya di muka bumi ini untuk menjalankan dan mempercayainya agar berhasil, walaupun hal itu semua diluar batas pemikiran manusia. Karena setiap kejadian tersebut tidak bisa disangkal akan tetapi dipercayai dengan ilmu tauhid uluhiyyah dan rububiyyah,” katanya.

Menurutnya, setiap kejadian yang berhubungan dengan bumi dalam al-Qur’an lebih dari 1.200 ayat yang menceritakan segala fenomena maupun yang sudah terbentuk. Sehingga ini semua harus diekporasi dan dibuktikan dengan penelitian yang ilmiah untuk menunjukan keesaan kepada umat manusia di era modern ini. Misalnya pergerakan planet bumi yang berjalan pada porosnya memajukan melebarkan serta tidak membentur dengan planet lain yang ada di tata surya dengan kecermatan dan ketelitian tersebut bukan semata-mata karena kebetulan namun mukjijat Allah SWT yang patut dipercayai.

“Kejadian selanjutnya, dalam proses turunnya hujan bukan berarti tiba-tiba saja ada hujan, namun adanya proses penguapan dari air sungai maupun air laut yang kemudian dibawa oleh angin sehingga terbentuklah awan, ketika awan sudah banyak dan pekat hitam maka turunlah hujan,” ujar seorang hafidz al-Qur’an sejak umur 10 tahun ini.

Fenomena lainnya, lanjut dia, pulau-pulau yang ada di muka bumi, negara maupun samudera yang terpecah-pecah dan tidak menyatu, ternyata ini semua sudah diatur dalam al-Qur’an, karena seandainya disatukan dalam satu wilayah maka akan meledak. Sehingga di bumi ini adanya penyangga seperti gurun, gunung untuk menahan supaya tidak hancur. Maka wajarlah al-Qur’an ini penuh keistimewaan dan kemukjizatan.

“Pernah terjadi dahulu pada zaman Ibnu Abbas ada orang Arab yang meneliti keberadaan api di tengah laut, menurut pemikiran mereka mana mungkin ada api, karena api pasti mati dengan air apalagi di tengah laut. Namun setelah zaman semakin berkembang dan peralatan yang semakin modern, ternyata pembuktian tersebut dapat diketahui saat ini, walaupun saat itu tidak bisa dibuktikan kepastiannya dengan benar,” kilah lulusan geologi dari universitas Wales Universiti ini.

Seiring berjalannya waktu dan ilmu pengetahuan semakin modern ternyata planet-planet yang ada di tata surya termasuk bumi bisa dimanfaatkan. “Misalnya adanya pusat cahaya energi matahari, Allah ciptakan untuk kesinambungan proses kehidupan di muka bumi, kemudian adanya gravitasi di muka bumi ternyata diperngaruhi unsur besi yang bertebaran di alam semesta ini,” ucap lulusan University Kairo itu.

Bagaimana Terjadinya Siang & Malam?

Setiap hari kita mengalami perputaran siang dan malam dan seringkali kita hanya menjalani aktivitas kita tanpa pernah ingin tahu bagaimana prosesnya. Perputaran waktu bagi manusia adalah bagian dari perjalanan hidup manusia di Bumi.Tapi bagaimana siang dan malam bisa terjadi? Sederhananya mungkin kita akan menjawab, siang terjadi kala Matahari terbit dan malam menjelang ketika sang surya masuk ke peraduannya. Tapi apa yang menyebabkan demikian? Rotasi Bumi! 

Perputaran Bumi pada porosnyalah yang menyebabkan terjadinya siang dan malam. Bagaimana bisa? Bumi kita adalah salah satu planet yang mengitari Matahari dan ia juga mengitari dirinya sendiri. Bumi membutuhkan waktu 24 jam untuk menyelesaikan perputaran pada porosnya, dan inilah yang dikenal sebagai 1 hari bagi manusia.

Selama 24 jam waktu Bumi berputar mengitari porosnya, ada kalanya sebagian wajah Bumi berhadapan dengan Matahari dan inilah area yang mengalami siang. Dan kemudian seiring dengan perputaran Bumi, wajah yang tadinya berhadapan dengan Matahari kemudian berputar dan membelakangi Matahari sehingga sisi wajah Bumi yang tidak disinari Matahari ini mengalami malam hari.

Bagi sebagian orang, mungkin akan berpikir mataharilah yang tampak bergerak di langit sehingga terbit di timur dan tenggelam di barat. Pada kenyataannya ini disebabkan oleh perputaran Bumi. Matahari tampak terbit di Timur karena Bumi bergerak ke arah timur dan menuju ke barat ketika Matahari tampak terbenam. Kalau dilihat dari Kutub Utara, maka perputaran Bumi ini tampak berlawanan arah jarum jam dan kita akan melihat kalau siang dan malam menyapu bola Bumi dari Timur ke Barat.

Tapi ada yang menarik!. Bagi kita yang hidup di ekuator Bumi, panjang siang dan malam bisa dikatakan hampir sama yakni rata-rata 12 jam. Dan berbagai lokasi di bumi juga “mengalami” rata – rata disinari Matahari 12 jam per harinya. Tapi, panjang siang hari yang dialami di lokasi-lokasi tertentu pada waktu tertentu di sepanjang tahun sebenarnya berbeda. Ada kalanya suatu lokasi di utara / selatan mengalami siang / malam yang panjang. Apa yang menyebabkannya? 


Kemiringan poros Bumi 23,5º.

Kita tahu bahwa Bumi berputar pada porosnya dan perputaran itu menyebabkan terjadinya siang dan malam. Tapi, poros atau sumbu Bumi ini ternyata memiliki kemiringan 23,5º. Sudut kemiringan tersebut dihitung dari perpotongan bidang ekuatorial Bumi dan bidang orbit Bumi terhadap Matahari. Kemiringan poros Bumi ini juga memberi pengaruh pada musim di Bumi dan menyebabkan terjadinya perubahan musim (panas, dingin, gugur dan semi) 


Bumi mengitari Matahari dan perubahan musim yang terjadi.

Ketika Bumi bergerak mengelilingi Matahari, porosnya ini akan mengarah ke titik yang sama di angkasa. Di bola langit, titik itu berada dekat dengan Polaris si Bintang Utara. Artinya akan ada saat dimana salah satu belahan Bumi yang 23,5º lebih dekat ke Matahari atau lebih jauh dari Matahari selama Bumi mengitari sang Surya selama 365,25 hari atau 1 tahun.
Ada saatnya ketika kutub utara Bumi kemiringannya lebih dekat ke Matahari dan pada saat ini bumi belahan utara lebih banyak mendapat sinar Matahari. Tanggal 20 atau 21 Juni merupakan titik balik musim panas atau summer solstice yang menandai awal musim panas di Belahan Bumi Utara sekaligus siang terpanjang di belahan utara atau titik musim dingin bagi belahan selatan. Sementara di kutub selatan, kemiringan poros Bumi menempatkannya menjauh dari Matahari sehingga di area ini mengalami musim dingin dengan siang yang lebih pendek.

Pada bulan Desember, kemiringan kutub utara justru menjauh dari Matahari dan kali ini giliran kutub selatan yang lebih dekat ke Matahari sehingga area belahan selatan mengalami musim panas dan mengalami siang yang panjang. Sedangkan di Utara mengalami sebaliknya yakni musim dingin dengan panjang siang yang pendek. Titik balik musim dingin atau winter solstice bagi Bumi belahan utara biasanya terjadi tanggal 21 atau 22 Desember yang sekaligus juga menjadi titik balik musim panas bagi belahan selatan.

Dua kali dalam setahun, 21 Maret dan 23 September, saat Matahari di Ekuinoks (perpotongan dua garis ekliptika dan ekuator langit), maka lamanya siang dan malam akan sama yaitu masing-masing 12 jam. Ketika di ekuinoks, poros Bumi tidak mengarah ke Matahari. Titik balik musim semi atau vernal equinox di Bulan Maret juga merupakan penanda transisi dari malam selama 24 jam ke siang selama 24 jam di kutub Utara.

Dan titik balik musim gugur atau autumnal equinox di bulan September menjadi penanda kutub utara akan memasuki malam yang panjang ketika Matahari tidak pernah terbit sedangkan di kutub selatan akan mengalami masa sebaliknya yakni ketika Matahari tidak pernah tenggelam. 

Ilmuwan Ungkap Galaksi Tertua Berusia 10 Miliar Tahun

Ilmuwan mengklaim telah menemukan galaksi paling tua yang ada di alam semesta. Berusia 10,7 miliar tahun lalu, galaksi tertua dengan kode nama BX442 itu diyakini sebagai galaksi pertama yang pernah terbentuk.

Dilansir Universetoday, ilmuwan mengatakan bahwa galaksi saat ini hadir dengan ragam bentuk dan ukuran yang unik. Beberapa diantaranya, seperti galaksi Milky Way (Bimasakti), merupakan sekumpulan bintang berotasi dan gas yang disebut galaksi spiral.

Galaksi lain, yang disebut galaksi elips, menyerupai bola raksasa dari bintang tertua berwarna kemerahan yang bergerak secara acak. Lalu, ada sejumlah kecil galaksi berbentuk tidak teratur yang terikat bersama oleh gravitasi, namun tidak memiliki struktur yang dapat terlihat.

"Ketika Anda kembali pada waktu awal alam semesta, galaksi terlihat benar-benar asing, mengumpul dan tidak teratur serta tidak simetris," ujar Alice Shapley dari Asosiasi Profesor Fisika dan Astronomi UCLA. Menurutnya, sebagian besar galaksi tua terlihat seperti kapal pecah.

Cahaya dari galaksi spiral ini menempuh perjalanan jauh, hampir enam triliun mil per tahun. Membutuhkan 10,7 miliar tahun untuk dapat mencapai Bumi, yakni tiga miliar tahun setelah alam semesta tercipta dalam momen yang disebut Big Bang.

Menurut UCLA, astronom menggunakan teleskop luar angkasa Hubble untuk memantau 300 galaksi yang letaknya berjauhan di alam semesta. Astronom menggunakan instrumen khusus yang disebut spektograf OSIRIS di W.M. Keck Observatory di puncak gunung Mauna Kea.

Instrumen tersebut dibangun oleh profesor James Larkin dari UCLA yang memungkinkan ilmuwan untuk mempelajari cahaya dari 3.600 lokasi di dalam dan di sekitar BX442. (Okezone.com)

Daya Tarik Laut Mati

Laut Mati adalah danau yang terletak di perbatasan Jordania, Palestina, dan Israel.

Laut ini sebenarnya adalah danau karena berada pada daratan. Kenapa disebut laut? Karena berair asin dan memiliki wilayah yang luas.

Laut yang panjangnya mencapai 76 km dan lebarnya 16 km, dinamakan laut Mati karena tidak ada bentuk kehidupan yang dapat bertahan di dalam air garam ini. Laut Mati adalah salah satu laut yang memiliki kandungan garam tertinggi dari seluruh laut di dunia.

Kadar garamnya sekitar 32 % dibandingkan kadar garam laut rata-rata yakni hanya 3%. Karena konsentrasi garam yang sangat tinggi inilah, tidak memungkinkan ada kehidupan di dalamnya.

Lalu, mengapa air laut Mati sangat asin? Karena Laut Mati berada pada posisi yang rendah, maka air yang diterima itu tidak bisa dialirkan kemana-mana. Satu-satunya jalan keluar air yaitu melalui proses penguapan ke udara saja. Itulah sebabnya air laut Mati menjadi sangat asin karena air yang mengalami proses penguapan meninggalkan zat-zat mineralnya.

Kalian tidak bisa berenang? Tenang saja, di laut Mati kalian bisa mengapung lho. Kok bisa ya? Itu karena laut Mati memiliki kadar keasinan yang sangat tinggi. Aneh memang, tapi inilah keunikkan alam. Selain bisa mengapung, daya tarik laut Mati adalah lumpur hitamnya.

Lumpur laut Mati bisa membantu kulit kering dengan mengganti elektrolit yang hilang, bisa mengobati beberapa masalah dermatologi seperti eksim, jerawat, rematik, sakit sendi, dan masalah sirkulasi dan saraf. Garam Laut Mati juga bisa bertindak sebagai desinfektan yang bisa mengeluarkan zat berbahaya dari kulit.

Selain kandungan garam yang amat sangat tinggi, air laut Mati juga banyak mengandung kalium, magnesium, dan bromium, mungkin karena itulah lumpur laut Mati ini dianggap sangat berkhasiat.

Orang-orang juga menggunakan garam dan mineral dari laut Mati untuk menciptakan kosmetika dan herbal sachet lho. Daya tarik inilah yang membuat turis-turis berdatangan ke laut Mati. kalian mau mencoba?

10 Fakta Ilmiah dalam Al-Qur’an yang Terbukti Kebenarannya

Setiap Rasul yang diutus Allah SWT kepada manusia dibekali dengan keistimewaan-keistimewaan yang disebut mukjizat. Mukjizat ini bukanlah kesaktian ataupun tipu muslihat untuk memperdayai umat manusia, melainkan kelebihan yang Allah SWT berikan untuk meneguhkan kedudukan para Rasulnya dan mempertegas seruan (dakwah) mereka agar manusia beriman kepada Allah SWT dan tidak mempersekutukan-Nya (tauhid).

Namun mukjizat setiap nabi dan Rasul berbeda-beda. Hal ini disesuaikan dengan karakter dan kondisi kaumnya yang menjadi objek dakwah. Lalu, apakah mukjizat Nabi Muhammad SAW?

Para ulama sependapat, di antara sekian banyak mukjizat yang Allah berikan kepada Nabi Muhammad saw, yang terbesar adalah Alquran. Alquran adalah kitab suci penyempurna kitab-kitab suci para nabi sebelumnya. Alquran bukan hanya petunjuk untuk mencapai kebahagiaan hidup bagi umat Muslim, tapi juga seluruh umat manusia.

Salah satu keajaiban Alquran, adalah terpelihara keasliannya dan tidak berubah sedikitpun sejak pertama kali diturunkan pada malam 17 Ramadan 14 abad yang lalu hingga kiamat nanti. Otentisitas Alquran sudah dijamin oleh Allah, seperti dalam firman-Nya, “Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Alquran, dan Sesungguhnya Kami pula yang benar-benar memeliharanya.” (QS Al-Hijr: 9)

Bukti otentisitas ini adalah banyaknya penghafal Alquran yang terus lahir ke dunia, dan pengkajian ilmiah terhadap ayat-ayatnya yang tak pernah berhenti. Kejaibannya, meski Alquran diturunkan 14 abad lalu, namun ayat-ayatnya banyak yang menjelaskan tentang masa depan dan bersifat ilmiah. Bahkan dengan kemajuan ilmu dan teknologi saat ini, banyak ayat-ayat Alquran yang terbukti kebenarannya. Para ilmuwan telah berhasil membuktikan kebenaran itu melalui sejumlah ekperimen penelitian ilmiah.

Berikut 10 fakta ilmiah Alquran yang dihimpun detikRamadan dari berbagai sumber, di mana berbagai penemuan ilmiah saat ini ternyata sesuai dengan ayat-ayatnya.

1. Fakta tentang besi



Besi adalah salah satu logam berat yang sangat bermanfaat bagi kehidupan. Dalam Alquran surat Al Hadiid ayat 25 menjelaskan bahwa Allah menurunkan besi yang memiliki kekuatan hebat dan memiliki banyak manfaat bagi manusia.

“Sesungguhnya Kami telah mengutus rasul-rasul Kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan telah Kami turunkan bersama mereka Alkitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat melaksanakan keadilan. Dan Kami turunkan (anzalnaa) besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia, (supaya mereka mempergunakan besi itu) dan supaya Allah mengetahui siapa yang menolong (agama)-Nya dan rasul-rasul-Nya, padahal Allah tidak dilihatnya. Sesungguhnya Allah Mahakuat lagi Mahaperkasa.”

Dalam ayat ini, kata “anzalnaa” memiliki arti “kami turunkan” digunakan untuk menunjuk besi. Apabila diartikan secara kiasan kata “anzalnaa” menjelaskan bahwa besi diciptakan untuk memberi manfaat bagi manusia.

Apabila mengartikan kata itu secara harfiah, yakni “secara bendawi diturunkan dari langit”, maka diperoleh arti bahwa besi diturunkan dari langit. Beberapa ilmuwan telah berhasil membuktikan kebenaran ayat itu. Partikel besi tidak berasal dari bumi melainkan berasal dari benda-benda luar angkasa.

Paling tidak, terdapat sembilan ayat dalam Alquran yang membahas dan menjelaskan tentang besi. Salah satunya, “Dan Allah menjadikan bagimu tempat bernaung dari apa yang telah Dia ciptakan, dan Dia jadikan bagimu tempat-tempat tinggal di gunung-gunung, dan Dia jadikan bagimu pakaian yang memeliharamu dari panas dan pakaian (baju besi) yang memelihara kamu dalam peperangan. Demikianlah Allah menyempurnakan nikmat-Nya atasmu agar kamu berserah diri (kepada-Nya).” (QS An-Nahl: ayat 81) 


2. Fakta penciptaan berpasang-pasangan



Alquran surat Yaasin ayat 36 menjelaskan, Allah menciptakan segala sesuatu secara berpasang-pasang. Dalam ayat lain, Allah uga berfirman, “Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan supaya kamu mengingat akan kebesaran Allah.” (QS Adz-Zaariyat: 49).

Menurut ayat ini, Allah menciptakan yang berpasangan tidak hanya manusia, melainkan segala sesuatu yang tumbuh dari bumi dan berbagai partikel yang tidak terlihat mata.

Seorang ilmuwan asal Inggris, Paul Dirac, berhasil melakukan penelitian yang membuktikan bahwa materi diciptakan secara berpasangan. Penemuannya dinamakan ‘Parite. Dia memperoleh Nobel di bidang fisika pada tahun 1933 karena penemuannya itu.

3. Fakta tentang garis edar tata surya



Matahari, planet, satelit dan benda langit lainnya bergerak dalam garis edarnya masing-masing. Alquran surat Al Anbiya ayat 33 dan surat Yaasin ayat 38 menjelaskan mengenai fakta ilmiah itu dan terbukti kebenaranya.

Banyak ayat dalam Alquran yang menjelaskan tentang alam semesta dan tata surya. Beberapa di antaranya seperti:

“Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.” (QS Al Anbiya:33)

“Dan matahari berjalan ditempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.” (QS Yaa Siin: 38)

“Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah, sehingga (setelah dia sampai ke manzilah yang terakhir) kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua.” (QS Yaa Siin: 39)

“Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing beredar pada garis edarnya.” (QS Yaa Siin: 40)


Pengamatan astronomi telah membuktikan kebenaran fakta ini. Menurut ahli astronomi, matahari bergerak sangat cepat dengan kecepatan mencapai 720 ribu km per jam ke arah bintang Vega dalam sebuah garis edar yang dinamakan Solar Apex.

Selain matahari, semua planet dan satelit dalam sistem gravitasi matahari juga berjalan menempuh jarak ini. Semua bintang yang ada di alam semesta juga berada dalam suatu gerakan serupa.

4. Fakta tentang penciptaan manusia dalam 3 tahap



Dalam Alquran surat Az Zumar ayat 6 dijelaskan, manusia diciptakan dalam tubuh ibunya dalam tiga tahapan.

“Dia menciptakan kamu dari seorang diri kemudian Dia jadikan daripadanya isterinya dan Dia menurunkan untuk kamu delapan ekor yang berpasangan dari binatang ternak. Dia menjadikan kamu dalam perut ibumu kejadian demi kejadian dalam tiga kegelapan. Yang (berbuat) demikian itu adalah Allah, Tuhan kamu, Tuhan Yang mempunyai kerajaan. Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia; maka bagaimana kamu dapat dipalingkan?”

Perkembangan ilmu Biologi modern telah berhasil mengungkap petunjuk dari ayat itu. Pertumbuhan bayi di dalam rahim melewati tiga tahap (tiga kegelapan). Alquran menggunakan istilah ‘kegelapan’ karena memang proses penciptaan manusia dalam perut ibu terjadi di dalam rahim yang gelap. Tahap-tahap itu, pertama, tahap Pre-embrionik, zigot tumbuh membesar melalui pembelahan sel kemudian menjadi segumpalan sel yang membenamkan diri pada dinding rahim. Seiring pertumbuhan zigot, sel-sel penyusunnya mengatur diri mereka sendiri untuk membentuk tiga lapisan.

Kedua, tahap Embrionik yang berlangsung lima setengah minggu. Bayi pada tahap ini disebut “embrio”. Organ dan sistem tubuh bayi juga mulai terbentuk.

Ketiga tahap fetus yang dimulai sejak kehamilan bulan 8 hingga lahir. Pada tahap ini bayi telah menyerupai manusia dengan wajah, kedua tangan dan kakinya.

5. Fakta tentang jenis kelamin bayi



Hasil penemuan ilmu genetika abad 20 menjelaskan bahwa jenis kelamin seorang bayi ditentukan oleh air mani dari pria. Dalam air mani pria terdapat kromosom x yang berisi sifat-sifat kewanitaan dan kromosom y berisi sifat kelaki-lakian. Sedangkan dalam sel telur wanita hanya mengandung kromosom x yang mengandung sifat-sifat kewanitaan. Jenis kelamin seorang bayi tergantung pada sperma yang membuahi, apakah mengandung kromosom x atau y.

Alquran telah menjelaskan fakta itu dalam surat An Najm ayat 45-46, “Dialah yang menciptakan berpasang-pasangan pria dan wanita, dari air mani, apabila dipancarkan.”

Sebelum penemuan itu diperoleh, masyarakat menganggap bahwa penentu jenis kelamin berasal dari wanita.

6. Fakta tentang sidik jari manusia



Setiap manusia memiliki ciri sidik jari yang unik dan berbeda antara satu orang dengan lainnya. Keunikan sidik jari baru ditemukan pada abad 19. Sebelum penemuan itu, sidik jari hanya dianggap sebagai lengkungan biasa yang tidak memiliki arti.

Alquran surat Al Qiyaamah ayat 3-4 menjelaskan tentang kekuasaan Allah untuk menyatukan kembali tulang belulang orang yang telah meninggal, bahkan Allah juga mampu menyusun kembali ujung-ujung jarinya dengan sempurna.

QS Al Qiyamah ayat 3-4:
“Apakah manusia mengira, bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang belulangnya?”
“Bukan demikian, sebenarnya Kami kuasa menyusun (kembali) jari jemarinya dengan sempurna.”


7. Fakta tentang menyusui bayi selama 2 tahun

Air susu ibu atau ASI sangat bermanfaat bagi bayi. ASI adalah sumber makanan terbaik bagi bayi dan mengandung zat yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Tidak ada susu buatan manusia yang mampu menandingi kualitas ASI.

Alquran surat Luqman ayat 14 menganjurkan manusia untuk berbuat baik kepada ibu bapaknya, ibunya telah mengandung dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Surat ini menjelaskan bahwa waktu yang terbaik untuk memberikan ASI bagi seorang bayi adalah 2 tahun karena memberikan banyak manfaat.

“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.”

8. Fakta tentang relativitas waktu



Albert Einstein pada awal abad 20 berhasil menemukan teori relativitas waktu. Teori ini menjelaskan bahwa waktu ditentukan oleh massa dan kecepatan. Waktu dapat berubah sesuai dengan keadaannya. Beberapa ayat dalam Alquran juga telah megisyaratkan adanya relativitas waktu ini, di antaranya dalam Alquran surat Al Hajj ayat 47, surat As Sajdah ayat 5 dan Alquran surat Al Ma’aarij ayat 4.

“Dan mereka meminta kepadamu agar azab itu disegerakan, padahal Allah sekali-kali tidak akan menyalahi janji-Nya. Sesungguhnya sehari di sisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun menurut perhitunganmu.” (QS Al Hajj: 47)

“Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepada-Nya dalam satu hari yang kadarnya (lamanya) adalah seribu tahun menurut perhitunganmu.” (QS As Sajdah:5)

“Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Tuhan dalam sehari yang kadarnya lima puluh ribu tahun.” (QS Al Ma’arij:4)


Beberapa ayat Alquran lainnya menjelaskan, manusia terkadang merasakan waktu secara berbeda, waktu yang singkat dapat terasa lama dan begitu juga sebaliknya.

9. Fakta tentang gunung



Gunung tidak hanya memperindah pemandangan. Dikaji dari ilmu geologi, gunung berfungsi sebagai penyeimbang bumi dari goncangan. Gunung muncul karena tumbukan lempengan-lempengan raksasa yang membentuk kerak bumi. Ketika dua lempengan bertumbukan, lempengan yang lebih kuat menyelip ke bawah sedangkan lempengan yang lemah melipat ke atas membentuk dataran tinggi dan gunung.

Alquran menjelaskan fungsi gunung dalam beberapa ayat di antaranya dalam surat Al Anbiyaa ayat 21 dan surat An Naba’ ayat 6-7. Gunung diibaratkan sebuah paku yang menjadikan lembaran kayu tetap saling menyatu.

“Dan telah Kami jadikan di bumi ini gunung-gunung yang kokoh supaya bumi itu (tidak) goncang bersama mereka, dan telah Kami jadikan (pula) di bumi itu jalan-jalan yang luas, agar mereka mendapat petunjuk.” (QS Al Anbiya:31)

“Bukankah Kami telah menjadikan bumi itu sebagai hamparan?, dan gunung-gunung sebagai pasak?,” (QS An Naba’: 6-7)


10. Fakta tentang dasar lautan yang gelap



Manusia tidak mampu menyelam di laut dengan kedalaman di bawah 40 meter tanpa peralatan khusus. Dalam sebuah buku berjudul Oceans juga dijelaskan, pada kedalaman 200 meter hamper tidak dijumpai cahaya, sedangkan pada kedalaman 1000 meter tidak terdapat cahaya sama sekali.

Kondisi dasar laut yang gelap baru bisa diketahui setelah penemuan teknologi canggih. Namun Alquran telah menjelaskan keadaan dasar lautan semenjak ribuan tahun lalu sebelum teknologi itu ditemukan. Alquran surat An Nur ayat 40 menjelaskan mengenai fakta ilmiah ini.

“Atau seperti gelap gulita di lautan yang dalam, yang diliputi oleh ombak, yang di atasnya ombak (pula), di atasnya (lagi) awan; gelap gulita yang tindih-bertindih, apabila dia mengeluarkan tangannya, tiadalah dia dapat melihatnya, (dan) barang siapa yang tiada diberi cahaya (petunjuk) oleh Allah tiadalah dia mempunyai cahaya sedikit pun.” (QS An Nuur: 40).

Bumi pun Memiliki Retakan

Ketika kita memperhatikan Planet kita dari luar, terlihat bola biru yang tengah terapung tenang di alam semesta yang luas ini. Tapi tatkala kita masuk ke bagian dalam Bumi kita akan menemukan retakan, celah, getaran serta reaksi Kimia. Bahkan kita akan terheran dengan kepadatan panas yang terdapat di dalamnya.

Dahulu dikatakan bahwa gempa hanya terbatas pada bagian-bagian tertentu pada Bumi, tapi setelah tersedianya Alat cangih dalam pengukuran, riset membuktikan bahwa semua bagian Bumi terpengaruh dari retakan dan guncangan yang dihasilkan oleh gempa. Terkadang bila gempa terjadi kita tidak merasakannya kecuali jika kekuatan guncangnya tergolong Besar.

Maka dari itu Ilmuwan berkesimpulan bahwa retak pada Bumi akan terus-menerus bertambah seiring terjadinya gempa.seperti yang disampaikan dalam al-Quran:

“dan bumi yang mempunyai Retakan” (Ath-Thaariq: 12)

Dalam Ayat ini Allah Swt Bersumpah dengan ciptaan-Nya yaitu Bumi beserta dengan Fenomena geologinya yang menakjubkan yaitu Retakan Bumi, الصدع (Retakan) dalam bahasa Arab Bisa berarti Pecahan. Dan jika benar Bumi memiliki Retakan maka dimanakan Letak Retakan Itu ?

Sejak memasuki Awal Abad ke-20 Ilmuwan mulai menyadari bahwa bahwa kerak Bumi beserta dengan Lapisannya ibarat bagian yang terdiri dari Ruas-ruas membentang ribuan kilometer yang membagi pelanet ini. Mereka memberikan gambaran Peta yang menjelaskan Keadaan Ruas retakan Bumi atau celah jaringan yang membentang.

Dan pada Akhirnya mereka pun menemukan retakan yang besar terbentang sepanjang lebih dari 40 ribu kilometer dan mereka menamainya `Pacific Ring of Fire`. Lingkaran ini ditemukan di dasar Samudera Pasifik dan memanjang di sepanjang pantai barat Amerika melalui Alaska dan Jepang, Filipina, Indonesia dan Kepulauan Pasifik Barat dan Selandia Baru.

Sesungguhnya reaksi guncangan (Gempa) pada Lingkaran ini menyebabkan Ruas-Ruas pada Bumi saling bertabrakan, para ilmuan juga menjelaskan bahwa 90 persen gempa yang terjadi di Bumi terkonsentrasi pada Lingkaran Ini (menurut US Geological Agency USGS).

Lingkaran Panjang Ini merupakan Retakan Terpanjang di Dunia dan merupakan salah satu daerah yang paling berbayaha dan para Ilmuwan menggangapnya sebagai salah satu Fenomena Alam yang Aneh nan Unik.

Tetapi timbul pertanyaan Kenapa Fakta Geologi ini disebutkan Dalam Al-Quran ?

Jawabannya Adalah Karena Allah Swt ingin memperlihatakan fenomena geologi yang penting ini kepada para Ateis dan pengingkar kebenaran agama Islam, Agar mereka mengakui bahwa sebelumnya di Alam semesta ini yang penuh dengan rahasia tersembunyi tidak Ada seorang pun yang tahu tentang fenomena Retakan tersebut, hingga diturunkannya Al-Quran yang menyebutkan fakta Ilmiah tersebut dalam ayat: 


“Dan Bumi yang memiliki retak” * “sesungguhnya Al Quran itu benar-benar firman yang memisahkan antara yang hak dan yang bathil ” [الطارق: 12-13]

Ketika Mereka telah mengetahui hal tersebut maka semestinya mereka harus sadari bahwa Al-Quran bukanlah buatan Manusia melainkan Perkataan yang sangat jelas dan Terperinci dari Sang Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui rahasia langit dan bumi. 

Mengejutkan…! Wajah Perempuan Islam Berusia 700 Tahun Masih Sempurna

Terdapat satu laporan di mana ada penemuan mummi terbaru di China, yang secara kebetulan ditemukan ketika pekerja sedang membangun galian jalan di China bagian Timur.

Yang luar biasa adalah keadaan tubuh si mummi yang masih sangat baik dan utuh. Dikatakan ia milik perempuan pejabat tinggi semasa Dinasi Ming (1368-1644). Ia ditemui di kota Taizhou, Daerah Jiangsu.

Arkeologi Cina terkejut bagaimana utuh keadaan kulit, rambut, alis, dan wajah si perempuan. Seakan-akan perempuan ini baru meninggal beberapa tahun lalu. Ia mengenakan pakaian dari sutera yang masih terawat. 


Mummi tersebut ditemukan di dalam keranda kayu di kedalaman dua meter dari permukaan tanah. Apa yang ia pakai dan bagaimana kondisi dirinya memperlihatkan bagaimana kehidupan masa lalu Cina. Dari hujung rambut hingga hujung kaki, boleh disebutkan mummi ini sangat lengkap dan baik.

Adakah ia seorang Islam? Karena Dinasti Ming dikatakan sebuah kerajaan Islam? Adalah dipercayai bahwa Chu Yuan Chang, pendiri kerajaan Ming itu ialah seorang Islam. Baginda menggunakan gelaran Maharaja Hung Wu, seorang Islam dari keturunan Semu (semitik) yang telah datang ke China dalam zaman Yuan.

Permaisurinya iaitu Ratu Ma Hou jelas beragama Islam karena baginda berasal daripada keluarga Ma di An Hui. Setelah menawan Nanking, Chu Yuan Chang telah mendirikan sebuah masjid jami’. Masjid ini dinamakan Masjid Chin Juieh yang bermaksud ‘Pencerahan Murni’. Bahkan baginda sendiri telah menulis sebuah sajak untuk diabadikan pada dinding masjid yang dibinanya itu.

Ibrahim Tien Ying Ma, bekas mufti Peking (Beijing) dan salah seorang pegawai Republik China sebelum China jatuh ke tangan Komunis pada tahun 1949, telah menyatakan bahawa Dinasti Ming itu memang sebuah kerajaan Islam. Beliau menjelaskan bahawa ‘Ming’ bermaksud ‘gilang-gemilang atau terang-benderang’.

Hal ini mengingatkan kita kepada kisah Rasulullah Saw ketika mula-mula sampai ke Yathrib pada tahun 622M. Baginda telah menukarkan nama kota itu kepada Madinah al-Munawarah atau ‘Kota yang gilang-gemilang dan bercahaya’.

Dinasti inilah masyhur dengan Laksamana muslim bernama Cheng Ho dan mengadakan perhubungan dengan kerajaan Melaka. Jadi adakah Mumia itu seorang perempuan muslim? Begitukah rupa dan pakaian mereka 700 tahun lampau. (muslimina.blogspot.com) 

Larangan Makan dan Minum sambil Berdiri dari segi Kesehatan dan Islami

Anas R.A meriwayatkan bahwa Nabi SAW melarang minum sambil berdiri. Qatadah menjelaskan, “Lalu kami bertanya, ‘kalau makan ?’ Beliau bersabda, ‘kalau makan (sambil berdiri) maka itu lebih buruk dan keji.” (HR. Muslim)
Abu Haurairah meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda :
“Janganlah seorang diantara kalian minum sambil berdiri. Barangsiapa yang lupa hal itu, hendaklah ia memuntahkannya.” (HR. Muslim)

Fakta Ilmiah :
Dr. Abdurrazzaq Al-Kailani menjelaskan bahwa minum dan makan sambil duduk lebih menyehatkan, aman, enak, dan menjaga kehormatan. Sebab, apa yang dimakan dan diminum sambil duduk akan melewati dinding perut dengan pelan dan lembut. Sedangkan, minum sambil berdiri menyebabkan jatuhnya air ke dasar perut dengan keras dan menghantamnya. Jika hal ini terjadi secara berulang-ulang dan dalam waktu yang lama bisa menyebabkan perut menjadi longgar dan lemah. Selanjutnya, perut akan sulit mencerna.

Dahulu, Nabi pernah minum sambil berdiri karena kondisi darurat yang menghalanginya untuk minum sambil duduk, seperti keadaan sesak di tempat-tempat yang suci. Beliau tidak menjadikan hal itu sebagai kebiasaan dan terus-menerus. Di samping itu, makan sambil berjalan juga tidak sehat, sebagaimana yang telah diketahui masyarakat muslim.

Dr. Ibrahim Ar-Rawi menyatakan bahwa manusia ketika berdiri dalam keadaan tertekan dan alat penyeimbang dalam syarafnya dalam keadaan sangkat aktif. Sehingga, ia melakukan kontrol penuh terhadap seluruh otot tubuh untuk melakukan keseimbangan dan berdiri tegak. Hal itu membuat manusia tidak mampu mendapat ketenangan dari organ tubuh yang berfungsi untuk aktifitas makan dan minum. Ketenangan ini hanya diraih manusia saat dalam kondisi duduk. Sebab, sejumlah otot dan syaraf dalam keadaan tenang dan santai, pancaindra normal, serta respon sistem pencernaan terhadap makanan dan minuman juga semakin baik.

TAHUKAH ANDA !!!
Fakta lainnya, makan dan minum yang dilakukan dengan berdiri secara terus-menerus akan membahayakan dinding usus dan beresiko menyebabkan lukan pada lambung. Menurut para dokter, 95 % luka pada lambung terjadi di tempat-tempat jalan masuknya makanan atau minuman. Saat berdiri, akan terjadi pengerutan otot pada tenggorokan yang menghalangi jalannya makanan ke usus secara mudah. Ini terkadang menyebabkan rasa sakit dan mengganggu fungsi pencernaan. Akibatnya, seseorang bisa kehilangan rasa nyaman saat makan dan minum. Semakin lama dan keseringan bisa menyebabkan penyakit ginjal.

Pertanyaan Imajinasi Antariksa


Jawaban ilmuwan atas beberapa pertanyaan imajinasi

1. Bagaimana jika bumi 2 kali lebih besar?

Jika diameter bumi yang 2 kali lipat menjadi sekitar 16.000 kilometer, massa planet akan meningkat 8 kali, dan gaya gravitasi di planet ini akan menjadi 2 kali lebih kuat. Semua tanaman dan hewan yang saat ini ada akan runtuh karena beratnya sendiri 2 kali lipat, dan spesies gempal akan muncul.

2. Bagaimana jika ada spesies lain berteknologi lebih maju dari manusia?

Jika bumi memiliki spesies lain sebagai pembuat teknologi seperti kita, kita mungkin akan terkunci dalam pertempuran terus-menerus untuk supremasi. Jika setelah ratusan ribu tahun tidak ada yang menang, kita akan mulai beradaptasi dengan membutuhkan sumber daya yang terpisah, dan akan untuk mengabaikan atau tidak menyapa satu sama lain.

3. Bagaimana jika sebuah asteroid raksasa belum menyapu bersih dinosaurus?

Jika asteroid yang datang jutaan tahun lalu tidak jadi ke bumi, dinosaurus kemungkinan besar masih memerintah bumi. Menurut data, dinosaurus mendominasi selama 160 juta tahun sebelum bumi dibersihkan oleh meteor. Para peneliti telah berspekulasi bahwa kecerdasan "dinosauroids" mungkin telah berevolusi di tempat manusia, berdasarkan ukuran otak yang relatif besar mungkin akan muncul spesies trodontid, yang mirip burung predator.

