aguspurnomosite.blogspot.com

aguspurnomosite.blogspot.com
Berpikir Luas Membuka Cakrawala Kehidupan! Berusaha Memberikan Yang Terbaik Untuk Masa Depan! Katakan "Go Go Go SEMANGAT" !!!

Minggu, 03 Maret 2013

JANGAN Makan Harta yang HARAM!

Di dalam Al-Qur’an, Allah Swt berfirman, “Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian lain di antara kamu dengan jalan yang batil dan (janganlah) kamu membawa (urusan) harta itu kepada hakim, supaya kamu dapat memakan sebagian dari harta benda orang lain itu dengan (jalan berbuat) dosa, padahal kamu mengetahui.” (Al-Baqarah [2]: 188) 

Para koruptor telah mencuri harta negara yang diperuntukkan bagi kesejahteraan rakyat, sedangkan dalam Islam sendiri berkeyakinan bahwa orang yang melakukan pencurian bukalah orang yang beriman, karena seorang yang beriman, ia tidak mungkin akan melakukan korupsi atau pencurian sebagaimana sabda Rasulullah Saw, “Pencuri tidak akan mencuri ketika ia dalam keadaan beriman.” (HR. Bukhari) 

Waspadalah!
Indonesia adalah negeri berpenduduk muslim terbesar di dunia. Logikanya, nilai-nilai Islam pasti dapat melejitkan nama Indonesia sebagai negara bebas gravitasi korupsi. Namun faktanya mengapa saat ini negara besar ini justru berada dalam fase darurat korupsi? Mengapa pula sebagian besar tersangka korupsi ternyata seorang muslim? Amat memilukan, bukan? Itulah korupsi. Sebuah kejahatan maharaksasa. Bangsa berperadaban tinggi manapun pasti akan sangsai diunggisnya. 

Realitanya praktikal korupsi yang selama ini terjadi ialah berkaitan dengan pemerintahan sebuah Negara atau public office, sebab esensi korupsi merupakan prilaku yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku di pemerintahan yang terletak pada penggunaan kekuasaan dan wewenang yang terkadung dalam suatu jabatan di sau pihak dan di pihak lain terdapat unsure perolehan atau keuntungan, baik berupa uang atau lainnya. Sehingga tidak salah apabila ada yang memberikan definisi korupsi dengan ungkapan “Akhdul Amwal Hukumah Bil Bathil” apapun istilahnya, korupsi laksana dunia hantu dalam kehidupan manusia. Mengapa saya mengungkapkan dunia hantu, sebab dunia hantu merupakan dunia yang tidak tampak wujut jasadnya, akan tetapi hanya dapat dirasakan dampaknya. Dunia hantu merupakan sebuah ilusi-fantasi yang mengimplikasikan terhadap dunia ketidak jujuran, kebohongan, dan hilangnya sebuah kepercayaan. 

Apa itu Korupsi? 
Pada era saat ini, korupsi seakan-akan menjadi sebuah istilah yang sudah biasa kita dengar. tetapi sebagian besar dari kita masih belum mengetahui dari pengertian korupsi. di sini saya akan memberikan beberapa pengertian korupsi dari berbagai sumber.
Istilah korupsi berasal dari bahasa latin : Corruption dan Corruptus yang mempunyai arti buruk, bejad, menyimpang dari kesucian, perkataan menghina, atau memfitnah.

Sedangkan pengertian korupsi dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia (W.J.S.Poerwadarminta) adalah sebagai perbuatan curang, dapat disuap, dan tidk bermoral. adapun menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, korupsi adalah penyelewengan atau penggelapan uang negara atau perusahaan dan sebagainya untuk kepentingan pribadi maupun orang lain.sedangkan di dunia internasional pengertian korupsi berdasarkan Black Law Dictionary yang mempunyai arti bahwa suatu perbuatan yan dilakukan dengan sebuah maksud untuk mendapatkan beberapa keuntungan yang bertentangan dengan tugas resmi dan kebenaran-kebenaran lainnya "sesuatu perbuatan dari suatu yang resmi atau kepercayaan seseorang yang mana dengan melanggar hukum dan penuh kesalahan memakai sejumlah keuntungan untuk dirinya sendiri atau orang lain yang bertentangan dengan tugas dan kebenaran-kebenaran lainnya

Menurut Para Ahli — Kalo liat pejabat yang golongan pas-pasan atau sekedar PNS golongan rendah mempunyai mobil yang sangat mewah dan rumah dimana-mana, mungkin kamu akan bilang ah korupsi dia.. ! nah sebelumnya kalian sudah tahu belum pengertian korupsi ? so jangan asal nuduh yah kalo belum tahu pengertian korupsi ok berikut ini beberapa pengertian korupsi dari berbagai ahli:
Korupsi menurut Black’s Law Dictionary korupsi adalah perbuatan yang dilakukan dengan maksud untuk memberikan suatu keuntungan yang tidak resmi dengan hak-hak dari pihak lain secara salah menggunakan jabatannya atau karakternya untuk mendapatkan suatu keuntungan untuk dirinya sendiri atau orang lain, berlawanan dengan kewajibannya dan hak-hak dari pihak lain. 

Definisi Korupsi menurut Syeh Hussein Alatas menyebutkan benang merah yang menjelujuri dalam aktivitas korupsi, yaitu subordinasi kepentingan umum di bawah kepentingan tujuan-tujuan pribadi yang mencakup pelanggaran norma-norma, tugas, dan kesejahteraan umum, dibarengi dengan kerahasian, penghianatan, penipuan dan kemasabodohan yang luar biasa akan akibat yang diderita oleh masyarakat. 

