"Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-yat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya." (QS.7:96)
Betapa dahsyatnya kenikmatan yang dijanjikan Allah kepada suatu negeri yang penduduknya Beriman dan Bertaqwa, berkah akan dilimpahkan tidak hanya dari Bumi semata, tetapi dari Langit juga. Negeri yang seperti ini, pasti begitu makmur dan tentram seluruh penduduknya, karena Allah SWT yang mencukupkan segala hajatnya.
Manakala, bukan Keimanan dan Ketaqwaan yang ada dinegeri ini, maka Allah SWT sendiri yang langsung membalasnya dengan siksa karena perbuatan penduduk negeri ini sendiri. Sekarang, mari kta bertanya kepada nurani kita, apakah negeri yang kita diami ini termasuk kategori pertama atau kategori kedua? Apakah kita mendukung kategori pertama atau malah sebaliknya, sebagai pelaku kategori kedua?
Marilah bersama, kita mengukur diri dengan 45 ciri-ciri orang-orang yang Beriman dan Bertaqwa, apakah kita tremasuk didalamnya. InsyaAllah.
Inilah 45 Ciri-ciri Orang Yang Bertaqwa :
Inilah 45 Ciri-ciri Orang Yang Bertaqwa :
- Membaca Alquran sebagai kitab petunjuk (QS.2:2)
- Beriman kepada yang ghaib.
- Mendirikan shalat.
- Berinfaq.
- Beriman kepada yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam.
- Beriman kepada yang diwahyukan kepada Rasul.
- Beriman kepada adanya akhirat (QS.2:1-5).
- Beriman kepada Allah subhanahu wa ta’aala.
- Beriman kepada hari kiamat.
- Beriman kepada malaikat.
- Beriman kepada para nabi.
- Memberikan sebagian hartanya kepada kerabatnya, orang-orang miskin dan anak-anak yatim.
- Memberikan pertolongan kepada musafir yang memerlukan pertolongan.
- Memberikan pertolongan kepada orang yang meminta-minta.
- Memerdekakan hamba sahaya.
- Menunaikan zakat.
- Menepati janji apabila ia berjanji, dan bersabar disaat dalam kesempitan, penderitaan dan peperangan (QS.2:177).
- Menunaikan ibadah puasa (QS.2:183).
- Menunaikan ibadah haji (QS.2:197).
- Meninggalkan Riba (QS.2:278)
- Orang-orang yang selalu memohon ampunan kepada Allah subhanahu wa ta’aala dan mengikrarkan bahwa dia telah beriman serta bermunajat kepada-Nya agar dia terpelihara dari siksa neraka (QS.3:16).
- Orang-orang yang benar.
- Orang-orang yang tetap taat.
- Orang-orang yang membelanjakan hartanya di jalan Allah subhanahu wa ta’aala.
- Orang-orang yang minta ampun diwaktu sahur (QS.3:17).
- Orang-orang yang segera minta ampun kepada Allah subhanahu wa ta’aala atas kesalahan yang telah ia lakukan.
- Orang-orang yang menafkahkan harta bendanya baik dalam waktu sempit maupun lapang.
- Orang-orang yang bisa menahan amarahnya.
- Orang-orang yang mema’afkan kesalahan orang lain.
- Orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan yang keji atau mendholimi dirinya sendiri secepatnya ia ingat kepada Allah lalu mohon ampun kepada-Nya atas segala dosa yang telah ia lakukan.
- Orang-orang yang tidak melakukan perbuatan keji itu lagi (QS.3:133-136).
- Orang-orang yang takut akan adzab Allah subhanahu wa ta’aala.
- Berlaku adil (QS.5:8).
- Bersungguh-sungguh mendekatkan diri kepada Allah (QS.5:35)
- Orang-orang yang langsung ingat kepada Allah ketika merasa was-was, dan langsung dapat melihat kesalahan-kesalahannya (QS.7:201)
- Mampu membedakan antara haq dan batil (QS.8:29)
- Berkumpul bersama orang-orang yang benar (QS.9:119)
- Orang-orang yang takut akan tibanya hari kiamat (QS.21:49).
- Mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah subhanahu wa ta’aala (QS.22:32).
- Tidak menuruti keinginan orang-orang Kafir dan orang-orang Munafik (QS.33:1)
- Mengucapkan perkataan yang benar (QS.33:70)
- Orang-orang yang membawa kebenaran dan membenarkannya (QS.39:33).
- Berbuat kebaikan di dunia (QS.39:10)
- Merendahkan suaranya disisi rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam (QS.49:3).
- Melakukan persiapan untuk hari esok (QS.59:18)
Sumber dengan beberapa revisi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar