“Kan sudah bukan rahasia lagi bahwa, minat siswa untuk secara serius dikelas saat ini semakin susah, mereka merasa tidak perlu terlalu serius memahami penjelasan guru, bagaimana caranya agar siswa focus pada pembelajaran dikelas?”Daya tarik guru dalam menjelaskan materi pelajaran adalah hal utama siswa mau “sacrifice ‘ mengikuti kegiatan belajar.Namun tidak semua guru memiliki daya tarik itu jika tidak memahami arti penting “panggilan “ tugasnya mengajar dan memahami perubahan perilaku siswa secara utuh.
Untuk itu mind set guru perlu ditata ulang saat melaksanakan tugas professional sebagai pendidik.
1. Jika guru beranggapan bahwa tugas mendidiknya adalah tuntutan profesi semestinya menjadi siswa adalah alasan utama guru itu berprofesi menjalankan tugas mendidiknya. Artinya disebabkan siswa lah diperlukan profesi guru, mengingat siswa tanpa guru pun bisa belajar secara otodidak kepada sumber dan sosok selain kepada guru. Apalagi dengan adanya ICT siswa dapat belajar secara mandiri. Inilah alasan utama bagaimana guru dapat membangkitkan semangat belajar siswa melalui karakter unik sebagai pribadi, pendidik professional, inspiration for developing character propositions.
2. Siswa menjadi alasan utama bagi guru mengembangkan daya kreasinya dalam melakukan kegiatan pembelajaran agar siswa dapat memiliki semangat untuk belajar bersungguh sungguh mencapai prestasi puncaknya. Seorang guru dituntut dapat memberikan pelayanan prima agar daya serap siswa dalam menerima pelajaran menjadi meningkat, sehingga siswa berkonsentrasi dan berprestasi dalam kegiatan belajarnya secara menyenangkan. Untuk itu guru dituntut meningkatkan kompetensi akademiknya dan kompetensi professional.
3. Model pembelajaran yang dikembangkan kepada siswa semestinya adalah "long term sustainability",artinya siswa tumbuh kembang kompetensinya secara urut dan berkesinambungan guna membangun life skill secara optimal, bukan sekedar kenaikan grade dengan kompetensi yang tidak meningkat. Ambil contoh Seorang siswa kelas VII semestinya mendapatkan knowledge dan knowhow menambah dan menguatkan ilmu yang didapat sebelumnya sehingga makin kelihatan “keahliannya”. Untuk itulah seorang guru perlu mengenali secara individu karakter unik setiap siswanya guna membangun kompetensi dan prestasi siswa.
Selanjutnya perlu difahami bahwa siswa sesungguhnya “the real stake holder”.
Karena kesuksesannya dapat mengangkat citra guru, citra sekolah sekaligus citra pendidikan secara nasional.
Good writing..
BalasHapusMakasih,, sangat bermanfaat insyaAllah
Sama sama...
BalasHapus