aguspurnomosite.blogspot.com

aguspurnomosite.blogspot.com
Berpikir Luas Membuka Cakrawala Kehidupan! Berusaha Memberikan Yang Terbaik Untuk Masa Depan! Katakan "Go Go Go SEMANGAT" !!!

Minggu, 11 Agustus 2013

Sultan Abdul Hamid II Menolak Penyerahan Palestina kepada Yahudi

hamidBegitu kuat godaan dan iming-iming harta dan kemewahan dunia bagi orang-orang yang meniti jalan Islam. Sejarah menjadi saksi bagi sekian orang yang terfitnah oleh rayuan ini, namun tetap saja ada hamba-hamba Allah terpilih yang tidak tergoda, dan bisa menjadi teladan yang baik bagi umat selanjutnya. Sultan Abdul Hamid II adalah salah satunya.

Sepucuk surat rahasia mengungkap bahwa Sultan Abdul Hamid II menolak untuk menyerahkan Palestina kepada Yahudi. Surat yang dikirimkan kepada gurunya, Syaikh Mahmud Abu Asy-Syamat tersebut adalah ungkapan pendiriannya yang kuat sekaligus wujud tanggung jawabnya sebagai pelaku sejarah untuk menyatakan kebenaran.
Setelah menyebut nama Allah dan menyampaikan pendahuluan, Sultan mengungkapkan fakta di balik pemakzulan dirinya. Tidak ada yang menyebabkan dirinya dicopot dari kekhilafahan Islam kecuali karena tekanan para kepala Majelis Persatuan yang dikenal dengan sebutan John Turk dan mengancam untuk meninggalkan jabatannya sebagai khalifah Islam.

“Majelis tersebut telah bersikeras dan memaksa saya untuk mendukung pembentukan tanah kelahiran bagi orang-orang Yahudi di Tanah Suci (Palestina),” ungkapnya kepada gurunya di surat tersebut.

“Meskipun mereka terus mendesak, saya menolaknya dengan tegas. Akhirnya, mereka berjanji untuk menyediakan 150.000.000 uang emas Inggris. Tawaran ini juga saya tolak dengan tegas,” tambahnya.

Sultan Abdul Hamid II menjawab iming-iming uang itu dengan ungkapan: 

“Seandainya kalian memberikan emas sepenuh bumi sekali pun, aku tidak akan menerima tawaran kalian itu sama sekali. Aku telah mendedikasikan diriku untuk milah Islam dan umat Muhammad saw selama lebih dari 30 tahun, dan tidak pernah aku temukan lembaran hitam pada ayah dan kakek-kakekku yang menjadi Sultan dan Khalifah Utsmani. Karena itulah, aku tidak akan menerima tawaran kalian sama sekali.” 
Setelah Sultan memberikan jawaban yang tegas itu, Majelis tersebut akhirnya mencopotnya dari jabatan.

Di akhir suratnya, Sultan memuji Allah karena berkat karunianya ia tidak menorehkan kehinaan bagi Daulah Utsmani dan dunia Islam, dengan menyetujui pembentukan negara Yahudi di Tanah Suci Palestina.

Isi surah secara lengkap bisa dibaca di buku karya Dr. Ali Ash-Shalabi yang berjudul Ad-Daulah Al-Utsmaniyyah; Awamilun Nuhudh wa Asbabus Suquth, II/102.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar