aguspurnomosite.blogspot.com

aguspurnomosite.blogspot.com
Berpikir Luas Membuka Cakrawala Kehidupan! Berusaha Memberikan Yang Terbaik Untuk Masa Depan! Katakan "Go Go Go SEMANGAT" !!!

Senin, 07 Januari 2013

PERUBAHAN ZAT dan PEMISAHAN CAMPURAN



Materi Presentasi FISIKA tentang PERUBAHAN ZAT dan PEMISAHAN CAMPURAN untuk siswa SMP Kelas VII. Berupa materi PRESENTASI POWERPOINT yang sudah saya susun sedemikian detail, menarik dan urut sehingga memudahkan untuk dipelajari sendiri. Semoga bermamfaat untuk kalian. Selalu semangat untuk belajar!

Materi Presentasi FISIKA ini terdiri dari 33 Slide dengan ukuran file sebesar 1,46 MB. 

Download materinya pada tautan yang saya sediakan dibawah ini :  

Manfaat Komunikasi Pembelajaran bagi Prestasi Siswa (Whole Brain Learning)

 
Ketertarikan itu adalah merupakan aktivitas psikologis di mana saat pembelajaran mulai, sedang berlangsung ,sampai selesai ,siswa langsung menyukainya. Daya tarik peserta didik akan muncul jika materi ,cara penyampaian dan penyampainya memiliki keunikan dan menawarkan sesuatu yang menyenangkan dan berbeda bagi siswa sehingga dapat meningkatkan daya serapnya.

Sementara itu sering kali pengajaran oleh guru sering monoton,tidak menantang,lebih banyak ceramah ,memaksa siswa untuk menerima semua konsep gurunya dan sering membuat siswa cemas. Sehingga siswa menjadi enggan secara antusias mengikuti kegiatan pembelajaran. Padahal pembelajaran yang semestinya harus dapat meningkatkan aktivitas otak ,jumlah sel saraf,hubungan antar neuron dan masa otak secara menyeluruh (whole brain learning ).

Perbedaan pengajaran yang dilakukan oleh guru ,pengajaran lebih terfokus pada target “kurikulum” sementara pembelajaran lebih pada bagaimana membangun persepsi peserta didik atas kegiatan belajar mengajar yang sedang berlangsung.
“The goal of Education is who create man who are creative ,innovative and discoverers “ Piaget.
Siswa kadang merasa kesulitan untuk tertarik terhadap mata pelajaran karena pelajaran dianggap sulit dan tidak menarik,oleh sebab itu pembelajaran semestinya dapat merangsang imajinasi peserta didik bahwa kegiatan itu memberikan manfaat baginya. 

Perhatian kepada siswa secara individual menjadi penting bagi guru.
Karena pengajaran sering kali bersifat klasikal semua ukuran kompetensi materi pelajaran digunakan untuk semua siswa,padahal peserta didik memiliki minat,kemampuan dan daya serap berbeda –beda.Jika pembelajaran tanpa memperhatikan setiap individu peserta didik maka : siswa yang mengalami kesulitan menerima pelajaran semakin tertinggal,sementara yang sudah merasa menguasai akan bosan. Bagaimana pun siswa suka diperhatikan secara individual dan menyukai guru yang memperhatikannya .

Komunikasi pembelajaran bukan hanya bahasa verbal /ceramah,harapannya siswa dapat berinteraksi dengan pembelajaran aktif (active learning ),siswa dapat,mendengar melihat,merasa ,meraba ,memegang, bertanya ,praktek sampai pada pengambilan kesimpulan dan pembuatan laporan kegiatan. Sehingga peserta didik memiliki pengalaman belajarnya sendiri melalui berbagai sumber belajar dan media pembelajaran sesuai kebutuhan.

Dalam komunikasi pembelajaran :  
  1. Guru diharapkan dapat menyampaikan isi materi pelajaran runtut ,ringkas dan dapat dimengerti siswa serta menarik. 
  2. Menggunakan bahasa Indonesia yang menarik dan benar secara persuasif. 
  3. Dapat merangsang rasa ingin tahu siswa ,memberi kesempatan siswa bertanya dan guru bersangkutan dapat menjawab dengan lancar ,baik dan benar.
  4. Memanfaatkan sumber media belajar serta alat peraga sebagaimana mestinya ,sehingga makin membuat pengertian terhadap ilmu yang dipelajari siswa.
  5. Pengelolaan waktu secara efektif dan tepat sasaran.  
Pastikan setiap siswa anda memperoleh kesempatan untuk mencoba metode pembelajaran yang anda terapkan sehingga mereka mendapatkan pengalaman dan kepuasan belajarnya.
Reff : edukasiwae.blogspot.com

Membuat Siswa Lebih Bahagia Saat Belajar (Implementasi Kompetensi Pedagogik )

 
Pada dasarnya tingkat kepuasaan dalam belajar amat bergantung pada tingkat persepsi atas terlampauinya harapan yang diinginkan dalam belajar.Dalam hal ini peran guru amat penting dalam mendelivery sajian yang melampaui batas kepuasan dan harapan kebutuhan belajar siswa.Dalam kegiatan belajar mengajar seorang guru semestinya adalah seorang leader atau sutradara sekaligus aktor bagaimana menyajikan sebuah kegiatan pembelajaran yang dapat membuat siswa betah bahkan kecanduan belajar.  

