aguspurnomosite.blogspot.com

aguspurnomosite.blogspot.com
Berpikir Luas Membuka Cakrawala Kehidupan! Berusaha Memberikan Yang Terbaik Untuk Masa Depan! Katakan "Go Go Go SEMANGAT" !!!

Selasa, 25 Desember 2012

Harga Sebentuk Ginjal

 
Pernahkah Anda mengalami kekecewaan dalam hidup? Pasti pernah. Entah karena belum berhasil memperoleh sesuatu atau kehilangan sesuatu. Seorang kawan pernah merasa sedih karena tidak memiliki uang dalam jumlah cukup untuk menjadikan hidupnya lebih sejahtera, setidaknya dalam pandangan wajar.

Namun, pernahkah terpikir oleh kita bahwa sebenarnya manusia sehat itu sangat kaya? Mari becermin kepada kehidupan sekitar kita. Sesekali ada baiknya berkunjung ke Rumah Sakit untuk menjenguk mereka yang terbaring sakit. Misal kita tengok pasien RS yang mengalami gagal ginjal hingga tahap kronis.

Gagal ginjal kronis yaitu keadaan ginjal yang mengalami kerusakan permanen sehingga ginjal tidak dapat menjalankan fungsinya. Gagal ginjal ditandai dengan edema (pembengkakan) di seluruh tubuh, hipertensi, dan kadar kreatinin lebih dari 25. Penanganan dan pengobatan gagal ginjal bertujuan mengendalikan gejala, meminimalkan komplikasi, dan memperlambat perkembangan penyakit. Dalam beberapa kasus serius, penderita gagal ginjal akan disarankan untuk melakukan tindakan haemodialisis (pencucian darah) atau transplantasi ginjal.

Tahukah Anda biaya dialisis atau cuci darah ini cukup mahal? Rp.700.000,- sampai dengan Rp.2.000.000,-. Cuci darah akan bertambah sering seiring dengan semakin parahnya kegagalan ginjal dalam menyaring darah. Bayangkan apabila cuci darah dilakukan satu kali sepekan, maka biaya per bulan untuk menggantikan fungsi ginjal sehat kita adalah 2,8 juta sampai 8 juta rupiah! Belum jika berbicara tentang transplantasi ginjal. Biaya pencangkokan ginjal dapat mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Agar lebih jelas tentang transplantasi ginjal, berikut keterangan mengenai metode terapi ginjal tersebut.

Transplantasi ginjal merupakan satu metode terapi ginjal dengan cara ”memanfaatkan” ginjal sehat melalui prosedur pembedahan. Ginjal sehat dapat berasal dari individu yang masih hidup (donor hidup) atau pendonor yang baru saja meninggal (donor kadaver). Ginjal cangkokan ini selanjutnya akan mengambil alih fungsi kedua ginjal yang sudah rusak.

Ginjal lama walaupun sudah tidak banyak berfungsi tetap berada pada posisinya semula, tidak dibuang, kecuali jika ginjal lama menimbulkan komplikasi infeksi atau tekanan darah tinggi.

Bagaimana Cara Kerja Transplantasi Ginjal?
Prosedur bedah transplantasi ginjal membutuhkan waktu antara tiga sampai enam jam. Ginjal baru ditempatkan pada rongga perut bagian bawah (dekat daerah panggul) agar terlindung oleh tulang panggul. 

Pembuluh nadi (arteri) dan pembuluh darah balik (vena) dari ginjal baru ini dihubungkan ke arteri dan vena tubuh. Dengan demikian, darah dapat dialirkan ke ginjal sehat untuk disaring. Ureter (saluran kemih) dari ginjal baru dihubungkan ke kantong kemih agar urine dapat dialirkan keluar.

 
http://lupiluth.blogspot.com/2012/03/transplantasi-ginjal.html

Siapa saja yang dapat menjalani transplantasi ginjal?
Transplantasi ginjal belum tentu dapat dilakukan untuk semua kasus penyakit ginjal kronik. Individu dengan kondisi, seperti kanker, infeksi serius, atau penyakit kardiovaskular (pembuluh darah jantung) tidak diperkenankan menerima transplantasi ginjal. Hal ini karena tingkat kegagalan transplantasi ginjal cukup tinggi.

 
http://oketips.com/8114/tips-memahami-prosedur-cara-kerja-transplantasi-ginjal/kidney-transplant_1-2/

Pasca Transplantasi Ginjal
Transplantasi ginjal dinyatakan berhasil jika ginjal tersebut dapat bekerja sebagai penyaring darah sebagaimana layaknya ginjal sehat. Jika demikian, pasien tidak memerlukan tindakan dialisis (cuci darah). Oleh karena ginjal baru ini bukan merupakan ginjal yang berasal dari tubuh pasien sendiri, maka ada kemungkinan terjadi reaksi tubuh untuk menolak benda asing tersebut. Untuk mencegah terjadinya reaksi penolakan, pasien perlu mengonsumsi obat-obat anti-rejeksi atau imunosupresan setelah menjalani transplantasi ginjal. Obat-obat imunosupresan bekerja dengan jalan menekan sistem imun tubuh sehingga mengurangi risiko terjadinya reaksi penolakan tubuh terhadap ginjal cangkokan.Namun obat ini menimbulkan efek samping seperti wajah menjadi bulat, berjerawat atau tumbuh rambut-rambut halus pada wajah, dan mengakibatkan peningkatan berat badan. 
Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu) dan segala apa yang kamu mohonkan kepadanya. Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu  menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah). (QS Ibrahim: 34) 
Nah, masihkah kita merasa kekurangan sementara begitu banyak karunia-Nya yang ada di dalam tubuh dan kesehatan kita?
Reff : biosejati.wordpress.com

Kumpulan Soal Ujian Nasional Biologi Untuk SMA

Untuk anak-anak SMA Kelas XII persiapan kalian untuk menghadapi Ujian Nasional yang sudah semakin dekat, maka latihan soal-soal UN merupakan cara yang efektif untuk mengukur sejauh mana persiapanmu menghadapi UN Tahun 2013 tersebut. Biologi salah satu pelajaran yang termasuk UN, ternyata menduduki peringkat lebih rendah dibandingkan dengan mata pelajaran Matematika, Fisika dan Kimia. Ini menunjukkan bukti bahwa Biologipun harus mendapat perhatian serius. Mungkin terkesan tidak ada hitungannya, maka boleh jadi agak dipandang sebelah mata. Jadi sering-seringlah berlatih sebagai solusinya.

Oleh sebab itu secara khusus kumpulan soal-soal Ebtanas dan Ujian Nasional Biologi dari blognya http://prestasiherfen.blogspot.com dengan format PDF selama kurun waktu 1986 - 2009 saya sediakan dan dapat di download disini :

Untuk soal Ujian nasional Biologi SMA tahun 2008 dan 2009 dengan format Ms.word (doc) dapat di download disini:
Selain soal Ebtanas, Ujian Akhir Nasional (UAN), dan Ujian Nasional (UN), juga dilengkapi dengan kumpulan soal-soal try out untuk tingkat sekolah, tingkat kabupaten dan tingkat propinsi. Kumpulan soal-soal try out dapat di download disini:

ESENSI PEMBELAJARAN INTEGRASI IMTAQ IPTEK


Apa Esensi Pembelajaran Integrasi Imtaq-Iptek?

Esensi Pembelajaran Integrasi Imtaq-Iptek adalah menghadirkan sang Pencipta disepanjang aktivitas pembelajaran. Yang menjadi masalah adalah bagaimana cara menghadirkan sang Pencipta disepanjang aktivitas pembelajaran? Untuk menjawab pertanyaan ini ikuti langkah berikut ini!
  1. Ingat membiasakan diri disetiap aktivitas diawali dengan doa, minimal membaca Basmalah
  2. Dalam bidang pembelajaran, kita mengikuti prosedur pembelajaran yaitu sebelum pembelajaran dilaksanakan, maka perangkat pembelajaran telah ada. Menyusun Perangkat Pembelajaran Integrasi. Bagaimana cara menyusun perangkat pembelajaran integrasi imtaq? Buka berikut http://suyuti-soppeng.blogspot.com
  3. Ingat membiasakan diri disetiap aktivitas diakhiri dengan doa, minimal membaca alhamdulillah
  4. Laksanakan Firman Allah SWT berikut ini QS. Al-Jum'ah (62) ayat 9-10 yang artinya: 
"9. Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum'at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli[1475]. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. 

[1475]. Maksudnya: apabila imam telah naik mimbar dan muazzin telah azan di hari Jum'at (setiap waktu shalat), maka kaum muslimin wajib bersegera memenuhi panggilan muazzin itu dan meninggalakan semua pekerjaannya.

10. Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.
Saat hamba Allah lengah (lupa) mengingat Allah dalam aktivitas hidupnya termasuk dalam aktivitas pembelajaran, maka Allah SWT mengingatkan agar mengindahkan peringatan-Nya berikut ini QS. Al-jum'ah (62) ayat 11 yang artinya: 

11. Dan apabila mereka melihat perniagaan atau permainan, mereka bubar untuk menuju kepadanya dan mereka tinggalkan kamu sedang berdiri (berkhotbah). Katakanlah: "Apa yang di sisi Allah lebih baik daripada permainan dan perniagaan", dan Allah Sebaik-baik Pemberi rezki.

Untuk memperbaiki aktivitas hidup khususnya bidang pembelajaran, maka jawablah pertanyaan Allah pada ayat di atas. "Apa yang di sisi Allah lebih baik daripada permainan dan perniagaan?". 

Kata permainan dan perniagaan merupakan simbol semua aktivitas hidup di bumi Allah. Jadi isi aktivitas hidup di bumi Allah hanya dua yaitu permainan dan perniagaan.

Jika pesan-pesan Allah SWT di atas dilaksanakan atau diindahkan, maka indah pula kehidupan ini-maka indah pula kegiatan pembelajaran ini-maka indah pula perasaan hati ini-maka indah pula hidup.  Indahnya hidup saat Allah bersama kita, maka hadirkan Allah di semua aktivitas kita.  

Jadi Kesimpulannya: Esensi Pembelajaran Integrasi Imtaq-Iptek adalah menghadirkan Allah SWT sebagai sang Pencipta dalam semua aktivitas pembelajaran.

Semoga Bermanfaat untuk kita semua, Amin.
Oleh: Suyuti (SMANSARIO Soppeng Sul-Sel)

KUNCI KEBERHASILAN KURIKULUM BERKARAKTER 2013

 
Kata Kunci keberhasilan hidup manusia agar tetap terbebas/terhindar dari perbuatan keji dan mungkar adalah ingat Allah (ingat sang penciptanya). Demikian pula halnya dalam membangun karakter manusia tetap kuncinya adalah ingat Allah (ingat sang penciptanya). Ingat Allah (ingat sang penciptanya) merupakan kunci dalam menjaga waktu untuk beribadah kepada-Nya, seperti shalat, puasa, zakat, menuntut ilmu, dansebagainya. Hanya yang mengingat Allah (ingat sang penciptanya) yang akan selamat dan sukses Dunia dan Akhirat.  

Dan hanya mengingat Allah (mengingat sang penciptanya) hati menjadi tenang. Cermati Firman Allah dalam QS. Az Zumar (39) yang artinya berikut ini! 

Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al Quran yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang [1312], gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenangkulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa yang disesatkan Allah, niscaya tak ada baginya seorang pemimpinpun (QS. Az Zumar:23). 

[1312]. Maksud berulang-ulang di sini ialah hukum-hukum, pelajaran dan kisah-kisah itu diulang-ulang menyebutnya dalam Al Quran supaya lebih kuat pengaruhnya dan lebih meresap(menyatu dengan hati manusia). Sebahagian ahli Tafsir mengatakan bahwa maksudnya itu ialah bahwa ayat-ayat Al Quran itu diulang-ulang membacanya seperti tersebut dalam mukaddimah surat Al Faatihah. 

Firman Allah di atas menjelaskan bahwa pelajaran terbaik adalah Al-Qur’an. Membaca dan mengkaji Al-Qur’an akan menjadikan hati menjadi tenang karena dengan membacanya mereka akan mengingat Tuhannya. Keberhasilan suatu pembelajaran adalah mengingat Allah sebagai penentu keberhasilan pembelajaran itu. Pembelajaran yang menjadikan pendidik dan peserta didik mengingat Allah hanyanlah pembelajaran integrasi Imtaq. Jadi Hanya pembelajaran integrasi imtaq-iptek yang dapat mendukung dan mensuksesan Kurikulum Berkarakter 2013. 

Semua aktivitas hidup yang melibatkan sang pencipta, maka pastilah aktivitas hidup itu dirahmati. Dan hanya rahmat Allah saja yang dapat menjadikanKurikulum Berkarakter 2013 mampu menyelamatkan diri kita dan anak-anak bangsa ini.  
Kajilah Firman Allah QS. Al-Anfal ayat 2 – 4 yang artinya berikut ini! 

2. Sesungguhnya orang-orang yang beriman[594] ialah mereka yang bila disebut nama Allah[595] gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayatNya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal. 

[594]. Maksudnya: orang yang sempurna imannya. [595]. Dimaksud dengan disebut nama Allah ialah: menyebut sifat-sifat yang mengagungkan dan memuliakanNya.

3. (yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka. 

4. Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezki (nikmat) yang mulia. 

Rezki (nikmat) yang mulia dari kurikulum berkarakter adalah melahirkan anak-anak bangsa yang berkarakter. Mari kita mensukseskan pelaksanaan kurikulum berkarakter 2013 dengan melaksanakan pembelajaran integrasi Imtaq-Iptek. Selamat berjuang semoga pendidikan kita betul-betul mampu mencetak generasi bangsa yang berkarakter. 

Tolong saudara(i)ku memberi masukan, Semoga masukannya menjadi amal ibadah yang dirahmati Allah SWT, Amin!
Source : suyuti-soppeng.blogspot.com

Unifikasi Fisika Terlaksana Tahun 2050?

Sasaran utama fisika adalah memahami keanekaragaman alam yang menakjubkan secara terpadu. Kemajuan-kemajuan terhebat di masa lalu merupakan langkah menuju sasaran ini: unifikasi mekanika bumi dan angkasa oleh Isaac Newton pada abad 17. Teori listrik dan magnetisme oleh James Clerk Mawell pada abad 19. Geometri ruangwaktu dan teori gravitasi oleh Albert Einstein dari tahun 1905 sampai 1916. Dan penyingkapan kimia dan fisika atom melalui kedatangan mekanika quantum pada 1920-an.

Einstein mencurahkan 30 tahun terakhir hidupnya pada pencarian gagal “teori medan terpadu”, yang akan menyatukan relativitas umum—teori ruangwaktu dan gravitasi miliknya—dengan teori elektromagnetisme Maxwell. Belakangan terjadi kemajuan menuju unifikasi, tapi ke arah berbeda. Teori partikel unsur dan gaya kita yang mutakhir, dikenal sebagai Standard Model fisika partikel, telah menyatukan elektromagnetisme dengan interaksi lemah, gaya yang bertanggungjawab atas perubahan neutron dan proton menjadi satu sama lain dalam proses-proses radioaktif dan di bintang-bintang. Standard Model juga memberikan deskripsi terpisah tapi serupa tentang interaksi kuat, gaya yang menjaga kesatuan quark di dalam proton dan neutron dan menjaga kesatuan proton dan neutron di dalam nukleus atom.

  
Alam quantum ruang dan waktu harus ditangani dalam teori terpadu. Pada skala jarak terpendek, ruang mungkin digantikan oleh struktur string-string dan membran-membran yang terhubung terus-menerus—atau oleh sesuatu yang lebih aneh lagi. Eksperimen di CERN dan tempat lain semestinya memungkinkan kita melengkapi Standard Model fisika partikel, tapi teori terpadu seluruh gaya mungkin akan memerlukan ide-ide yang sama sekali baru.  

Kita tahu bagaimana teori interaksi kuat dapat disatukan dengan teori interaksi elektromagnetik dan interaksi lemah (seringkali disebut sebagai Grand Unification), tapi ini mungkin hanya bekerja jika gravitasi diikutsertakan, yang menimbulkan kesulitan mengerikan. Kita menduga bahwa perbedaan nyata di antara gaya-gaya ini ditimbulkan oleh peristiwa-peristiwa dalam sejarah awal big bang, tapi kita tak dapat mengikuti detil-detil sejarah kosmik pada masa-masa awal tersebut tanpa teori yang lebih baik mengenai gravitasi dan gaya lainnya. Ada peluang bahwa unifikasi akan selesai pada 2050. Tapi betulkah kita mampu melakukannya?

Medan Quantum

Standard Model fisika partikel adalah teori quantum medan. Komposisi dasarnya adalah medan-medan, di antaranya adalah medan listrik dan medan magnet dalam elektrodinamika abad 19. Riakan-riakan kecil di medan-medan ini mengangkut energi dan momentum dari satu tempat ke tempat lain, dan mekanika quantum memberitahu kita bahwa riakan ini terdiri dari bundel-bundel, atau quantum-quantum, yang dikenali di laboratorium sebagai partikel unsur. Contoh, quantum medan elektromagnet adalah partikel yang dikenal sebagai photon.

Unifikasi fenomena berlainan dalam satu teori sudah lama menjadi tema sentral fisika. Standard Model fisika partikel berhasil mendeskripsikan tiga (elektromagnetisme, interaksi lemah, dan interaksi kuat) dari empat gaya alam yang dikenal tapi tetap belum dipadukan secara definitif dengan relativitas umum, yang mengatur gaya gravitasi dan sifat ruang dan waktu. 


Standard Model memasukkan medan untuk setiap tipe partikel unsur yang telah diamati di laboratorium-laboratorium fisika high energy [lihat ilustrasi di bawah]. Ada medan lepton: quantum mereka mencakup elektron familiar, yang menyusun bagian luar atom biasa, partikel berat serupa yang dikenal sebagai muon dan tauon, dan partikel berlistrik netral yang dikenal sebagai neutrino. Ada beragam tipe medan quark, beberapa terikat di proton dan neutron yang menyusun nukleus atom-atom biasa. Gaya-gaya di antara partikel-partikel ini dihasilkan oleh pertukaran photon dan partikel-partikel unsur serupa: W+, W-, dan Z0mentransmisikan gaya lemah, sedangkan delapan jenis gluon menghasilkan gaya kuat. 

Kemajuan paling menonjol dalam fisika fundamental cenderung terjadi manakala prinsip-prinsip berbagai jenis teori direkonsiliasikan dalam kerangka baru tunggal. Kita belum tahu apa prinsip pemandu yang mendasari unifikasi teori quantum medan, sebagaimana yang terkandung dalam Standard Model, dengan relativitas umum. 

Partikel-partikel ini mempertunjukkan berbagai besaran massa tanpa pola yang bisa dikenali, dengan elektron 350.000 kali lebih ringan daripada quark terberat, sedangkan neutrino lebih ringan lagi. Standard Model tak memiliki mekanisme yang bisa menerangkan massa-massa ini, kecuali kalau kita menambahinya medan tambahan, tipe yang dikenal sebagai medan skalar. “Skalar” artinya medan ini tak memuat arah, tak seperti medan listrik dan magnet dan medan-medan lain dalam Standard Model. Ini membuka kemungkinan bahwa medan-medan skalar ini bisa merembesi seluruh ruang tanpa bertentangan dengan salah satu prinsip kokoh fisika, bahwa ruang terlihat sama di semua arah. (Sebaliknya, seandainya ada medan magnet signifikan di setiap tempat di ruang, kita dapat mengidentifikasi arah dengan memakai kompas biasa.) Interaksi medan-medan lain (dalam Standard Model) dengan medan skalar perembes dipercaya memberi massa kepada partikel-partikel Standard Model.

Di Atas Top Quark
Untuk melengkapi Standard Model, kita perlu mengkonfirmasi eksistensi medan-medan skalar ini dan menemukan berapa banyak tipe yang ada. Ini adalah soal menemukan partikel unsur baru, sering disebut sebagai partikel Higgs, yang boleh diakui sebagai quantum medan [skalar] ini. Kita punya berbagai alasan untuk menduga bahwa tugas ini akan selesai sebelum tahun 2020, ketika akselerator bernama Large Hadron Collider di CERN, laboratorum fisika partikel Eropa dekat Jenewa, akan telah beroperasi selama lebih dari satu dekade.

Setidaknya yang akan ditemukan adalah partikel skalar berlistrik netral. Tapi akan menjadi bencana jika cuma ini yang ditemukan pada 2020 kelak, sebab itu takkan memberi kita petunjuk menuju solusi teka-teki berat yang disebut sebagai persoalan hirarki.

Partikel terberat yang dikenal dalam Standard Model adalah top quark, dengan massa setara 175 gigaelektron volt (GeV). Satu GeV adalah sedikit di atas energi yang terkandung dalam massa proton. Partikel-partikel Higgs yang belum diketemukan itu diduga memiliki besaran massa serupa, 100 sampai beberapa ratus GeV. Tapi ada bukti skala massa yang jauh lebih besar yang akan muncul dalam persamaan-persamaan teori terpadu yang belum dirumuskan. Medan gluon, W, Z, dan photon Standard Model berinteraksi dengan medan-medan lain model ini dengan kekuatan agak berbeda; itulah mengapa gaya-gaya yang dihasilkan oleh pertukaran gluon adalah sekitar 100 kali lebih kuat daripada [pertukaran medan] lainnya di bawah kondisi biasa. Graviton jauh lebih lemah: gaya gravitasi di antara elektron dan proton pada atom hidrogen adalah sekitar 10-39 kali kekuatan gaya listrik.

Tapi semua kekuatan interaksi ini tergantung pada energi yang terukur [lihat ilustrasi di bawah ini]. Mengejutkan sekali, ketika kemungkinan interaksi medan-medan Standard Model diperhitungkan, semuanya menjadi setara satu sama lain, dengan energi sedikit di atas 1016 GeV, sedangkan gaya gravitasi tidak terlalu lebih tinggi, sekitar 1018 GeV. (Perbaikan teori gravitasi telah diusulkan, yang bahkan akan membuat kekuatan gravitasi setara dengan gaya-gaya lain, seharga sekitar 1016GeV.) Kita terbiasa dengan rasio massa amat besar dalam fisika partikel, seperti 350.000:1 antara massa top quark dan elektron, tapi ini tidak seberapa dibandingkan dengan rasio dahsyat antara skala energi fundamental unifikasi sebesar 1016 GeV (atau barangkali 1018 GeV) dan skala energi 100 GeV khas Standard Model [lihat ilustrasi di bawah]. Inti persoalan hirarki adalah memahami rasio besar ini, lompatan besar dari satu tingkat ke tingkat berikutnya dalam hirarki skala energi ini, dan itu bukan cuma dengan menyesuaikan konstanta-konstanta dalam teori kita demi membuat rasio keluar persis sebagai konsekuensi alami prinsip-prinsip fundamental.


 
Standard Model fisika partikel menjelaskan tiap partikel materi dan tiap gaya dengan medan quantum. Partikel fundamental materi adalah fermion; mereka terdiri dari tiga generasi (a). Masing-masing generasi partikel mengikuti pola atribut yang sama. Gaya-gaya fundamental disebabkan oleh boson (b), yang disusun menurut tiga kesimetrian yang terkait erat. Di samping itu, satu partikel/medan Higgs atau lebih (c) menghasilkan massa medan-medan lain. 

Para teoris telah mengajukan beberapa ide menarik untuk solusi alami persoalan hirarki, memasukkan prinsip kesimetrian baru yang dikenal sebagai supersimetri (yang juga memperbaiki akurasi kekuatan interaksi 1016 GeV), atau gaya kuat baru yang dikenal sebagai tekniwarna, atau keduanya [lihat ilustrasi di bawah]. Semua teori ini mengandung gaya-gaya tambahan yang dipersatukan dengan gaya kuat, gaya lemah, dan gaya elektromagnetik pada [besaran] energi sekitar 1016 GeV. Gaya-gaya baru itu menjadi kuat, dengan energi jauh di bawah 1016 GeV, tapi kita tak dapat mengamati mereka secara langsung, sebab mereka tidak bertindak langsung terhadap partikel-partikel Standard Model yang dikenal. Justru, mereka bertindak terhadap partikel lain yang terlampau masif untuk dihasilkan di laboratorium kita. Meski begitu, partikel-partikel “amat berat” ini jauh lebih ringan dari 1016 GeV sebab mereka memperoleh massa dari gaya-gaya baru tadi, yang jauh di bawah 1016GeV. Dalam gambaran ini, partikel-partikel Standard Model akan berinteraksi dengan partikel-partikel amat berat tersebut, dan massa [partikel Standard Model] akan timbul sebagai efek sekunder interaksi relatif lemah ini. Mekanisme ini akan memecahkan persoalan hirarki, menjadikan partikel-partikel [Standard Model] lebih ringan daripada partikel-partikel berat tersebut, yang bermassa jauh lebih ringan dari 1016 GeV.

Semua ide ini memiliki fitur sama lainnya: mereka memerlukan eksistensi sekumpulan partikel baru bermassa tak lebih dari 1.000 GeV. Jika ide-ide ini benar, maka partikel-partikel tersebut mestinya ditemukan sebelum tahun 2020 di Large Hadron Collider, dan beberapa partikel bahkan mungkin muncul lebih awal di Fermilab atau CERN, walaupun perlu berdekade-dekade lagi serta akselerator baru untuk menggali atribut mereka sepenuhnya. Ketika partikel-partikel ini telah ditemukan dan atribut mereka diukur, kita akan mampu mengatakan apakah ada dari mereka yang bertahan hidup sejak momen-momen awal big bang dan kemudian kita dapat menambahkan “dark matter” di ruang antargalaksi yang dianggap menyusun sebagian besar massa alam semesta hari ini. Bagaimanapun juga, kemungkinan besar pada 2050 kita akan memahami alasan rasio dahsyat skala-skala energi yang dijumpai di alam.

 
Persoalan hirarki merupakan ukuran ketidaktahuan kita. Eksperimen-eksperimen (garis kuning) telah menyelidiki hingga level energi sekitar 200GeV dan telah menyingkap bermacam-macam massa partikel (merah) dan skala energi interaksi (hijau) yang dijelaskan dengan luar biasa baik oleh Standard Model. Teka-tekinya adalah selisih besar menuju dua skala energi selanjutnya, yakni unifikasi elektrolemah-kuat yang mendekati 10-16 GeV dan skala Planck, karakteristik gravitasi quantum, yang sekitar 10-18 GeV. 

Apa berikutnya? Sebetulnya tak ada peluang kita akan mampu melakukan eksperimen yang melibatkan proses-proses dengan energi seperti 1016 GeV. Dengan teknologi terkini, diameter sebuah akselerator sebanding dengan energi yang diberikan kepada partikel-partikel yang diakselerasi. Untuk mengakselerasi partikel hingga energi 1016 GeV diperlukan akselerator berdiameter beberapa tahun-cahaya. Sekalipun seseorang menemukan cara lain untuk mengkonsentrasikan energi luar biasa banyak kepada sebuah partikel, laju proses-proses dengan besaran energi ini akan terlalu lambat untuk menghasilkan informasi berguna. Tapi sungguhpun kita tak bisa mempelajari proses-proses dengan besaran energi seperti 1016 GeV secara langsung, ada peluang besar proses ini menghasilkan efek-efek dengan energi yang bisa dimengerti yang dapat dikenali secara eksperimen sebab melampaui [besaran] yang diperkenankan oleh Standard Model.

 
Ekstrapolasi teoritis menunjukkan bahwa tiga gaya Standard Model (gaya kuat dan paduan gaya lemah dan elektromagnetik) memiliki kekuatan yang kurang-lebih setara pada energi amat tinggi (a), dan kesetaraan itu ditingkatkan dengan memperkenankan supersimetri (b). Ketebalan kurva mengindikasikan taksiran ketidakpastian kekuatan kopling. 

Standard Model adalah teori quantum medan yang istimewa, teori yang “direnormalisasi”. Istilah ini berawal tahun 1940-an, ketika fisikawan sedang belajar bagaimana menggunakan teori-teori quantum medan terdahulu untuk mengkalkulasi pergeseran kecil level energi atom. Mereka menemukan bahwa kalkulasi menggunakan teori quantum medan terus menghasilkan kuantitas-kuantitas tak terhingga, yang biasanya berarti sebuah teori memiliki cacat atau melampaui batas validitasnya. Lalu, mereka menemukan cara mengatasi kuantitas tak terhingga dengan memasukkannya ke dalam pendefinisian ulang, atau “renormalisasi”, beberapa konstanta fisikal, semisal muatan dan massa elektron. (Versi minimum Standard Model, dengan satu partikel skalar saja, memiliki 18 konstanta ini.) Teori-teori yang berhasil melakukan prosedur ini disebut “dapat direnormalisasi” dan memiliki struktur lebih sederhana ketimbang teori-teori yang tak dapat direnormalisasi.

Interaksi yang Ditekan
Struktur Standard Model yang sederhana dan dapat direnormalisasi inilah yang telah memungkinkan kita memperoleh prediksi kuantitatif spesifik untuk hasil-hasil eksperimen, prediksi yang kesuksesannya telah mengkonfirmasi validitas teori [Standard Model].

Rincinya, prinsip renormalisasibilitas, bersama dengan berbagai prinsip kesimetrian Standard Model, telah menyingkirkan proses-proses tak teramati seperti pembusukan proton terisolasi dan mencegah neutrino untuk memiliki massa. Fisikawan lazimnya percaya bahwa agar sebuah teori quantum medan memiliki validitas, ia harus bisa direnormalisasi. Persayaratan ini merupakan penuntun kuat bagi para teoris dalam merumuskan Standard Model. Yang menggelisahkan, dulu terasa mustahil, karena alasan fundamental, merumuskan teori gravitasi quantum medan yang dapat direnormalisasi.

Hari ini perspektif kita telah berubah. Teori-teori fisika partikel tampak berbeda, tergantung pada energi proses-proses dan reaksi-reaksi yang diperhitungkan. Gaya-gaya yang dihasilkan oleh pertukaran partikel masif tipikalnya akan sangat lemah pada [level] energi yang rendah dibandingkan massanya.

Efek-efek lain juga bisa ditekan, sehingga pada [besaran] energi rendah kita memperoleh apa yang dikenal sebagai teori medan efektif, di mana interaksi-interaksi ini sepele/bisa diabaikan. Para teoris sudah menyadari bahwa suatu teori quantum fundamental yang konsisten dengan teori relativitas khusus akan terasa seperti teori quantum medan yang dapat direnormalisasi pada [level] energi rendah. Tapi walaupun ketakterhinggaan itu masih terhapuskan, teori-teori efektif ini tidak mempunyai struktur sederhana teori-teori yang dapat direnormalisasi daalam pengertian klasik. Interaksi-interaksi rumit tambahan hadir; bukannya ditiadakan sepenuhnya, mereka cuma ditekan ke bawah suatu skala energi khas.

 
Apa berikutnya? Ada beberapa kemungkinan untuk fisika terpadu yang membentang di luar Standard Model. Model-model tekniwarna (a)memperkenalkan interaksi baru yang analogis dengan gaya “warna” pengikat quark. Menyertai interaksi tersebut adalah generasi baru partikel-partikel yang tak sama dengan tiga generasi yang dikenal. Supersimetri (b) mempertalikan fermion dengan boson dan menambahkan partner supersimetri masing-masing partikel yang dikenal oleh Standard Model. Teori-M dan teori string (c) menuangkan kembali model ini secara keseluruhan dari segi entitas-entitas baru semisal string kecil, simpal, dan membran yang berperilaku seperti partikel pada energi rendah. 

Gravitasi sendiri hanyalah interaksi nonrenormalizable yang ditekan. Dari kekuatannyalah (atau tepatnya kelemahannya), pada [level] energi rendah, kita menyimpulkan bahwa skala energi fundamentalnnya kurang-lebih 1018 GeV. Interaksi nonrenormalizable yang ditekan berikutnya akan menjadikan proton tidak stabil, dengan half-life antara 1031 sampai 1034 tahun, yang mungkin terlalu lambat untuk teramati bahkan pada 2050. Interaksi nonrenormalizable yang ditekan berikutnya akan mememberi neutrino massa yang amat kecil, sekitar 10-11 GeV. Kini ada bukti kuat sedang dikumpulkan di detektor-detektor raksasa tentang massa neutrino, kemungkinan besar berordo sekecil ini. (Half-life: waktu yang diperlukan bagi keradioaktifan untuk jatuh ke setengah nilai asalnya—penj)

Observasi seperti ini akan menghasilkan petunjuk berharga menuju teori terpadu seluruh gaya, tapi penemuan teori ini barangkali takkan terjadi tanpa ide-ide baru. Beberapa ide yang menjanjikan sudah beredar. Ada lima teori [mengenai] entitas kecil satu-dimensi yang dikenal sebagai string, yang dalam mode vibrasi berbeda-beda, pada [level] energi rendah, terlihat sebagai berbagai jenis partikel dan rupanya melengkapi teori-teori gravitasi terhingga dan gaya lainnya di 10 dimensi ruangwaktu. Tentu saja kita tak hidup di 10 dimensi, tapi masuk akal bahwa enam dari sepuluh dimensi ini mungkin tergulung begitu ketat sehingga tidak bisa diamati dalam proses-proses dengan [level] energi di bawah 1016 GeV per partikel. Dalam beberapa tahun belakangan telah muncul bukti bahwa kelima teori string ini (dan juga sebuah teori quantum medan di 11 dimensi) hanyalah versi-versi dari satu teori fundamental (terkadang disebut teori-M) namun beroperasi di bawah penaksiran berlainan. Tapi tak ada yang tahu bagaimana menuliskan persamaan-persamaan teori ini.

Di Luar Ruang Waktu
Dua rintangan besar menghadang tugas ini. Yang pertama adalah bahwa kita tak tahu apa prinsip-prinsip fisika yang mengatur teori fundamental tersebut. Dalam mengembangkan relativitas umumnya, Einstein dipandu oleh prinsip yang dia simpulkan dari atribut-atribut gravitasi yang sudah diketahui, prinsip ekuivalensi gaya gravitasi sampai efek-efek lembam semisal gaya sentrifugal. Pengembangan Standard Model dipandu oleh prinsip bernama gauge symmetry, sebuah generalisasi atribut listrik dikenal bahwa selisih voltaselah yang berperan, bukan voltasenya sendiri.

Tapi kita belum menemukan prinsip fundamental yang mengatur teori-M. Beragam penaksiran terhadap teori ini terasa seperti teori string atau teori medan di ruangwaktu berdimensionalitas berlainan, padahal mungkin teori fundamental tidak boleh dirumuskan di dalam ruangwaktu sama sekali. Teori quantum medan dibatasi keras oleh prinsip-prinsip mengenai sifat ruangwaktu empat-dimensi yang dimasukkan ke dalam teori relativitas khusus. Bagaimana kita bisa memperoleh ide-de yang diperlukan untuk merumuskan teori fundamental, sementara teori ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan alam di mana semua intuisi yang diperoleh dari kehidupan di dalam ruangwaktu menjadi tak berguna?

Rintangan lainnya adalah bahwa sekalipun kita mampu merumuskan teori fundamental, kita mungkin tak tahu bagaimana menggunakannya untuk membuat prediksi yang dapat mengkonfirmasi validitasnya. Sebagian besar prediksi sukses Standard Model didasarkan pada metode kalkulasi yang dikenal sebagai teori perturbasi. Dalam mekanika quantum, laju proses-proses fisikal ditentukan oleh penjumlahan semua kemungkinan urutan langkah perantara (intermediate step) menuju terjadinya proses tersebut. Menggunakan teori perturbasi, kita pertama-tama memperhitungkan langkah-langkah paling sederhana saja, lalu langkah sederhana berikutnya, dan seterusnya. Ini hanya bekerja jika langkah perantara yang semakin rumit memberi kontribusi semakin kecil pada laju [proses], yang biasanya terjadi jika gaya-gaya yang terlibat cukup lemah. Terkadang sebuah teori bergaya-gaya kuat ekuivalen dengan teori lain bergaya-gaya lemah, yang bisa diselesaikan oleh metodologi teori perturbasi. Ini tampaknya berlaku pada pasangan tertentu lima teori string di 10 dimensi dan teori medan di 11 dimensi yang tadi disebutkan. Sayangnya, gaya-gaya dalam teori fundamental barangkali tidak kuat dan tidak pula lemah, menyingkirkan kemungkinan penggunaan teori perturbasi.

Menemukan Jawaban
Mustahil mengatakan kapan persoalan ini akan teratasi. Ini mungkin akan terpecahkan dalam [esay] pracetak yang dihasilkan kelak oleh beberapa teoris belia. Mungkin tidak terpecahkan pada tahun 2050, atau bahkan 2150. Tapi manakala terpecahkan, sungguhpun kita tak bisa melakukan eksperimen pada [level] energi 1016 GeV atau mengintip dimensi-dimensi tinggi, kita takkan kesulitan menemukan kebenaran teori fundamental terpadu. Ujiannya akan berupa, apakah teori tersebut berhasil menerangkan harga konstanta-konstanta fisikal Standard Model yang terukur, serta efek-efek lain yang mungkin ditemukan oleh Standard Model saat itu.

Barangkali, ketika kita akhirnya memahami bagaimana partikel-partikel dan gaya-gaya berperilaku pada [level] energi hingga 10-18GeV, kita akan menemukan misteri baru, dengan unifikasi final lebih jauh lagi. Tapi saya meragukannya. Tak ada petunjuk tentang skala energi fundamental di atas 10-18 GeV, dan teori string bahkan menyatakan bahwa energi yang lebih tinggi [dari itu] tidak memiliki makna.

Penemuan teori terpadu yang mendskripsikan alam pada semua [level] energi akan menempatkan kita dalam posisi menjawab pertanyaan kosmologi terdalam: Apakah perluasan kumpulan galaksi yang kita sebut big bang memiliki permulaan pada waktu tertentu di masa lampau? Apakah big bang kita hanyalah satu episode di alam semesta yang jauh lebih besar di mana bang besar dan kecil berlangsung terus-menerus? Jika benar, apakah yang kita sebut sebagai konstanta—atau bahkan hukum—alam berbeda antara satu bang dan bang lainnya?

Ini tidak akan menjadi akhir fisika. Bahkan barangkali takkan membantu persoalan-persoalan fisika hari ini, misalnya pemahaman turbulensi dan superkonduktivitas temperatur tinggi. Tapi ini akan menandai akhir jenis fisika tertentu: pencarian teori terpadu yang membawakan seluruh fakta lain ilmu fisik.

Penulis
Steven Weinberg adalah kepala Theory Group di Universitas Texas, Austin, dan anggota fakultas fisika dan astronominya. Karyanya dalam fisika partikel unsur telah dihargai dengan banyak hadiah dan penghargaan, termasuk Hadiah Nobel Fisika pada 1979 dan Medali Sains Nasional pada 1991. Volume ketiga (berjudul Supersymmetry) risalatnya yang berjudul The Quantum Theory of Fields diterbitkan pada 2000. Volume kedua (berjudul modern Applications) dijuluki oleh Physics Today sebagai “tak tertandingi oleh buku teori quantum medan manapun berkat kedalaman, generalitas, dan karakter definitifnya.”
Source : fun-of-physic.blogspot.com

Sejarah Perkembangan Ilmu Fisika



Fisika (Bahasa Yunani: φυσικός (physikos), "alamiah", dan φύσις (physis), "Alam") adalah sains atau ilmu tentang alam dalam makna yang terluas. Fisika mempelajari gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu. Para fisikawan atau ahli fisika mempelajari perilaku dan sifat materi dalam bidang yang sangat beragam, mulai dari partikel submikroskopis yang membentuk segala materi (fisika partikel) hingga perilaku materi alam semesta sebagai satu kesatuan kosmos.

Beberapa sifat yang dipelajari dalam fisika merupakan sifat yang ada dalam semua sistem materi yang ada, seperti hukum kekekalan energi. Sifat semacam ini sering disebut sebagai hukum fisika. Fisika sering disebut sebagai "ilmu paling mendasar", karena setiap ilmu alam lainnya ( biologi, kimia, geologi, dan lain-lain) mempelajari jenis sistem materi tertentu yang mematuhi hukum fisika. Misalnya, kimia adalah ilmu tentang molekul dan zat kimia yang dibentuknya. Sifat suatu zat kimia ditentukan oleh sifat molekul yang membentuknya, yang dapat dijelaskan oleh ilmu fisika seperti mekanika kuantum, termodinamika, dan elektromagnetika.

Fisika juga berkaitan erat dengan matematika. Teori fisika banyak dinyatakan dalam notasi matematis, dan matematika yang digunakan biasanya lebih rumit daripada matematika yang digunakan dalam bidang sains lainnya. Perbedaan antara fisika dan matematika adalah: fisika berkaitan dengan pemerian dunia material, sedangkan matematika berkaitan dengan pola- pola abstrak yang tak selalu berhubungan dengan dunia material. Namun, perbedaan ini tidak selalu tampak jelas. Ada wilayah luas penelitan yang beririsan antara fisika dan matematika, yakni fisika matematis, yang mengembangkan struktur matematis bagi teori-teori fisika. 

Sejarah fisika sepanjang yang telah diketahui telah dimulai pada tahun sekitar 2400 SM, ketika kebudayaan Harappan menggunakan suatu benda untuk memperkirakan dan menghitung sudut bintang di angkasa. Sejak saat itu fisika terus berkembang sampai ke level sekarang. Perkembangan ini tidak hanya membawa perubahan di dalam bidang dunia benda, matematika dan filosofi namun juga, melalui teknologi, membawa perubahan ke dunia sosial masyarakat. Revolusi ilmu yang berlangsung terjadi pada sekitar tahun 1600 dapat dikatakan menjadi batas antara pemikiran purba dan lahirnya fisika klasik. Dan akhirnya berlanjut ke tahun 1900 yang menandakan mulai berlangsungnya era baru yaitu era fisika modern. Di era ini ilmuwan tidak melihat adanya penyempurnaan di bidang ilmu pengetahuan, pertanyaan demi pertanyaan terus bermunculan tanpa henti, dari luasnya galaksi, sifat alami dari kondisi vakum sampai lingkungan subatomik. Daftar persoalan dimana fisikawan harus pecahkan terus bertambah dari waktu ke waktu.


Menurut Richtmeyer, sejarah perkembangan ilmu fisika dibagi dalam empat periode yaitu:  
  • Periode Pertama 
Dimulai dari zaman prasejarah sampai tahun 1550 an. Pada periode pertama ini dikumpulkan berbagai fakta fisis yang dipakai untuk membuat perumusan empirik. Dalam periode pertama ini belum ada penelitian yang sistematis. Beberapa penemuan pada periode ini diantaranya :

2400000 SM - 599 SM: Di bidang astronomi sudah dihasilkan Kalender Mesir dengan 1 tahun = 365 hari, prediksi gerhana, jam matahari, dan katalog bintang. Dalam Teknologi sudah ada peleburan berbagai logam, pembuatan roda, teknologi bangunan (piramid), standar berat, pengukuran, koin (mata uang).

600 SM – 530 M: Perkembangan ilmu dan teknologi sangat terkait dengan perkembangan matematika. Dalam bidang Astronomi sudah ada pengamatan tentang gerak benda langit (termasuk bumi), jarak dan ukuran benda langit. Dalam bidang sain fisik Physical Science, sudah ada Hipotesis Democritus bahwa materi terdiri dari atom-atom. Archimedes memulai tradisi “Fisika Matematika” untuk menjelaskan tentang katrol, hukum-hukum hidrostatika dan lain-lain. Tradisi Fisika Matematika berlanjut sampai sekarang.

530 M – 1450 M: Mundurnya tradisi sains di Eropa dan pesatnya perkembangan sains di Timur Tengah. Dalam kurun waktu ini terjadi Perkembangan Kalkulus. Dalam bidang Astronomi ada “Almagest” karya Ptolomeous yang menjadi teks standar untuk astronomi, teknik observasi berkembang, trigonometri sebagai bagian dari kerja astronomi berkembang. Dalam Sain Fisik, Aristoteles berpendapat bahwa gerak bisa terjadi jika ada yang nendorong secara terus menerus; kemagnetan berkembang ; Eksperimen optika berkembang, ilmu Kimia berkembang (Alchemy).

1450 M- 1550: Ada publikasi teori heliosentris dari Copernicus yang menjadi titik penting dalam revolusi saintifik. Sudah ada arah penelitian yang sistematis.   

  • Periode Kedua 
Dimulai dari tahun 1550an sampai tahun 1800an. Pada periode kedua ini mulai dikembangkan metoda penelitian yang sistematis dengan Galileo dikenal sebagai pencetus metoda saintifik dalam penelitian. Hasil-hasil yang didapatkan antara lain:

Kerja sama antara eksperimentalis dan teoris menghasilkan teori baru pada gerak planet.
Newton: meneruskan kerja Galileo terutama dalam bidang mekanika menghasilkan hukum-hukum gerak yang sampai sekarang masih dipakai. 

Dalam Mekanika selain Hukum-hukum Newton dihasilkan pula Persamaan Bernoulli, Teori Kinetik Gas, Vibrasi Transversal dari Batang, Kekekalan Momentum Sudut, Persamaan Lagrange. 

Dalam Fisika Panas ada penemuan termometer, azas Black, dan Kalorimeter.

Dalam Gelombang Cahaya ada penemuan aberasi dan pengukuran kelajuan cahaya.
Dalam Kelistrikan ada klasifikasi konduktor dan nonkonduktor, penemuan elektroskop, pengembangan teori arus listrik yang serupa dengan teori penjalaran panas dan Hukum Coulomb.

  • Periode Ketiga 
Dimulai dari tahun 1800an sampai 1890an. Pada periode ini diformulasikan konsep-konsep fisika yang mendasar yang sekarang kita kenal dengan sebutan Fisika Klasik. Dalam periode ini Fisika berkembang dengan pesat terutama dalam mendapatkan formulasi-formulasi umum dalam Mekanika, Fisika Panas, Listrik-Magnet dan Gelombang, yang masih terpakai sampai saat ini.

Dalam Mekanika diformulasikan Persamaan Hamiltonian (yang kemudian dipakai dalam Fisika Kuantum), Persamaan gerak benda tegar, teori elastisitas, hidrodinamika. 

Dalam Fisika Panas diformulasikan Hukum-hukum termodinamika, teori kinetik gas, penjalaran panas dan lain-lain. 

Dalam Listrik-Magnet diformulasikan Hukum Ohm, Hukum Faraday, Teori Maxwell dan lain-lain. 

Dalam Gelombang diformulasikan teori gelombang cahaya, prinsip interferensi, difraksi dan lain-lain.


  • Periode Keempat 
Dimulai dari tahun 1890an sampai sekarang. Pada akhir abad ke 19 ditemukan beberapa fenomena yang tidak bisa dijelaskan melalui fisika klasik. Hal ini menuntut pengembangan konsep fisika yang lebih mendasar lagi yang sekarang disebut Fisika Modern. Dalam periode ini dikembangkan teori-teori yang lebih umum yang dapat mencakup masalah yang berkaitan dengan kecepatan yang sangat tinggi (relativitas) atau/dan yang berkaitan dengan partikel yang sangat kecil (teori kuantum).

Teori Relativitas yang dipelopori oleh Einstein menghasilkan beberapa hal diantaranya adalah kesetaraan massa dan energi E=mc2 yang dipakai sebagai salah satu prinsip dasar dalam transformasi partikel. 

Teori Kuantum, yang diawali oleh karya Planck dan Bohr dan kemudian dikembangkan oleh Schroedinger, Pauli , Heisenberg dan lain-lain, melahirkan teori-teori tentang atom, inti, partikel sub atomik, molekul, zat padat yang sangat besar perannya dalam pengembangan ilmu dan teknologi.

12 Cara Mudah Belajar Matematika yang Efektif

 
Untuk sebagian orang matematika adalah pelajaran yang sulit dan membingungkan, hal itu terjadi karena belum tahu cara belajar matematika yang mudah dan efektif. Berikut ini adalah cara mudah belajar matematika yang efektif :

1. Buat Diri Bersemangat
Semangat timbul dengan dorongan untuk bisa menguasai matematika dan menjadi nomor satu di kelas untuk mata pelajaran yg butuh penalaran dan logika berpikir ini.

2. Tanamkan dalam Diri Matematika itu Menyenangkan
Tiap yang ditanam dengan baik, akan tumbuh menjadi karakter, kalau karakter kita sudah suka sesuatu maka kita akan menyenangi sesuatu tersebut. Senangilah matematika!

3. Buat Rumus-rumus pada Karton dan Tempel di Kamar
Karton dengan ukuran 60 x 60 cm misalnya di tulisi rumus-rumus matematika, dan di tempel berjejer di kamar. Daripada kamar ditempel poster-poster yang tidak bermanfaat lebih baik ditempeli rumus agar tiap hari kita bisa lihat selalu dan membuat rumusnya kepikiran terus.

4. Gunakan Pola Penerjemahan ke Bentuk Simbol dan Angka
Maksudnya apa? maksudnya adalah ketika kita ketemu dengan soal cerita, misalnya di program linier, atau di logika matematika, maka kita harus cerdik menerjemahkan soal itu dengan memetakannya dalam bentuk simbol dan angka.

5. Masuk Bimbingan Belajar atau Privat
Di bimbel kamu akan lebih semangat belajar lagi, karena disamping banyak kawan belajar juga diajar oleh instruktur yang smart dan ahli di bidang matematika.  Apalagi jika privat dengan ditangani tentor yang handal.

6. Belajar Bersama Kawan yang Senang Matematika
Kamu adalah dengan siapa kamu berkawan. Kalau kawanmu pemalas maka kamu akan ketularan malas dan jika kawanmu rajin belajar matematika maka kamu akan ikut ketularan semangat belajar matematika.

7. Latihan Soal-soal
Matematika tidak bisa hanya di lihat dan dibaca, harus ada kerja langsung, dalam bentuk cakaran misalnya.

8. Siapkan Buku Tebal
Satu buku tebal khusus buat menyelesaikan soal-soal matematika. Buku ini akan jadi kenang-kenangan kamu jika sudah berumur dewasa nanti dan akan menjadi arsip yang bagus. Targetkan ratusan soal harus bisa kamu bahas sendiri di buku tebal itu.

9. Gunakan Pulpen berwarna-warni
Soal matematika yang kamu kerjakan di buku baiknya di tulis dengan beragam warna pulpen, jangan hanya satu warna, sebab akan lebih indah kelihatannya dan membuat kamu semangat belajar matematika.