4. Bagaimana jika semua orang di bumi melompat sekaligus?

Jika semua 7 miliar dari kita ramai berdekatan dan melompat, kita akan membuat bumi bergerak hanya seperseratus dari jari-jari atom tunggal per detik. Ketika mereka mendarat, bumi akan bergerak kembali pada tempatnya.

5. Bagaimana jika tidak ada bulan di bumi?

Pasang air laut dihasilkan oleh bulan yang terbentuk ketika bulan mengorbit dekat ke bumi. Tanpa itu, kehidupan mungkin tidak pernah muncul, atau makhluk hidup akan memiliki pola perilaku yang sangat berbeda untuk mengatasi hari dan perubahan iklim ekstrem yang akan ada di bumi yang tak berbulan.

6. Bagaimana jika manusia 2 kali lebih cerdas?

Jika manusia 2 kali lebih cerdas seperti kita sekarang, para ahli pikir kita akan lebih terpenuhi dalam skala individu, serta lebih sehat, lebih tampan dan kurang agama. Tetapi orang-orang masih akan memiliki beragam kepribadian, dan masyarakat secara keseluruhan mungkin sama bertentangan seperti saat ini.

7. Bagaimanakah jika manusia memiliki mata seperti elang?

Jika Anda dapat memindahkan mata Anda seperti layaknya elang, Anda bisa melihat seekor semut merangkak di tanah dari atap sebuah bangunan lantai 10. Anda bisa melihat ekspresi wajah pemain basket 'dari kursi cadangan terjauh sekalipun dalam arena. Objek langsung yang sejalan dengan Anda akan saling berhadapan akan dimunculkan membesar, dan semuanya akan berwarna lebih terang.

8. Apa yang akan terjadi jika Anda menembak pistol di ruang angkasa?

Senjata bisa menembak di angkasa, dan ini memungkinkan untuk semua jenis skenario yang tidak masuk akal. Jika Anda berada di ruang vakum antara galaksi, menarik pelatuk akan mengirimkan dan peluru Anda dari tempatnya semula kearah yang dituju selamanya. Jika Anda menembak pistol di tata surya, peluru Anda akan terjebak ke arah matahari atau salah satu planet raksasa. Dan jika Anda menembak pistol ke arah cakrawala sambil berdiri di sebuah gunung di bulan, secara teoritis, Anda akan menembak diri sendiri di belakang.

7 Fenomena Penuh Misteri di Ruang Angkasa

Ternyata galaksi pun dapat saling “memakan” satu sama lain. Yang lebih mengejutkan adalah galaksi Andromeda sedang bergerak mendekati galaksi Bima Sakti kita. Gambar di atas merupakan simulasi tabrakan Andromeda dan galaksi kita, yang akan terjadi dalam waktu sekitar 3 milyar tahun. 

QUASAR 

Quasar tampak berkilau di tepian alam semesta yang dapat kita lihat. Benda ini melepaskan energi yang setara dengan energi ratusan galaksi yang digabungkan. Bisa jadi quasar merupakan black hole yang sangat besar sekali di dalam jantung galaksi jauh. Gambar ini adalah quasar 3C 273, yang dipotret pada 1979. 

MATERI GELAP (DARK MATTER)

Para ilmuwan berpendapat bahwa materi gelap (dark matter) merupakan penyusun terbesar alam semesta, namun tidak dapat dilihat dan dideteksi secara langsung oleh teknologi saat ini. Kandidatnya bervariasi mulai dari neotrino berat hinggainvisible black hole. Jika dark matter benar-benar ada, kita masih harus membutuhkan pengetahuan yang lebih baik tentang gravitasi untuk menjelaskan fenomena ini. 

GELOMBANG GRAVITASI (GRAVITY WAVES)

Gelombang gravitasi merupakan distorsi struktur ruang-waktu yang diprediksi oleh teori relativitas umum Albert Einstein. Gelombangnya menjalar dalam kecepatan cahaya, tetapi cukup lemah sehingga para ilmuwan berharap dapat mendeteksinya hanya melalui kejadian kosmik kolosal, seperti bersatunya dua black hole seperti pada gambar di atas. LIGO dan LISA merupakan dua detektor yang didesain untuk mengamati gelombang yang sukar dipahami ini.

ENERGI VAKUM

Fisika Kuantum menjelaskan kepada kita bahwa kebalikan dari penampakan, ruang kosong adalah gelembung buatan dari partikel subatomik “virtual” yang secara konstan diciptakan dan dihancurkan. Partikel-partikel yang menempati tiap sentimeter kubik ruang angkasa dengan energi tertentu, berdasarkan teori relativitas umum, memproduksi gaya antigravitasi yang membuat ruang angkasa semakin mengembang. Sampai sekarang tidak ada yang benar-benar tahu penyebab ekspansi alam semesta.

MINI BLACK HOLE

Jika teori gravitasi “braneworld” yang baru dan radikal terbukti benar, maka ribuan mini black holes tersebar di tata surya kita, masing-masing berukuran sebesar inti atomik. Tidak seperti black hole pada umumnya, mini black hole ini merupakan sisa peninggalan Big Bang dan mempengaruhi ruang dan waktu dengan cara yang berbeda.

EKSTRASOLAR PLENET

Hingga awal 1990an, kita hanya mengenal planet di tatasurya kita sendiri. Namun, saat ini astronom telah mengidentifikasi lebih dari 200 ekstrasolar planet yang berada di luar tata surya kita. Pencarian bumi kedua tampaknya belum berhasil hingga kini. Para astronom umumnya percaya bahwa dibutuhkan teknologi yang lebih baik untuk menemukan beberapa dunia seperti di bumi.