Korupsi menurut Pasal 2 Undang-Udang No. 31 Tahun 1999 “Setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonoman negara…” 

Harta Haram dalam Islam  

1.Risywah
Istilah lain yang juga merupakan salah satu bentuk korupsi adalah risywah, yang berasal dari kata rasya, yarsyu, rasywan wa rasywah wa risywah wa rusywah yang berarti memberi suap atau sogok kepadanya. 

Orang yang menyuap disebut al-rusyi yaitu orang yang memberikan sesuatu kepada seseorang yang bisa membantunya atas dasar kebatilan. Adapun orang yang mengambil atau menerima pemberian itu disebut al-murtasyi. Sementara orang yang menjadi perantara antara pemberi dan penerimanya dengan menambahi di suatu sisi dan mengurangi di sisi lain disebut al-ra’isy. 

Umar bin Khaththab mendefinisikan bahwa risywah adalah sesuatu yang diberikan/disampaikan oleh seseorang kepada orang yang mempunyai kekuasaan (jabatan, wewenang) agar ia memberikan kepada si pemberi sesuatu yang bukan haknya). Risywah (suap) merupakan perbuatan yang dilarang oleh Al-Qur’an, As-Sunnah dan Ijma’ Ulama. Larangan tersebut berlaku bagi yang memberi, menerima dan yang menjadi penghubung di antara keduanya. 

Di dalam Al-Qur’an, Allah Swt berfirman, “Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian lain di antara kamu dengan jalan yang batil dan (janganlah) kamu membawa (urusan) harta itu kepada hakim, supaya kamu dapat memakan sebagian dari harta benda orang lain itu dengan (jalan berbuat) dosa, padahal kamu mengetahui.” (Al-Baqarah [2]: 188) 

2.Ghulûl
Ghulûl adalah isim masdar dari kata ghalla, yaghullu, ghallan, wa ghullan, wa ghulûlan (Ibnu Manzur, Lisânul ‘Arab) yang secara leksikal dimaknai akhadza al-syai’a fi khufyatin wa dassahu fi matâ’thî (mengambil sesuatu secara sembunyi-sembunyi dan memasukkan ke dalam hartanya) (M. Rawwas, Mu’jam Lughât al-Fuqahâ) dan khâna (khianat atau curang).
Dalam riwayat Buraidah, Rasulullah juga menegaskan makna ghulûl, beliau bersabda, “Barangsiapa yang kami tugaskan dengan suatu pekerjaan, lalu kami tetapkan imbalan (gaji) untuknya, maka apa yang dia ambil di luar itu adalah harta ghulûl (korupsi).”(HR. Abu Daud) 

3.Suht
Suht secara bahasa berasal dari kata kerja sahata yashatu suhtan wa suhutan yang berarti memperoleh harta haram. Ibnu Manzur menjelaskan arti suht, yaitu semua yang haram. Suht juga diartikan sesuatu yang terlarang, yang tidak halal dilakukan karena akan merusak atau menghilangkan keberkahan. 

Bukhari mengutip pendapat Ibnu Sirin bahwa suht adalah risywah (suap menyuap) dalam perkara hukum atau kebijakan. Malik juga meriwayatkan bahwa orang-orang Yahudi di Khaibar pernah akan menyuap Abdullah bin Rawahah r.a dengan sejumlah perhiasan agar memberikan keringanan atau keuntungan tertentu bagi mereka, tetapi Ibnu Rawahah berkata, “Apa pun yang kamu sodorkan dari suap, maka hal itu adalah suht (yang haram) dan kami tidak akan memakannya.” 

4.Khâna

Khâna berarti ghadara (berkhianat, tidak jujur), naqadha, khâlafa (melanggar dan merusak). Ar-Raqib al-Isfahani, seorang pakar bahasa Arab, berpendapat bahwa khianat adalah sikap tidak memenuhi suatu janji atau suatu amanah yang dipercayakan kepadanya. Ungkapan khianat juga digunakan bagi seseorang yang melanggar atau mengambil hak-hak orang lain, dapat dalam bentuk pembatalan sepihak perjanjian yang dibuatnya, khususnya dalam masalah mu’amalah. Khianat juga digunakan kepada orang yang mengingkari amanat politik, ekonomi, bisnis (mu’amalah), sosial dan pergaulan. 

Khianat adalah tidak menepati amanah. Oleh karena itu, Allah Swt sangat membenci dan melarang berkhianat. Allah berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui.” (QS. Al-Anfal: 27) 

5.Sariqah
Sariqah berasal dari kata saraqa yasriqu sarqan wa sariqah yang secara leksikal bermakna akhadza mâ lighairi khufyatan, yang berarti mencuri. Sariqah juga bermakna nahab (merampok), syahshan (menculik), syaian qalîlan (mencuri barang kecil, mencopet), dan muallafan (menjiplak, melakukan plagiat). 

Korupsi Menurut Islam?  
Korupsi merupakan perbuatan maksiat yang dilarang oleh syara’ meskipun nash tidak menjelaskan had atau kifarahnya. Akan tetapi pelaku korupsi dikenakan hukuman ta’zir atas kemaksiatan tersebut. Perbuatan maksiat mempunyai beberapa kemiripan, diantaranya ialah mengkhianati janji, menipu, sumpah palsu, dan lain sebagainya. Maka perbuatan tersebut termasuk dalam jarimah ta’zir yang penting. Sebagaimana yang terdapat dalam hadis nabi yang diriwayatkan oelh ahmad dan tirmizy, yang artinya :

Diriwayatkan oleh Jabir RA dari nabi SAW, Nabi bersabda : Tidak ada (hukuman) potong tangan bagi pengkhianat, perampok dan perampas/pencopet. (HR.Ahmad dan Tirmizy).

Apakah definisi korupsi menurut Islam? Tim penulis buku Koruptor Itu Kafir: Telaah Fiqih Korupsi Dalam Muhammadiyah & Nahdlatul Ulama (NU) yang terdiri dari Majelis Tarjih & Tajdid PP Muhammadiyah dan Tim Kerja Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi PBNU ini mengungkapkan bahwa kosakata korupsi memang tidak termaktub secara eksplisit di dalam khazanah hukum Islam. Tapi memang ada beberapa konsep kunci dalam fiqih Islam yang mengacu pada definisi korupsi (hal. 17-31 & hal. 120-134). 

Dilihat dari artinya sebagai tindakan mencuri atau mengambil harta pihak lain secara tidak sah, korupsi semakna dengan konsep sariqah(mencuri). Sedangkan bila ditengok dari sisi pendekatan kekuasaan, korupsi dapat digolongkan sebagai risywah (suap). Tapi risywah lebih mencakup daripada hanya sekedar suap. Sebab risywah terjadi tidak cuma di kalangan pejabat, tetapi juga di tingkat rakyat. Apalagi jika menyangkut hubungan timbal-balik antara keduanya dalam penciptaan kemudahan urusan publik, transaksi politik jual-beli suara dalam Pemilu, atau hanya sekedar pemberian uang rokok dalam penyelesaian adiministrasi KTP. 

Sementara itu, ditilik dari sisi penggelapan harta publik/negara, korupsi masuk dalam pengertian ghulul (penggelapan harta). Inilah konsep yang paling dekat dengan definisi korupsi. Karena baik korupsi dan ghulul sama-sama terjadi dalam aras urusan harta publik di kalangan lingkar dan luar kekuasaan. Terakhir, korupsi bisa disejajarkan dengan hirabah (pembegalan/perampokan besar-besaran). Ini jika ditinjau dari dampak kerusakan tatanan peradaban yang ditimbulkannya. Kalau ada pejabat yang menyunat dana pembangunan jalan raya, jembatan, tol, dan reboisasi hutan, maka tindakannya itu termasuk hirabah. 


Titik persuaan pemahaman Muhammadiyah dan NU ada pada sikap mereka. Bahwa korupsi adalah kejahatan yang dilaknat Allah SWT. Siapa pun yang bersyahadat tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, hendaklah ia tidak berkorupsi. Sebab dengan berkorupsi berarti ia telah menggusur kedaulatan Tuhan dan menggantinya dengan kedaulatan uang. Meskipun ia tergolong seorang muslim yang rajin beribadah, beramal, dan acap menyumbang pembangunan masjid (hal.142-144). 

Korupsi Adalah Syirik
Ketua Umum PBNU 2004-2010, KH. Hasyim Muzadi, dalam kata sambutannya di buku ini menyatakan bahwa tiada hukuman yang pantas bagi koruptor selain dibunuh, disalib, dipotong tangan dan kakinya dengan cara menyilang, atau minimal diusir dari lingkungannya. Jika ia meninggal dunia, jenazahnya pun tidak boleh disholatkan sampai ia melalui ahli warisnya mengembalikan harta yang ia tilap kepada negara (hal. xii). Separah itu? Ya! Karena korupsi adalah perbuatan menduakan Tuhan (syirik). Senada dengan itu, Din Syamsudin, Ketua Umum PP Muhammadiyah, terang-terangan menyatakan bahwa korupsi itu termasuk TBC (Takhayul, Bid'ah, Churafat) atau syirik di abad modern (xxx). 

Pemikiran tentang status kesyirikan korupsi ini adalah kemajuan akbar. Selama ini korupsi hanya dianggap sebagai sesuatu yang dilarang agama. Parahnya, korupsi sering teronggok dalam debat kusir fiqhiyyah saja. Sehingga masyarakat masih menolerir korupsi dalam takaran yang masih wajar sembari menanggok laba di sana. Karena itu status hukum korupsi harus dinaikkan dari taraf hukum-fiqhiyyah ke taraf iman-aqidah. Simpulan akhirnya dapat ditebak dari judul buku ini; koruptor itu kafir. Sungguh telah gugurlah iman seorang muslim yang korup. 

Namun, buku ini mengakui perlunya usaha yang lebih dahsyat dari cuma "seremeh" mengkafirkan koruptor. Sebab sejauh ini nalar pemberantasan korupsi di Indonesia masih berkutat dalam tlatah penindakan saja. Nyaris tak ada pencegahan. Entah itu berbentuk penataan sistem dan struktur sosial kebal korupsi, pelahiran produk dan pranata hukum antikorupsi, ataupun penanaman nilai-nilai antikorupsi dalam sistem pendidikan bangsa. Padahal untuk menolakbala korupsi, bangsa ini membutuhkan nalar pencegahan. Apalagi modus korupsi semakin lama semakin canggih. Pelakunya pun kian cerdas nian bersiasat. 


Penerapan Ta’zir bagi pelaku korupsi dalam Islam? 
Penerapan sepenuhnya diserahkan terhadap hakim (penguasa), dengan kewenagan yang dimilikinya, ia dapat menetapkan hukuman yang sesuai dengan kadar kejahatan dan keadaan pelakunya, dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan umum islam dalam menjatuhkan hukuman yaitu:

  • Tujuan penjatuhan hukuman, yaitu menjaga dan memelihara kepentingan umum.
  • Efektifita hukuman dalam menghadapi korupsi tanpa harus merendahkan martabat pelakunya.
  • Sepadan dengan kejahatannya sehingga terasa adil.
  • Tanpa ada pilih kasih, yaitu semua sama kedudukannya didepan hokum.
Seorang hakim dapat mempertimbangkan dan menganalisa bedat dan ringannya perbuatan yang dilakukan oleh pelaku korupsi. Kejahatan yang telah ditetapkan sanksi hukuman oleh nash, seorang hakim tidak punya pilihan lain kecuali menerapkannya. Meskpun sangsi hukuman bagi pelaku korupsi tidak dijelaskan dalam nash secara tegas, akan tetapi perampasan dan penghianatan dapat diqiyaskan sebagai penggelapan dan korupsi.

Hukuman ta’zir dapat diterapkan kepada pelaku korupsi. Dapat diketahui bahwa korupsi termasuk dalam salah satu jarimah yang tidak disebutkan oleh nash secara tegas, oleh sebab itu ia tidak termasuk dalam jenis jarimah yang hukumannya adalah had dan qishash. Korupsi sama halnya seperti hokum Ghasab, meskipun harta yang dihasikan sipelaku korupsi melebihi dari nashab harta curian yang hukumannya potong tangan. Tidak bisa disamakan dengan hukuman terhadap pecuri yaitu potong tangan, hal ini disebabkan oleh masuknya syubhat. Akan tetapi disamakan atau diqiyaskan pada hukuman pencurian yang berupa pencurian pengambilan uang hasil curian.

Dalam jarimah sendiri korupsi ada tiga unsure yang dapat dijadikan pertimbangan bagi hakim dalam menentukan besar hukuman, yaitu :
1) Perampasan harta orang lain
2) Penghianatan atau penyalahgunaan wewenang
3) Kerjasama atau kongkalikong dalam kejahatan

Ketiga unsur tersebut telah jelas dilarang dalam syari’at islam. Selanjutnya tergantung kepada kebijaksanaan akal sehat keyakinan dan rasa keadilan hakim yang didasarkan pada rasa keadilan masyarakat untuk menentukan hukuman bagi pelaku korupsi. Meskipun seorang hakim diberi kebebasan untuk mengenakan ta’zir, akan tetapi dalam menentukan hukuman seorang hakim hendaknya memperhatikan ketentuan umum perberian sangsi dalam hokum pidana islam yaitu :

  • Hukuman hanya dilimpahkan kepada orang yang berbuat jarimah, tidak boleh orang yang tidak berbuat jahat dikenai hukuman.
  • Adaya kesengajaan seseorang dihukum karena kejahatan apabila ada unsur kesengajaan untuk berbuat jahat, tidak ada kesengajaan berarti karena kelalaian, salah, atau lupa. Meskipun demian karena kelalaian salah atau lupa tetap diberikan hukuman, meskipun bukan hukuman kejahatan, melainkan untuk kemaslahatan yang bersifat mendidik. 
  • Hukuman hanya akan dijatuhkan apabila kejahatan tersebut secara meyakinkan telah diperbuatnya.
  • Berhati-hati dalam menentukan hukuman, membiarkan tidak dihukum dan menyerahkannya kepada allah apabila tidak cukup bukti.
Korupsi sangat berdampak negatif pada kehidupan masyarakat sekitar. Adapun dampak korupsi yang terlihat secara langsung dan tidak langsung adalah sebagai berikut :
  • Kenaikan harga-harga barang akibat anggaran APBN yang dikorupsi
  • Bertambahnya rakyat miskin dikarenakan uang tunjangan bagi rakyat miskin yang seharusnya disalurkan dikorupsi.
  • Mahalnya biaya yang harus rakyat keluarkan untuk mendapatkan layanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan yang seharusnya bersubsidi.
  • Kesenjangan pendapatan semakin tinggi.
  • Banyaknya rkyat yang di PHK akibat perusahaan kecil tempat mereka kerja gulung tikar akibat dana investasinya dikorupsi.
  • Dan masih banyak lagi dampak negatif korupsi.
  • Korupsi juga memberikan kontribusi pada nilai defisit fiskal yang besar,meningkatkan income inequality, dikarenakan korupsi membedakan kesempatan individu dalam posisi tertentu untuk mendapatkan keuntungan dari aktivitas pemerintah pada biaya yang sesungguhnya ditanggung oleh masyarakat.Selain itu korupsi memperbesar angka kemiskinan. ini sangat wajar.Karena korupsi juga mengurangi potensi pendapatan yang mungkin diterima oleh si miskin. Menurut Tanzi (2002), perusahaan perusahaan kecil adalah pihak yang paling sering menjadi sasaran korupsi dalam bentuk pungutan tak resmi (pungutan liar).Bahkan, pungutan tak resmi ini bisa mencapai hampir dua puluh persen dari total biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan.
  • Yang terakhir,dampak negatif korupsi terhadap perekonomian adalah korupsi membuat sejumlah investor kurang percaya untuk menanamkan modalnya di Indonesia dan lebih memilih menginvestasikannya ke negara-negara yang lebih aman seperti Cina dan India. Sebagai konsekuensinya, mengurangi pencapaian actual growth dari nilai potential growth yang lebih tinggi.Berkurangnya nilai investasi ini diduga berasal dari tingginya biaya yang harus dikeluarkan dari yang seharusnya.Ini berdampak pada menurunnya growth yang dicapai.Na’udzu min dzalik!!!
Sumber

Menghias Hati dengan Menangis

"Andai kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis." (HR. Bukhari dan Muslim) 

Indahnya hidup dengan celupan iman. Saat itulah terasa bahwa dunia bukan segala-galanya. Ada yang jauh lebih besar dari yang ada di depan mata. Semuanya teramat kecil dibanding dengan balasan dan siksa Allah SWT.

Menyadari bahwa dosa diri tak akan terpikul di pundak orang lain
Siapa pun kita, jangan pernah berpikir bahwa dosa-dosa yang telah dilakukan akan terpikul di pundak orang lain. Siapa pun. Pemimpinkah, tokoh yang punya banyak pengikutkah, orang kayakah. Semua kebaikan dan keburukan akan kembali ke pelakunya.

Maha Benar Allah dengan firman-Nya dalam surah Al-An'am ayat 164. "...Dan tidaklah seorang membuat dosa melainkan kemudharatannya kembali kepada dirinya sendiri; dan seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain. Kemudian kepada Tuhanmulah kamu kembali, dan akan diberitakan-Nya kepadamu apa yang kamu perselisihkan."

Lalu, pernahkah kita menghitung-hitung dosa yang telah kita lakukan. Seberapa banyak dan besar dosa-dosa itu. Jangan-jangan, hitungannya tak beda dengan jumlah nikmat Allah yang kita terima. Atau bahkan, jauh lebih banyak lagi.

Masihkah kita merasa aman dengan mutu diri seperti itu. Belumkah tersadar kalau tak seorang pun mampu menjamin bahwa esok kita belum berpisah dengan dunia. Belumkah tersadar kalau tak seorang pun bisa yakin bahwa esok ia masih bisa beramal. Belumkah tersadar kalau kelak masing-masing kita sibuk mempertanggungjawabkan apa yang telah kita lakukan.

Menyadari bahwa diri teramat hina di hadapan Yang Maha Agung
Di antara keindahan iman adalah anugerah pemahaman bahwa kita begitu hina di hadapan Allah swt. Saat itulah, seorang hamba menemukan jati diri yang sebenarnya. Ia datang ke dunia ini tanpa membawa apa-apa. Dan akan kembali dengan selembar kain putih. Itu pun karena jasa baik orang lain.

Apa yang kita dapatkan pun tak lebih dari anugerah Allah yang tersalur lewat lingkungan. Kita pandai karena orang tua menyekolah kita. Seperi itulah sunnatullah yang menjadi kelaziman bagi setiap orang tua. Kekayaan yang kita peroleh bisa berasal dari warisan orang tua atau karena berkah lingkungan yang lagi-lagi Allah titipkan buat kita. Kita begitu faqir di hadapan Allah swt.

Seperti itulah Allah nyatakan dalam surah Faathir ayat 15 sampai 17, "Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah; dan Allah Dialah yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji. Jika Dia menghendaki, niscaya Dia musnahkan kamu dan mendatangkan makhluk yang baru (untuk menggantikan kamu). Dan yang demikian itu sekali-kali tidak sulit bagi Allah."

Menyadari bahwa surga tak akan termasuki hanya dengan amal yang sedikit
Mungkin, pernah terangan-angan dalam benak kita bahwa sudah menjadi kemestian kalau Allah swt. akan memasukkan kita kedalam surga. Pikiran itu mengalir lantaran merasa diri telah begitu banyak beramal. Siang malam, tak henti-hentinya kita menunaikan ibadah. "Pasti, pasti saya akan masuk surga," begitulah keyakinan diri itu muncul karena melihat amal diri sudah lebih dari cukup.

Namun, ketika perbandingan nilai dilayangkan jauh ke generasi sahabat Rasul, kita akan melihat pemandangan lain. Bahwa, para generasi sekaliber sahabat pun tidak pernah aman kalau mereka pasti masuk surga. Dan seperti itulah dasar pijakan mereka ketika ada order-order baru yang diperintahkan Rasulullah.

Begitulah ketika turun perintah hijrah. Mereka menatap segala bayang-bayang suram soal sanak keluarga yang ditinggal, harta yang pasti akan disita, dengan satu harapan: Allah pasti akan memberikan balasan yang terbaik. Dan itu adalah pilihan yang tak boleh disia-siakan. Begitu pun ketika secara tidak disengaja, Allah mempertemukan mereka dengan pasukan yang tiga kali lebih banyak dalam daerah yang bernama Badar. Dan taruhan saat itu bukan hal sepele: nyawa. Lagi-lagi, semua itu mereka tempuh demi menyongsong investasi besar, meraih surga.

Begitulah Allah menggambarkan mereka dalam surah Albaqarah ayat 214. "Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: ‘Bilakah datangnya pertolongan Allah?' Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat." 


Menyadari bahwa azab Allah teramat pedih
Apa yang bisa kita bayangkan ketika suatu ketika semua manusia berkumpul dalam tempat luas yang tak seorang pun punya hak istimewa kecuali dengan izin Allah. Jangankan hak istimewa, pakaian pun tak ada. Yang jelas dalam benak manusia saat itu cuma pada dua pilihan: surga atau neraka. Di dua tempat itulah pilihan akhir nasib seorang anak manusia.

"Pada hari ketika manusia lari dari saudaranya, dari ibu dan bapaknya, dari isteri dan anak-anaknya. Setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibukkannya." (QS. 80: 34-37) 


Mulailah bayang-bayang pedihnya siksa neraka tergambar jelas. Kematian di dunia cuma sekali. Sementara, di neraka orang tidak pernah mati. Selamanya merasakan pedihnya siksa. Terus, dan selamanya.

Seperti apa siksa neraka, Rasulullah saw. pernah menggambarkan sebuah contoh siksa yang paling ringan. "Sesungguhnya seringan-ringan siksa penghuni neraka pada hari kiamat ialah seseorang yang di bawah kedua tumitnya diletakkan dua bara api yang dapat mendidihkan otaknya. Sedangkan ia berpendapat bahwa tidak ada seorang pun yang lebih berat siksaannya daripada itu, padahal itu adalah siksaan yang paling ringan bagi penghuni neraka." (HR. Bukhari dan Muslim)

Belum saatnyakah kita menangis di hadapan Allah. Atau jangan-jangan, hati kita sudah teramat keras untuk tersentuh dengan kekuasaan Allah yang teramat jelas di hadapan kita. Imam Ghazali pernah memberi nasihat, jika seorang hamba Allah tidak lagi mudah menangis karena takut dengan kekuasaan Allah, justru menangislah karena ketidakmampuan itu.

Sanksi Meninggalkan Shalat

Rasulullah SAW. bersabda, "Barangsiapa menjaga shalat, niscaya di muliakan oleh Allah dengan lima kemuliaan" :
  1. Allah menghilangkan kesempitan hidupnya
  2. Allah hilangkan siksa kubur darinya
  3. Allah akan memberikan buku catatan amalnya dengan tangan kanannya
  4. Dia akan melewati jembatan (Shirat) bagaikan kilat
  5. Akan masuk syurga tanpa hisab
Dan barangsiapa yang menyepelekan shalat, niscaya Allah akan mengazabnya dengan lima belas siksaan ; enam siksa di dunia, tiga siksaan ketika mati, tiga siksaan ketika masuk liang kubur dan tiga siksaan ketika bertemu dengan Tuhannya (akhirat). 

Adapun siksa di dunia adalah :
  1. Dicabut keberkahan umurnya
  2. Dihapus tanda orang saleh dari wajahnya
  3. Setiap amal yang dikerjakan, tidak diberi pahala oleh Allah
  4. Tidak diterima do'anya
  5. Tidak termasuk bagian dari do'anya orang-orang saleh
  6. Keluar ruhnya (mati) tanpa membawa iman
Adapun siksa ketika akan mati :
  1. Mati dalam keadaan hina
  2. Mati dalam keadaan lapar
  3. Mati dalam keadaan haus, yang seandainya diberikan semua air laut tidak akan menghilangkan rasa hausnya
Adapun siksa kubur :
  1. Allah menyempitkan liang kuburnya sehingga bersilang tulang rusuknya
  2. Tubuhnya dipanggang di atas bara api siang dan malam
  3. Dalam kuburnya terdapat ular yang bernama Suja'ul Aqro' yang akan menerkamnya karena menyia-nyiakan shalat. Ular itu akan menyiksanya, yang lamanya sesuai dengan waktu shalat
Adapun siksa yang menimpanya waktu bertemu dengan Tuhan:
  1. Apabila langit telah terbuka, maka malaikat datang kepadanya dengan membawa rantai. Panjang rantai tsb. tujuh hasta. Rantai itu digantungkan ke leher orang tersebut, kemudian dimasukkan ke dalam mulutnya dan keluar dari duburnya. Lalu malaikat mengumumkan : 'Ini adalah balasan orang yang menyepelekan perintah Allah'. Ibnu Abbas r.a berkata, 'seandainya lingkaran rantai itu jatuh ke bumi pasti dapat membakar bumi'.
  2. Allah tidak memandangnya dengan pandangan kasih sayang-Nya Allah tidak mensucikannya dan baginya siksa yang pedih.
  3. Menjadi hitam pada hari kiamat wajah orang yang meninggalkan shalat, dan sesungguhnya dalam neraka Jahannam terdapat jurang yang disebut "Lam-lam". Di dalamnya terdapat banyak ular, setiap ular itu sebesar leher unta, panjangnya sepanjang perjalanan sebulan. Ular itu menyengat orang yang meninggalkan shalat sampai mendidih bisanya dalam tubuh orang itu selama tujuh puluh tahun kemudian membusuk dagingnya.
(Risalah As Sayyid Ahmad Dahlan) Hafidz Al Mundziri, terjemah kitab At Targhiib wat Tarhiib, hal 32 
Sumber

Cara Lezat Usir Jahat



Khasiat jambu biji sebagai antikolesterol terbukti secara ilmiah
Kolesterol tinggi ternyata bukan hanya menjadi persoalan kesehatan pada zaman modern. Sejak zaman purba, gangguan kesehatan itu menjadi masalah. Ade H Allam dalam Journal of the American College of Cardiology memaparkan hasil riset bahwa penduduk Mesir yang hidup semasa Mentohotep I memerintah berkadar kolesterol tinggi. Mentohotep I ialah firaun atau raja Mesir yang memerintah pada 2055 SM. Kolesterol jahat atau low density lipoprotein (LDL) menjadi ancaman kesehatan serius.
“Peningkatan kadar LDL itu terjadi karena pengaruh gaya hidup tidak sehat,” ujar Wahyu Suprapto, herbalis di Kotamadya Batu, Jawa Timur. Data terbaru dari American Heart Associaton menyebutkan 98,8-juta penduduk Amerika Serikat berumur 20 tahun atau lebih memiliki total kolesterol darah 200 mg/dl atau lebih; normal di bawah 200 mg/dl. Banyak cara menurunkan kadar LDL, antara lain konsumsi obat dari dokter atau herbal.
Baik naik, jahat turun
Beragam herbal seperti daun jati belanda Guazuma ulmifolia, kelor Moringa oleifera, dan salam Syzygium polyanthum terbukti berkhasiat antikolesterol. Kini masyarakat memiliki pilihan lain untuk mengatasi kolesterol jahat, yakni konsumsi daging buah jambu biji Psidium guajava. Hasil riset teranyar Dra Tri Murini MSi Apt, Fikri Fernandes, Marda Ade S, dr Siti Muchayat Purnamaningsih MS SpPK (K), dr Totok Utoro D Med Sc SpDA (K) dari Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada, mengungkap khasiat jambu biji sebagai antikolesterol.
Dalam riset itu Tri dan rekan menguji 30 tikus putih berumur 3-4 bulan dengan bobot rata-rata 200 g. Tri dan rekan membagi hewan uji dalam 5 kelompok masing-masing terdiri atas 6 ekor. Rattus norvegicus pada kelompok pertama menerima pakan standar hewan percobaan dan berperan sebagai kelompok kontrol. Tri dan rekan memberikan diet tinggi lemak pada kelompok 2. Kemudian kelompok 3 diberi diet tinggi lemak dan 3,6 mg simvastatin per kg bobot tubuh.
Simvastatin obat penurun kadar kolesterol yang banyak beredar di pasaran. Selain diberi diet tinggi lemak, Tri dan rekan memberikan 50 mg jus buah jambu biji per kg bobot tubuh pada kelompok 4. Adapun grup 5 diberi 100 mg jus buah jambu biji per kg bobot tubuh. Tri dan rekan mengukur kadar profil lipid satwa percobaan itu 3 kali, yaitu hari pertama praperlakuan, hari ke-30, dan hari ke-60. Tri menyuguhkan jus jambu biji setiap hari.
Konsumsi makanan kaya serat dan gizi kendalikan kadar kolesterol darah
Konsumsi makanan kaya serat dan gizi kendalikan kadar kolesterol darah
Hasil penelitian menunjukkan pemberian jus jambu biji merah berdosis 50 mg/kg bobot tubuh dalam 60 hari menurunkan 52,64% kadar kolesterol total dan 82,23% LDL. Itu sama baiknya dengan pemberian 3,6 mg simvastatin per kg bobot tubuh. Selain itu, pemberian jus jambu biji selama 2 bulan mendongkrak high density lipoprotein (HDL) alias kolesterol baik sebesar 39,79%.
Hasil riset Risa Agustina dan dr Edy Purwanto MSi Med SpPK dari Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta, sejalan dengan penelitian Tri Murini. Risa dan dr Edy menggunakan ekstrak etanol daging buah jambu biji merah untuk menguji efek antikolesterol. Dalam penelitian itu Risa menguji 25 tikus putih berumur 2-3 bulan yang terbagi menjadi 5 kelompok.
Hasil penelitian menunjukkan, kadar LDL kelompok 5 yang mengonsumsi 1.600 mg ekstrak jambu biji per kg bobot tubuh, turun signifikan. Kadar kolesterol LDL mereka menjadi 67,2 mg/dl; semula 151 mg/dl atau turun 44%. Sementara penurunan LDL pada kelompok kontrol positif-konsumsi 0,72 mg simvastatin per 200 gram bobot tubuh-mencapai 50%. Kadar LDL kelompok kontrol positif menjadi 72 mg/dl; sebelumnya 143 mg/dl.
Bermanfaat
Bagaimana duduk perkara jambu biji menurunkan kolesterol jahat? “Penelitian kami belum mengungkap kandungan dalam buah jambu biji dan mekanisme kerjanya. Oleh karena itu perlu dilakukan riset lanjutan,” ujar dr Edy. Meskipun begitu, Edy mengatakan buah anggota famili Myrtaceae itu mengandung vitamin C dan E, selenium, karotenoid, serta  flavonoid.
Aktivitas antioksidan flavonoid menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida dengan menghambat oksidasi kolesterol LDL dan VLDL (very low density lipoprotein). Menurut Wahyu vitamin C menyeimbangkan kadar kolesterol darah. Berapa dosis konsumsi jus jambu biji yang pas? Riset Tri memaparkan dosis sekali konsumsi 50 mg/kg bobot tubuh tikus.
Bukti sahih jambu biji antikolesterol bukan hanya ada di dalam negeri. Prashant Kumar Rai, Shikha Mehta, dan Geeta Watal dari Departemen Kimia Universitas Allahabad, India, membuktikan ekstrak air jambu biji turunkan kadar kolesterol tikus dari 124,97 mg/dl menjadi 101,12 mg/dl.
Sejatinya kolesterol bermanfaat bagi tubuh. Menurut dr Asep Saepul Rahmat SpPD kolesterol diproduksi di hati, korteks adrenal, dan usus. Kolesterol bermanfaat untuk produksi hormon seks, vitamin D, fungsi otak, dan saraf. Manusia membutuhkan 1.100 miligram kolesterol per hari untuk memelihara dinding sel dan fungsi fisiologis lain. Sebanyak 25-40% dari jumlah itu berasal dari konsumsi makanan, selebihnya disintesis oleh tubuh.
Kolesterol terdiri atas 3 bagian, yaitu total kolesterol, HDL, dan LDL. HDL disebut kolesterol baik karena berperan mengangkut kolesterol dari pembuluh darah ke hati untuk dibuang sehingga penebalan dinding pembuluh darah dapat dicegah. Sementara LDL mengangkut kolesterol dari melalui pembuluh darah ke jaringan perifer. Kadar total kolesterol sebaiknya kurang dari 200 mg/dl.
hal-40-41-3_200_200
hal-40-41-8_200_200
Konsumsi makanan kaya serat dan gizi kendalikan kadar kolesterol darah
Pada kondisi sehat nilai HDL harus di atas 45 mg/dl dan LDL tidak lebih dari 150 mg/dl. Menurut Wahyu bila kondisi ideal itu tidak tercapai akan menimbulkan masalah kesehatan. Kolesterol LDL yang terakumulasi di dinding arteri, misalnya, membentuk plak sehingga dinding arteri kaku dan rongga pembuluh darah menyempit alias atherosklerosis. Salah satu faktor pemicu LDL tinggi ialah terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak. Salah satu cara mencegah kolesterol jahat adalah rajin mengonsumsi jus jambu biji. Itulah cara enak mengatasi kolesterol jahat. 

Renungkanlah Kematian di Pelupuk Mata

Sesuatu hal yang wajib bagi orang yang cerdas adalah mempersiapkan bekal sebelum melakukan perjalanan. Ia tentu tidak tahu hal-hal yang mungkin menimpa dirinya. Ia pun tak tahu kapan ia dipanggil untuk berangkat. Saya melihat banyak orang yang tertipu dengan masa-masa mudanya, lupa bahwa mereka bisa saja berpisah dengan orang sebayanya secara tiba-tiba. Mereka tenggelam dan larut dalam angan yang membumbung.

Mungkin seseorang yang merasa dirinya pintar sempat berkata, “Aku akan disibukkan diriku dengan ilmu, lalu aku beramal kemudian.” Ia kemudian berleha-leha dengan alasan beristirahat. Ia menunda kesempatan untuk bertaubat. Ia larut dalam berbagai ghibah, berenang dalam genangan darah saudara-saudaranya. Harta benda datang lewat jalan yang syubhat dan ia terbuai dalam angan untuk menghapus segala nista di kemudian hari.

Ia lupa bahwa kematian senantiasa mengintai dan siap menjemputnya. Orang yang cerdas akan selalu memberikan setiap detik hidupnya sesuai haknya. Jika maut menjemput-nya telah siaplah ia. Jika harapan tercapai , maka berlipat gandalah kebaikanya.

(Imam Ibnul Jauziy dalam Shaidul Khatir ,pustaka Maghfirah)

Jadilah Manusia-Manusia Yang Tidak Pernah Mati

Jika seorang sadar bahwa kematian akan memotong seluruh usaha dan amalnya, ia akan senantiasa beramal dan bekerja di masa hidupnya untuk memperoleh pahala dan ganjaran yang abadi.

Jika ia memiliki harta di dunia, maka ia akan berusaha untuk mewaqafkannya, menanam tanaman yang bisa dinikmati oleh generasi penerusnya. Ia membuat aliran sungai, berusaha membangun keluarga yang bisa mendoakannya ketika dirinya telah menghadap Allah dan segala amalan yang pahalanya bisa dipetik tanpa henti.

Ia juga akan menulis buku yang bisa dibaca oleh setiap orang setelahnya dan senantiasa beramal dengan pelbagai kebaikan. Dari karya-karyanya, banyak orang yang mengikuti jejak amalnya. Itulah MANUSIA MANUSIA YANG TIDAK PERNAH MATI. Betapa banyaknya manusia yang mati, namun pada hakekatnya mereka selalu hidup.
-dinukil dari Shaidul Khatir, Ibnul Jauzi-

SOAL dan PEMBAHASAN UN SMP BAHASA INDONESIA TAHUN 2012 PAKET D47


Untuk menghadapi moment UN SMP tahun 2013 yang akan dilaksanakan bulan April 2013, sebaiknya kalian anak-anak SMP kelas IX sudah mempersiapkan sedini mungkin. Pahami karakter, bobot, SKL soal-soal UN agar kalian sudah terbiasa dan tak terkejut lagi untuk menyelesaikannya.

Pelajari dan pahami sebaik mungkin soal-soal UN pada tahun-tahu sebelumnya, karena Karakter mapun bobot soal-soal UN umumnya tak jauh mengalami perubahan yang signifikan.

Di blog ini saya sediakan SOAL dan PEMBAHASAN SOAL UN SMP BAHASA INDONESIA TAHUN 2012 PAKET D47. File saya peroleh dari blognya pak Anang yang sudah saya blogroll, kalian bisa kunjungi langsung diblognyaPelajari dengan seksama, semoga bermamfaat untuk kalian.

Untuk mengdownloadnya klik tautan yang saya sediakan dibawah ini :


Serial Eset Maret 2013

Username dan password untuk Eset Smart Security 4, 5 dan 6

Username: EAV-82312718
Password: 7kstatsrh7
Expiry Date: 27-03-2013

Username: EAV-82312719
Password: 35jj5u58sk
Expiry Date: 27-03-2013

Username: EAV-82314682
Password: ns3nd3r7fd
Expiry Date: 27-03-2013

Username: EAV-82314707
Password: dd5emcu7ev
Expiry Date: 27-03-2013

Username: EAV-81806663
Password: pbedrcbcte
Expiry Date: 01/04/2013

Username: EAV-81831084
Password: 6422bnjsn5
Expiry Date: 01/04/2013

Username: EAV-82314775
Password: x44k2cvxbj
Expiry Date: 30.05.2013

Username dan password untuk Eset Antivirus 4, 5 dan 6

Username: EAV-82314775
Password: x44k2cvxbj
Expiry Date: 30.05.2013

Username: EAV-82490345
Password: xbtfecc63f
Expiry Date: 27-03-2013

Username: EAV-82490347
Password: 62sca7nu3b
Expiry Date: 27-03-2013

Username: EAV-82491471
Password: paampa4t8k
Expiry Date: 27-03-2013

Username: EAV-82491527
Password: 88benk8p5x
Expiry Date: 27-03-2013