10. Jangan Biasakan Menggunakan Kalkulator
Kalkulator memang sangat penting dan harus selalu ada di kumpulan alat tulis menulismu. Namun apabila untuk menghitung hal-hal yang mudah alangkah bagusnya jangan gunakan kalkulator dulu. Kalkulator bisa digunakan hanya untuk mencocokkan hasil hitungan manual kamu sendiri.

11. Percaya Diri Tingkat Tinggi
Orang yang hebat matematika biasanya IQ nya diatas rata-rata, maka harus bisa percaya diri dalam arti jangan sampai sekalipun menyalin tugas hasil kerja teman apalagi mencontek saat ujian, itu adalah hal yang sangat memalukan.

12. Berdo'alah Selalu
Bagi yang muslim baca "Bismillahhirrahmanirrahim" sebelum belajar matematika agar kamu diberkahi dan ilmu yang kamu pelajari dapat bermanfaat nanti.
Sumber : IDM 

21 Cara Cerdas Menjadi Juara Kelas

  
Inilah 21 tips atau cara cerdas agar kalian mencapai level tertinggi sebagai Juara Kelas :

1. Rajin Beribadah
Ibadah merupakan pondasi awal untuk meraih semua kesuksesan. Dengan ibadah kita bisa meraih prestasi dan mampu berada dipuncak dengan stabil, sehingga tidak mudah turun peringkat. 

2. Berdo'a
Do'a merupakan senjata tercanggih sepanjang masa, yang digunakan berabad abad lamanya dan sampai sekarang masih terbukti keampuhannya. Misalnya : "Ya Allah, jadikan hamba yang terbaik di kelas, atau lebih diperjelas Ya Allah hamba ingin juara I di kelas kabulkanlah, aamiin". Tiap sholat sisipkan itu pada do'a-do'a yang lain. Terlebih kalau kamu bisa tahadjud dan do'a di kesunyian malam seperti itu, saya jamin kamu pasti juara 1. 

3. Belajar
Gunakan waktu malammu, habis maghrib minimal 15 menit, habis isya 1 jam. Terus kamu tidur jam 9 atau jam 10, dan bangun jam 4, belajar lagi hingga subuh. 

4. Olah Raga
Pagi hari biar tidak ngantuk, kamu jalan pagi dan kalau bisa lari secukupnya, jangan sampai energi kamu terkuras, cukup 15 - 20 menit. 

5. Mandi Pagi
Mandi pagi, menyegarkan badan kamu, dan kalau yang gampang sakit mandilah dengan air hangat, namun kalau kamu lagi sakit jangan dipaksaain mandi, nanti kamu bisa tambah parah sakitnya, cukup berwudhu dan mengusap badan dengan air hangat. 

6. Sarapan
Sarapan ini sangat penting untuk membuat kamu kuat di sekolah selama menerima pelajaran. usahakan yang lembut-lembut dan kalau kamu punya kelebihan beli susu. Minuman yang bergizi dan menyegarkan. 

7. Berangkat Ke Sekolah Jalan Kaki Kalau Dekat
Jalan kaki membuat badan kamu bugar, sehingga di kelas kamu lebih enerjik dibanding teman-teman kamu. 

8. Berbuat Baik Kepada Sesama Teman
Kamu jangan suka jahilin teman, dan ikut-ikutan dengan teman lain yang bertindak tidak sopan. Kamu harus berbeda dengan mereka dan memberikan contoh bagaimana seharusnya bersikap. Jangan mudah terpengaruh dengan tindakan iseng teman kamu. 

9. Sopan kepada Guru
Guru adalah sumber ilmu. Senangi guru-guru kamu, maka setiap ilmu yang ada padanya bisa pindah ke kamu dengan mudah, dan juga ketika kamu sopan ke guru akan memberikan nilai tambah bagi kamu dan akan membuat gurumu merasa senang. 

10. Sopan Kepada Orang Tua
Ketika mau ke sekolah pamitan dulu, katakan Bu atau Pak saya berangkat dulu, itu minimal dan yang paling bagus itu kamu mencium tangan mereka sambil mengucapkan Assalmualikum saya berangkat ke sekolah dulu. 

11. Jangan Jajan Sembarangan
Di sekolah khan ada kantin tuh, nah di kantin kamu harus pilih-pilih makanan yang mau kamu masukin ke tubuh kamu. Karena makanan yang sampah, misalnya mie instan atau snack itu ga baik untuk kesehatan kamu, begitu juga minuman kamu harus pandai-pandai memilih. 

12. Senangi Teman-teman Yang Berprestasi.
Berkunjung ke rumah teman-teman kamu yang pandai bisa membuat kamu ketularan pandai, dan hindarilah teman yang mengajak kepada hal-hal negatif, namun tetap menjaga pergaulan dengan mereka jangan sampai kamu dianggap pilih-pilih teman. Tetap jalin hubungan tetapi harus ada batasan. 

13. Buatlah Tugas Yang Diberikan Guru Tepat Waktu
Kerjakan tugas bersama-sama temanmu, jangan sampai hanya kamu sendiri yang kerja jika itu tugas kelompok, usahakan semua anggota kelompok bekerja, agar supaya kamu tidak capek terbebani dengan tugas yang satu sedangkan kamu masih banyak tugas yang lain. 

14. Hindari Sikap Bangga Diri
Bangga diri atau sombong akan membuat kamu merasa lebih dari orang lain, sehingga kamu diibaratkan seperti gelas yang sudah penuh sudah tidak mau di isi lagi, tidak mau dikoreksi, tidak mau menerima saran, tidak mau dikeritik. Ini adalah sifat yang harus kamu hindari agar kamu dapat bertahan dipuncak prestasi kamu tanpa bisa digeser siapapun. 

15. Tumbuhkan Percaya Diri
Kamu harus duduk di kursi paling depan. Harus bersebelahan dengan orang yang terbaik di kelas itu, minimal juara 2 atau 3. Dan jika kamu punya kekurangan maka atasi kekurangan kamu. Misalnya bau badan maka gunakan deodoran atau tawas, misalnya kamu gemuk turunkan berat badan, misalnya mulut kurang wangi : gosok gigi 5 kali sehari, dan sebagainya. 

16. Perhatikan Penjelasan Guru
Jangan lewatkan apa yang disampaikan guru. Perhatikan dengan seksama dan konsentrasi penuh pada kalimat-kalimatnya dan usahakan kamu bertanya dengan sopan penuh rasa ingin tahu kalau diberi kesempatan bertanya. 

17. Hindari Foya-foya
Misalnya sehabis pulang dari sekolah ada teman kamu yang mau ngajak nonton atau jalan-jalan di mana, maka tolaklah ajakan mereka secara halus.  

18. Istirahat Yang Cukup
Jika terlalu letih belajar dan berorganisasi di sekolah maka kamu harus adil kepada dirimu sendiri, kamu harus istirahat minimal siang tidur 1,5 atau 2 jam dan malam tidur 6-8 jam.  

19. Manfaatkan Jejaring Sosial Sekedarnya
Facebook misalnya digunakan untuk hal-hal baik, tidak saling sindir menyindir, hina menghina dan lain sebagainya. Karena ini akan mempengaruhi kejiwaan mental kamu. Dan hindari dengan halus teman-teman yang berperangai buruk tanpa harus memusuhi mereka dan jika perlu kamu harus lebih kuat agar mampu memberi contoh yang terbaik untuk mereka. 

20. Ikut Olimpiade Pelajaran Yang Kamu Sukai
Kalau ada pelajaran yang kamu senangi, benar-benar kamu harus tekuni itu. Beri porsi waktu lebih untuk pelajaran itu. Dan kalau perlu kamu les pelajaran itu. Kalau ada kesempatan kejuaraan-kejuaraan, misalnya cerdas cermat atau olimpiade, kamu jangan malu-malu tunjuk tangan dan mengajukan diri ke guru kamu untuk bisa ikut, tidak usah gengsi-gengsian mempromosikan diri, karena itu akan jadi pengalaman dan pelajaran kamu. Semakin banyak kejuaraan yang kamu ikuti semakin bagus. 

21. Refreshing 
Setelah penat dengan rutinitas, maka kamu baiknya meluangkan waktu untuk pergi ke pantai, atau berenang di kolam renang atau mendaki gunung atau yang lainnya yang positif yang bisa membuat kamu fresh kembali. 
Sumber : Original Words Ilham D. Matalauni

Cara Belajar Efektif dan Mudah Paham

 
1. Pahami belajar adalah Kewajiban
Dalam hadist Nabi disebutkan, menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap Muslim dari buaian sampai liang lahat. Sebagai seorang Muslim, siapa lagi yang kita jadikan panutan kalo tidak Rasul akhir jaman. Sebaik-baik contaoh adalah Rasulullah. Dan menuntut ilmu tidak mungkin tidak tanpa belajar, maka belajar adalah juga ibadah.

2. Belajar tanpa Mood 
Belajarlah karena kesungguhan kita untuk berubah, jangan belajar hanya dengan berlandaskan mood saja. iya kalau pas nice mood, la kalau pas bad mood kita jadikan alasan untuk kita tidak belajar, saya berani jamin ilmu yang anda pelajari akan sama halnya dengan air yang menetes di lapangan panas, sangat mudah menguap. Jadi jangan pernah belajar berdasarkan mood ya kalau ingin hasil yang memuaskan. Jadikan belajar adalah kebutuhan, maka manakala kebutuhan kita tercapai kita akan merasa senang dan bahagia.

2. Belajarlah di manapun anda suka 
Carilah tempat yang nyaman dan dapat menenangkan pikiran kita sewaktu belajar, dengan keadaan yang nyaman kita akan lebih mudah dalam memahami materi. Di tempat yang kalian benar-benar bisa fokus itulah adalah kuncinya. Didalankamar adalah tempat yang nyaman, karena privasi tetap terjaga, adalah tempat ideal untuk belajar. Di taman, dengan mengamati hijau dedaunan, juga bagus, yang penting kerasan belajar berlama-lama untuk belajar.

3. Jangan belajar terlalu banyak ketika akan ujian 
Inilah sebuah doktrin yang saya rasa sangat keliru, "kamu harus belajar sungguh-sungguh, besok ada ujian". Kira-kira teman-teman sudah mendengar nasehat atau ocehan yang seperti itu? Ini adalah kesalahan, sebenarnya ketika akan ujian itu kita gunakan untuk merehat otak sekejap, justru pas hari-hari biasalah kita harus sungguh-sungguh. Sistem KS (kebut semalam) sangat merusak cara berpikir kita, karena hanya akan menimbulkan tekanan bukan pengetahuan. Belajar yang baik adalah step by step, paham satu konsep baru melangkah ke konsep berikutnya. Saya setuju dengan ungkapan pisau yang terbuat dari besi dapat lebih tajam dari pisau terbuat dari baja, asal rajin mengasahnya. Apalagi kalo kita punya pisau dari baja dan juga rajin mengasahnya.

4. Belajar sambil diskusi 
Belajar secara kelompok memang dimaksudkan agar seseorang yang kurang mampu memahami materi bisa berdiskusi dengan orang yang sudah paham. Sehingga pertukaran ide terus berjalan, yang pintar tidak semakin pintar, begitu pula yang bodoh tidak semakin terperosok. Semua bisa menjadi seimbang. Ilmu berbaeda karakter dengan uang, jika uang kita gunakan akan habis, sementara ilmu sebaliknya, semakin sering digunakan, tidak akan semakin habis, malah akan semakin dalam, mantap dan tajam. Jadi share ilmu sesama teman takkan ada yang dirugikan, semua kan mengalami keuntungan.

5. Belajar dengan diiringi musik 
Musik memang bisa meningkatkan konsentrasi kita dalam belajar, namun hal ini tidak selalu terjadi pada setiap orang. Ada beberapa orang yang malah suka keadaan yang hening. Jadi, jika musik bisa membantumu berkonsentrasi, just listen it! Belajar sambil mendengarkan musik klasik atau lembut, kadangkala dapat membantu untuk memusatkan pikiran, asal kita sendiri sadar dan tidak larut dalam alunan musik tentunya.  

6. Jangan hanya menghafal 
Metode menghafal mungkin bisa menyukseskan kita dalam mencari "nilai-yang-baik", namun apakah pengetahuan kita bertambah? tidak. Pahamilah materi dengan mempelajari konsep-konsepnya, bagaimana hal itu bisa terjadi, mengapa, apa selanjutnya, begitulah cara berpikir yang harus dikembangkan meskipun memakan waktu yang cukup lama. Sehingga kita akan tahu betapa indahnya Ilmu Pengetahuan itu. Dalam film 3 idiots, ada sebuah quotes yang sangat mengena: "Dengan menghafal, kamu bisa menghemat waktumu selama 4 tahun di universitas, namun kau telah menghancurkan 40 tahun hidupmu kedepan"

7. Jangan malu-malu untuk bertanya 
Bila kita ada yang belum paham mengenai materi yang diajarkan, cukup dengan acungkan jari dan bertanyalah kepada bapak/ibu guru, jangan malu bertanya bila kita tidak bisa, jangan jadikan gengsi "takut dibilang lambat oleh teman2" sebagai alasan, karena hal yang seperti itu tidak masuk akal! Bertanya bukanlah kelemahan, tetapi kearifan untuk mengatasi rasa ketidak tahuan. Saya yakin, dimana saja guru-guru akan menyambut pertanyaan siswanya dengan antusias sebagai wujud kepeduliannya terhadap anak didiknya.

8. Coba dan Gagal (Trial and Error) 
Dalam hidup ini, gagal adalah teman kita juga, jadi jangan pernah menghindar darinya. Kita terjatuh, untuk apa? agar kita tahu bagaimana cara untuk bangun. Kita tidak akan pernah tahu yang benar itu bagaimana jika kita tidak kenal dengan KESALAHAN dulu. Materi yang sesulit apapun, pasti akan bisa kita kuasai asal tidak ada kata menyerah memahaminya. Coba terus, gagal sudah biasa.

9. Cintailah mata pelajaran yang anda suka 
Anda tidak bisa dalam fisika (misal), namun anda sangat mencintai pelajaran yang satu ini. Maka dengan kecintaan itu, suatu saat akan menjadikan anda seorang fisikawan hebat, karena sesuatu yang dilakukan sepenuh hati akan menghasilkan hasil yang memuaskan. Sekarang tidak bisa, namun karena kecintaan tersebut anda mempelajarinya setiap waktu, tunggulah hingga mimpi indah tiba. You'll be the best, but wait until the time's coming on.

10. Ingatlah tujuan utama kita sekolah 
Tujuan utama kita sekolah ialah untuk mencari ilmu pengetahuan, bukan hanya menerima "Cara Untuk Memperoleh Nilai yang Baik" saja. Nilai tidak akan bisa mencerminkan kualitas seseorang, lihatlah kenyataannya. Tidak masalah kita ada di peringkat berapapun, yang terpenting ialah belajar bukan untuk mencapai kesuksesan..tetapi untuk membesarkan jiwa. ini merupakan Cara Belajar paling Efektif yang terus saya gunakan, karena saya yakin ilmu bukan sebatas CORETAN NILAI, tapi banyaknya kita berbagi kepada sesama.

11. Kunci semua metode belajar 
Kuncinya terletak pada kesungguhan kita dalam berdo'a, karena saya masih ingat betul ada yang bilang kecerdasan seseorang 73% dari kesungguhan do'anya, sedangkan 27% dari belajar. Intinya do'a sangatlah penting, sebagai bentuk pasrah kita Kepada Allah. Namun belajar juga sangatlah penting, ingat! Tidak bisa mencapai 100% tanpa ada yang 27% tersebut.

12. Selalu berusaha tanpa mengenal putus asa
Dalam sustu ayat diterangkan, bahwa Alloh tidak akan merubah nasib sustu kaum, selama kaum itu tidak berusaha merubah nasibnya. Ini namanya ihtiar, setelah itu baru tawakal. Seorang siswa takkan pernah menjadi pinta hanya dengan duduk diam tanpa belajar, seorang takkan menjadi hanya hanya dengan duduk tanpa bekerja. Inilah Sunatulloh, ada usaha ada hasil.
Semoga saran saya diatas dapat bermamfaat untuk siswa-siswa yang mau berubah menjadi lebih baik. Man Jadda Wa Jadda!

KELEMAHAN PENDIDIDKAN DI INDONESIA

 
Memasuki abad ke- 21 dunia pendidikan di Indonesia menjadi heboh. Kehebohan tersebut bukan disebabkan oleh kehebatan mutu pendidikan nasional tetapi lebih banyak disebabkan karena kesadaran akan bahaya keterbelakangan pendidikandi Indonesia. Perasan ini disebabkan karena beberapa hal yang mendasar. 

Salah satunya adalah memasuki abad ke- 21 gelombang globslisasi dirasakan kuat dan terbuka. Kemajaun teknologi dan perubahan yang terjadi memberikan kesadaran baru bahwa Indonesia tidak lagi berdiri sendiri. Indonesia berada di tengah-tengah dunia yang baru, dunia terbuka sehingga orang bebas membandingkan kehidupan dengan Negara lain. 

Yang kita rasakan sekarang adalah adanya ketertinggalan di dalam mutu pendidikan. Baik pendidikan formal maupun informal. Dan hasil itu diperoleh setelah kita membandingkannya dengan Negara lain. Pendidikan memang telah menjadi penopang dalam meningkatkan sumber daya manusia Indonesia untuk pembangunan bangsa. Oleh karana itu, kiata seharusnya dapat meningkatkan sumber daya manusia Indonesia yang tidak kalah bersaing dengan sumber daya manusia di Negara-negara lain. 

Setelah kita amati, Nampak jelas bahwa masalah yang serius dalam peningkatan mutu pendidikan di Indonesia adalah rendahnya mutu pendidikan di berbagai jenjang pendidikan, baik pendidikan formal maupun informal. Dan hal itulah yang menyebabkan rendahnya mutu pendidikan yang menghambat penyediaan sumber daya menusia yang mempunyai keahlian dan keterampilan untuk memenuhi pembangunan bangsa di berbagai bidang. 

Ada banyak penyabab mengapa mutu pendidikan di Indonesia, baik pendidikan formal maupun informal, dinilai rendah. Penyebab rendahnya mutu pendidikan yang akan kami paparkan kali ini adalah masalah efektifitas, efisiensi dan standardisasi pengajaran. 

2.1 EFEKTIFITAS PENDIDIKAN DI INDONESIA 

Pendidikan yang efektif adalah suatu pendidikan yang memungkinkan peserta didik untuk dapat belajar dengan mudah, menyenangkan dan dapat tercapai tujuan sesuai dengan yang diharapkan. Dengan demikian, pendidik (dosen, guru, instruktur, dan trainer) dituntut untuk dapat meningkatkan keefektifan pembelajaran agar pembelajaran tersebut dapat berguna. 

Efektifitas pendidikan di Indonesia sangat rendah. Setelah praktisi pendidikan melakukan penelitian dan survey ke lapangan, salah satu penyebabnya adalah tidak adanya tujuan pendidikan yang jelas sebelm kegiatan pembelajaran dilaksanakan. Hal ini menyebabkan peserta didik dan pendidik tidak tahu “goal” apa yang akan dihasilkan sehingga tidak mempunyai gambaran yang jelas dalam proses pendidikan. Jelas hal ini merupakan masalah terpenting jika kita menginginkan efektifitas pengajaran. Bagaimana mungkin tujuan akan tercapai jika kita tidak tahu apa tujuan kita. 

Selama ini, banyak pendapat beranggapan bahwa pendidikan formal dinilai hanya menjadi formalitas saja untuk membentuk sumber daya manusia Indonesia. Tidak perduli bagaimana hasil pembelajaran formal tersebut, yang terpenting adalah telah melaksanak pendidikan di jenjang yang tinggi dan dapat dinaggap hebat oleh masyarakat. Anggapan seperti itu jugalah yang menyebabkan efektifitas pengajaran di Indonesia sangat rendah. Setiap orang mempunya kelebihan di bidangnya masing-masing dan diharapkan dapat mengambil pendidikaan sesuai bakat dan minatnya bukan hanya untuk dianggap hebat oleh orang lain. 

Dalam pendidikan di sekolah menegah misalnya, seseorang yang mempunyai kelebihan di bidang sosial dan dipaksa mangikuti program studi IPA akan menghasilkan efektifitas pengajaran yang lebih rendah jika dibandingkan peserta didik yang mengikuti program studi yang sesuai dengan bakat dan minatnya. Hal-hal sepeti itulah yang banyak terjadi di Indonesia. Dan sayangnya masalah gengsi tidak kalah pentingnya dalam menyebabkan rendahnya efektifitas pendidikan di Indonesia.