Pada dasarnya ada beberapa hal yang harus diperhatikan guru saat mengajar :

Pertama : Makna Tugas Pendidik  

Seorang guru harus dapat memaknai kegiatan pembelajaran sebagai kegiatan yang sangat berharga bagi hidupnya ,alias memiliki value bagi profesionalitasnya . Sehingga guru bersangkutan memiliki antusiasme dalam melaksanakan tugas . antusiasme ini penting karena dapat membuat pembelajaran menjadi menggairahkan sekaligus merangsang daya kreativitas dan inovasi guru dalam merancang dan melaksanakan kegiatan yang membuat siswa betah dan fokus dalam belajarnya.

Kedua : Empati .

Empati adalah hasrat besar untuk dapat menempatkan diri dari sudut pandang siswa. Dimulai dari kemampuan untuk benar benar “mendengarkan” ,harapan dan kecemasan siswa dalam kegiatan pembelajaran sampai memperlakukan siswa sebagaimana guru bersangkutan ingin diperlakukan. Memang tidak semua keinginan dan kecemasan siswa harus dapat dituruti maupun diselesaikan ,namun empati akan membuat anda sebagai guru mendapatkan informasi yang akurat tentang apa yang boleh dan tidak boleh anda lakukan terhadap kegiatan pembelajaran yang anda lakukan.

Ketiga : Relevan 

Minat belajar seseorang akan meningkat jika menyadari arti penting tentang manfaat dari ilmu yang dipelajarinya terhadap peningkatan perbaikan kualitas hidup dan masa depan siswa. Karena itu desain pembelajaran yang anda rancang dan yang akan anda laksanakan harus memiliki relevansi terhadap kebutuhan ,harapan serta memberikan solusi atas kecemasan siswa dalam belajarnya. Jangan kegiatan pembelajaran yang anda laksanakan hanya memberi kesan membebani ,tidak bermanfaat dan dianggap sama saja dengan hapalan materi yang tidak menyenangkan. Sehingga siswa pada akhirnya hanya terpaksa mengikuti kegiatan pembelajaran yang anda laksanakan.

Keempat : Siswa Mitra Belajar 

Di era perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang demikian pesat ini ,seorang siswa bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan dengan mudah cepat dan akurat dari sumber yang terpercaya. Dimana kecepatannya mungkin tidak dapat ditandingi oleh guru karena siswa dengan cepat akrab dengan teknologi internet. Internet memungkinkan seseorang bisa mengakses informasi akurat dengan cepat.

Maka pola relasi guru terhadap peserta didik ,harus menempatkan seorang guru untuk memposisikan diri sebagai mitra belajar siswa,karena itu pola interaksi siswa dan guru harus ditingkatkan . Interaksi antara guru dan siswa harus dilakukan mulai dari penggalian kompetensi awal yang dimiliki siswa sampai dengan upaya mendorong tercapainya prestasi dan pembentukan karakter nya.

Dengan menerapkan keempat prinsip tadi diharapkan siswa dapat belajar secara suka rela dan bahagia dikelas ,selamat mencoba. 
Reff : edukasiwae.blogspot.com

ASAM, BASA daN GARAM



Materi Presentasi FISIKA tentang ASAM, BASA daN GARAM untuk siswa SMP Kelas VII. Berupa materi PRESENTASI POWERPOINT yang sudah saya susun sedemikian detail, menarik dan urut sehingga memudahkan untuk dipelajari sendiri. Semoga bermamfaat untuk kalian. Selalu semangat untuk belajar!

Materi Presentasi FISIKA ini terdiri dari 26 Slide dengan ukuran file sebesar 3 MB. 

Download materinya pada tautan yang saya sediakan dibawah ini :  

UNSUR, SENYAWA daN CAMPURAN



Materi Presentasi FISIKA tentang UNSUR, SENYAWA daN CAMPURAN untuk siswa SMP Kelas VII. Berupa materi PRESENTASI POWERPOINT yang sudah saya susun sedemikian detail, menarik dan urut sehingga memudahkan untuk dipelajari sendiri. Semoga bermamfaat untuk kalian. Selalu semangat untuk belajar!

Materi Presentasi FISIKA ini terdiri dari 61 Slide dengan ukuran file sebesar 2,31 MB. 

Download materinya pada tautan yang saya sediakan dibawah ini :