2.2 EFISIENSI PENGAJARAN DI INDONESIA 

Efisien adalah bagaimana menghasilkan efektifitas dari suatu tujuan dengan proses yang lebih ‘murah’. Dalam proses pendidikan akan jauh lebih baik jika kita memperhitungkan untuk memperoleh hasil yang baik tanpa melupakan proses yang baik pula. Hal-hal itu jugalah yang kurang jika kita lihat pendidikan di Indonesia. Kita kurang mempertimbangkan prosesnya, hanya bagaiman dapat meraih stendar hasil yang telah disepakati. 

Beberapa masalah efisiensi pengajaran di dindonesia adalah mahalnya biaya pendidikan, waktu yang digunakan dalam proses pendidikan, mutu pegajar dan banyak hal lain yang menyebabkan kurang efisiennya proses pendidikan di Indonesia. Yang juga berpengaruh dalam peningkatan sumber daya manusia Indonesia yang lebih baik. 

Masalah mahalnya biaya pendidikan di Indonesia sudah menjadi rahasia umum bagi kita. Sebenarnya harga pendidikan di Indonesia relative lebih randah jika kita bandingkan dengan Negara lain yang tidak mengambil sitem free cost education. Namun mengapa kita menganggap pendidikan di Indonesia cukup mahal? Hal itu tidak kami kemukakan di sini jika penghasilan rakyat Indonesia cukup tinggi dan sepadan untuk biaya pendidiakan. 

Jika kita berbiara tentang biaya pendidikan, kita tidak hanya berbicara tenang biaya sekolah, training, kursus atau lembaga pendidikan formal atau informal lain yang dipilih, namun kita juga berbicara tentang properti pendukung seperti buku, dan berbicara tentang biaya transportasi yang ditempuh untuk dapat sampai ke lembaga pengajaran yang kita pilih. Di sekolah dasar negeri, memang benar jika sudah diberlakukan pembebasan biaya pengajaran, nemun peserta didik tidak hanya itu saja, kebutuhan lainnya adalah buku teks pengajaran, alat tulis, seragam dan lain sebagainya yang ketika kami survey, hal itu diwajibkan oleh pendidik yang berssngkutan. Yang mengejutkanya lagi, ada pendidik yang mewajibkan les kepada peserta didiknya, yang tentu dengan bayaran untuk pendidik tersebut. 

Selain masalah mahalnya biaya pendidikan di Indonesia, masalah lainnya adalah waktu pengajaran. Dengan survey lapangan, dapat kami lihat bahwa pendidikan tatap muka di Indonesia relative lebih lama jika dibandingkan Negara lain. Dalam pendidikan formal di sekolah menengah misalnya, ada sekolah yang jadwal pengajarnnya perhari dimulai dari pukul 07.00 dan diakhiri sampai pukul 16.00. Hal tersebut jelas tidak efisien, karena ketika kami amati lagi, peserta didik yang mengikuti proses pendidikan formal yang menghabiskan banyak waktu tersebut, banyak peserta didik yang mengikuti lembaga pendidikan informal lain seperti les akademis, bahasa, dan sebagainya. Jelas juga terlihat, bahwa proses pendidikan yang lama tersebut tidak efektif juga, Karena peserta didik akhirnya mengikuti pendidikan informal untuk melengkapi pendidikan formal yang dinilai kurang. 

Selain itu, masalah lain efisienfi pengajarn yang akan kami bahas adalah mutu pengajar. Kurangnya mutu pengajar jugalah yang menyebabkan peserta didik kurang mencapai hasil yang diharapkan dan akhirnya mengambil pendidikan tambahan yang juga membutuhkan uang lebih. 

Yang kami lihat, kurangnya mutu pengajar disebabkan oleh pengajar yang mengajar tidak pada kompetensinya. Misalnya saja, pengajar A mempunyai dasar pendidikan di bidang bahasa, namun di mengajarkan keterampilan, yang sebenarnya bukan kompetensinya. Hal-tersebut benar-benar terjadi jika kita melihat kondisi pendidikan di lapangan yang sebanarnya. Hal lain adalah pendidik tidak dapat mengomunikasikan bahan pengajaran dengan baik, sehingga mudah dimengerti dan menbuat tertarik peserta didik. 

Sistem pendidikan yang baik juga berperan penting dalam meningkatkan efisiensi pendidikan di Indonesia. Sangat disayangkan juga sistem pendidikan kita berubah-ubah sehingga membingungkan pendidik dan peserta didik. 

Dalam beberapa tahun belakangan ini, kita menggunakan sistem pendidikan kurikulum 1994, kurikulum 2004, kurikulum berbasis kompetensi yang pengubah proses pengajaran menjadi proses pendidikan aktif, hingga kurikulum baru lainnya. Ketika mengganti kurikulum, kita juga mengganti cara pendidikan pengajar, dan pengajar harus diberi pelatihan terlebih dahulu yang juga menambah cost biaya pendidikan. Sehingga amat disayangkan jika terlalu sering mengganti kurikulum yang dianggap kuaran efektif lalu langsung menggantinya dengan kurikulum yang dinilai lebih efektif.

2.3 STANDARDISASI PENDIDIKAN DI INDONESIA 

Jika kita ingin meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, kita juga berbicara tentang standardisasi pengajaran yang kita ambil. Tentunya setelah melewati proses untuk menentukan standar yang akan diambil. 

Dunia pendidikan terus berubah. Kompetensi yang dibutuhkan oleh masyarakat terus-menertus berunah apalagi di dalam dunia terbuka yaitu di dalam dunia modern dalam ere globalisasi. Kompetendi-kompetensi yang harus dimiliki oleh seseorang dalam lembaga pendidikan haruslah memenuhi standar. 

Seperti yang kita lihat sekarang ini, standar dan kompetensi dalam pendidikan formal maupun informal terlihat hanya keranjingan terhadap standar dan kompetensi. Kualitas pendidikan diukur oleh standard an kompetensi di dalam berbagai versi, demikian pula sehingga dibentuk badan-badan baru untuk melaksanakan standardisasi dan kompetensi tersebut seperti Badan Standardisasi Nasional Pendidikan (BSNP). 

Tinjauan terhadap sandardisasi dan kompetensi untuk meningkatkan mutu pendidikan akhirnya membawa kami dalam pengunkapan adanya bahaya yang tersembunyi yaitu kemungkinan adanya pendidikan yang terkekung oleh standar kompetensi saja sehngga kehilangan makna dan tujuan pendidikan tersebut. 

Peserta didik Indonesia terkadang hanya memikirkan bagaiman agar mencapai standar pendidikan saja, bukan bagaimana agar pendidikan yang diambil efektif dan dapat digunakan. Tidak perduli bagaimana cara agar memperoleh hasil atau lebih spesifiknya nilai yang diperoleh, yang terpentinga adalah memenuhi nilai di atas standar saja. 

Hal seperti di atas sangat disayangkan karena berarti pendidikan seperti kehilangan makna saja karena terlalu menuntun standar kompetensi. Hal itu jelas salah satu penyebab rendahnya mutu pendidikan di Indonesia. 

Selain itu, akan lebih baik jika kita mempertanyakan kembali apakah standar pendidikan di Indonesia sudah sesuai atau belum. Dalam kasus UAN yang hampir selalu menjadi kontrofesi misalnya. Kami menilai adanya sistem evaluasi seperti UAN sudah cukup baik, namun yang kami sayangkan adalah evaluasi pendidikan seperti itu yang menentukan lulus tidaknya peserta didik mengikuti pendidikan, hanya dilaksanakan sekali saja tanpa melihat proses yang dilalu peserta didik yang telah menenpuh proses pendidikan selama beberapa tahun. Selain hanya berlanhsug sekali, evaluasi seperti itu hanya mengevaluasi 3 bidang studi saja tanpa mengevaluasi bidang studi lain yang telah didikuti oleh peserta didik. 

Banyak hal lain juga yang sebenarnya dapat kami bahas dalam pembahasan sandardisasi pengajaran di Indonesia. Juga permasalahan yang ada di dalamnya, yang tentu lebih banyak, dan membutuhkan penelitian yang lebih dalam lagi.

Penyebab rendahnya mutu pendidikan di Indonesia juga tentu tidah hanya sebatas yang kami bahas di atas. Banyak hal yang menyebabkan rendahnya mutu pendidikan kita. Tentunya hal seperti itu dapat kita temukan jika kita menggali lebih dalam akar permasalahannya. Dan semoga jika kita mengetehui akar permasalahannya, kita dapat memperbaiki mutu pendidikan di Indonesia sehingga jadi kebih baik lagi.
Berbagai Sumber

Serial Eset Januari 2013

 
Update 07 January 2013

Username dan password untuk Eset Smart Security 4, 5 dan 6 

Username: EAV-76001331
Password: csksdhnh4p
Expiration: 18/02/2013

Username: EAV-77670154
Password: dnx8vsbd8h
Expiration: 27/03/2013

Username: EAV-77964300
Password: 67hjxn75x2
Expiry Date: 21.03.2013

Username: EAV-77971916
Password: 8m7n6ntuxe
Expiry Date: 21.03.2013

Username: EAV-77971956
Password: fut4enfr58
Expiry Date: 21.03.2013

Username: EAV-77973067
Password: e5auemkx43
Expiry Date: 21.03.2013

Username: EAV-77973085
Password: kpcx7esux4
Expiry Date: 21.03.2013

Username: EAV-73805534
Password: psd8jsf68a
Expiration: 22/04/2013

Username: EAV-74029625
Password: ubx7ch6cjf
Expiration: 26/04/2013

Username: EAV-74043358
Password: ncxpbj7jxm
Expiration: 26/04/2013

Username: EAV-78105426
Password: uanv6tacn8
Expiration: 03/04/2013

Username dan password untuk Eset Antivirus 4, 5 dan 6

Username:TRIAL-79269030
Password:f8rxejuepn

Username:TRIAL-79269041
Password:bee3pa5t2c

Username:TRIAL-79269050
Password:2247663ha6

Username:TRIAL-79269057
Password:v7a3mfxs45

Username:TRIAL-79269070
Password:24x2r3hvek

Username:TRIAL-79269079
Password:mmk77vekne

Username:TRIAL-79269094
Password:kknc5ubshm

Username:TRIAL-79269116
Password:sbj3jj5unv